5 Pengguna Nomor Punggung 3 Liverpool sebelum Wataru Endo

Liverpool berhasil merekrut Wataru Endo dari VfB Stuttgart pada musim panas 2023. The Reds mendatangkannya untuk mengisi posisi gelandang bertahan. Hal tersebut menyusul kepergian Fabinho ke Al-Ittihad.
Wataru Endo akan mengenakan nomor punggung 3 selama berseragam Liverpool. Nomor tersebut sama seperti yang digunakannya di Stuttgart. Sebelum Endo, terdapat sejumlah pemain yang memakai nomor tersebut selama berkiprah bersama The Reds.
Berikut sederet pemain yang menggunakan nomor punggung 3 di Liverpool sebelum Wataru Endo.
1. Fabinho menggunakan nomor 3 sebelum hijrah ke Al-Ittihad

Fabinho merupakan pemakai nomor punggung 3 terakhir di Liverpool. Pada musim panas 2023, ia menerima tawaran bermain di Arab Saudi. Gelandang asal Brasil ini pindah ke Al-Ittihad dengan biaya transfer 40 juta pound sterling atau Rp781 miliar. Ia dikontrak selama 3 tahun, yang berlaku hingga 2026 mendatang.
Pemain berusia 29 tahun ini menjalani kiprah impresif bersama Liverpool. Fabinho datang ke Anfield pada musim panas 2018 lalu dari AS Monaco. Ia menjelma menjadi gelandang bertahan yang menjadi jantung lini tengah tim. Peran pentingnya sebagai pemutus serangan tim lawan berhasil membawa The Reds kembali meraih kesuksesan.
Secara total, ia menghabiskan waktu 5 tahun bersama di Liverpool. Ia tercatat bermain sebanyak 219 kali dengan mengemas 11 gol dan 10 assist. Pada periodenya tersebut, ia sukses mempersembahkan tujuh gelar bergengsi. Itu termasuk titel juara Liga Champions Eropa dan English Premier League (EPL).
2. Mamadou Sakho memilih nomor 3 usai mengenakan 17

Mamadou Sakho menggunakan nomor punggung 3 di Liverpool pada 2016/2017. Namun, ia tak benar-benar bermain secara kompetitif dengan nomor punggung tersebut. Hal itu menyusul dugaan doping yang menimpanya. Ditambah lagi, perilaku indisiplinernya pada tur pramusim 2016 membuatnya tak dilibatkan dalam persiapan tim.
Bek asal Prancis ini sejatinya menjadi andalan pada musim perdana Juergen Klopp saat melatih Liverpool. Sakho membentuk duet kokoh di lini belakang bersama Dejan Lovren. Kiprah impresifnya tersebut membuat Liverpool melaju ke final Liga Europa dan final Piala Liga Inggris pada 2015/2016 lalu.
Sakho terhitung membela Liverpool selama 3,5 tahun pada periode 2013–2017. Pada Januari 2017, ia dipinjamkan ke Crystal Palace untuk paruh kedua musim 2016/2017. Ia kemudian dipermanenkan pada musim panas tahun yang sama. Saat ini, ia kembali ke Prancis dengan membela Montpellier.
3. Jose Enrique sudah memakai nomor 3 sejak bergabung dengan Liverpool

Jose Enrique didatangkan Liverpool dari Newcastle United pada musim panas 2011. Penampilan apiknya bersama The Magpies membuat The Reds terkesan dan memboyongnya ke Anfield. Ia langsung mengenakan nomor punggung 3 ketika bergabung.
Pria berkebangsaan Spanyol ini membela Liverpool pada periode 2011–2016. Pada 2 tahun awal, Enrique menjadi andalan di sisi kiri pertahanan The Reds. Namun, pada 2013/2014, ia menderita cedera lutut. Hal itu membuatnya absen panjang selama 240 hari.
Setelah cedera lututnya tersebut, ia tampil jauh dari harapan pada musim-musim selanjutnya. Hal itu juga diperparah dengan cedera lain, seperti cedera hamstring, paha, hingga otot. Secara keseluruhan, ia hanya mencatatkan 99 penampilan bersama Liverpool. Ia kemudian pindah ke Real Zaragoza pada musim panas 2016 secara gratis dan pensiun di sana pada 2017.
4. Paul Konchesky hanya menggunakan nomor 3 secara singkat

Liverpool membeli Paul Konchesky dari Fulham pada musim panas 2010. Ia dikontrak selama 4 tahun di Anfield dan memilih nomor punggung 3. Sayangnya, ia gagal memenuhi ekspektasi tinggi sebagai seorang bek kiri.
Konchesky hanya bertahan di Liverpool pada paruh pertama musim 2010/2011 alias 6 bulan saja. Saat Kenny Dalglish mengambil kursi kepelatihan dari Roy Hodgson, kiprahnya terpinggirkan. Pada Januari 2011, ia dipinjamkan ke Nottingham Forest hingga akhir musim tersebut.
Pada musim panas 2011, Liverpool menjualnya ke Leicester City. Selama periode singkatnya tersebut, Konchesky bermain sebanyak 18 kali. Ia kemudian membela berbagai klub kasta kedua dan ketiga Liga Inggris sebelum pensiun pada 2018 lalu. Saat ini, ia menjajaki karier sebagai pelatih.
5. Steve Finnan menjadi salah satu pemilik ikonis nomor 3 Liverpool berkat prestasinya

Steve Finnan membela Liverpool pada periode 2003–2008. Ia datang ke Anfield pada musim panas 2003 dari Fulham sebagai bek kanan yang berpengalaman. Usianya 27 tahun ketika bergabung dengan The Reds.
Selama 5 tahun, Finnan menjadi andalan sisi kanan pertahanan Liverpool. Ia tampil sebanyak 217 laga dengan torehan 1 gol dan 20 assist. Ia turut terlibat dalam bagian penting terciptanya sejarah final Liga Champions paling ikonis. Final tersebut dikenal dengan sebutan Miracle of Istanbul.
Final Liga Champions 2004/2005 berakhir dengan kemenangan dramatis Liverpool atas AC Milan. Pada laga itu, The Reds tertinggal tiga gol dari I Rossonerri pada babak pertama. Namun, mereka berhasil bangkit dan menyamakan kedudukan pada babak kedua. Tim Merseyside Merah akhirnya bisa mengangkat trofi kelima mereka di Istanbul usai menang lewat adu penalti.
Para pemain di atas punya kiprah yang berbeda-beda dengan nomor punggung 3 di Liverpool. Terdapat nama yang sukses, tetapi juga ada yang gagal. Wataru Endo kini punya kesempatan untuk menorehkan catatan apik saat menggunakan nomor tersebut. Mampukah kapten Timnas Jepang ini bersinar bersama The Reds?