5 Penyerang Tersubur di Liga Champions 2024/2025

- PSG juara Liga Champions 2024/2025 setelah menang 5-0 atas Inter Milan di final pada 31 Mei 2025.
- Serhou Guirassy dari Borussia Dortmund mencetak 13 gol dalam 14 pertandingan UCL, tampil tajam meski gagal melaju ke semifinal.
- Raphinha dari Barcelona mencetak total 13 gol dan 9 assist dari 14 penampilan di Liga Champions, namun gagal membawa timnya ke final setelah kalah agregat dari Inter Milan di semifinal.
Liga Champions Eropa (UCL) 2024/2025 telah resmi berakhir dengan Paris Saint-Germain (PSG) keluar sebagai juara usai menang 5-0 atas Inter Milan di final pada 31 Mei 2025. Sejumlah rekor apik berhasil ditorehkan para pemain dari total 36 klub partisipan. Salah satunya lima penyerang dengan produktivitas gol tertinggi di UCL 2024/2025.
Mereka gagal mengantarkan klubnya meraih gelar juara meski tampil tajam. Meski begitu, kelima pemain ini mampu membawa timnya melangkah jauh di UCL, seperti menembus perempat final, semifinal, dan final. Pencapaian mereka tentu layak mendapat apresiasi mengingat mencetak banyak gol di UCL bukan perkara mudah.
1. Serhou Guirassy mencetak 13 gol dalam 14 penampilan di UCL bersama Dortmund
Serhou Guirassy bergabung dengan Borussia Dortmund dari VfB Stuttgart pada musim panas 2024. Meski penampilan Die Borussen secara keseluruhan inkonsisten kala dilatih Nuri Sahin dan berganti ke Niko Kovac, pemain Guinea itu mampu tampil tajam di Liga Champions. Guirassy mencetak 13 gol dalam 14 pertandingan UCL 2024/2025.
Ia sudah menampilkan kehebatannya dalam membobol gawang lawan ketika mencetak 3 gol dalam 2 laga pertama Dortmund di fase liga. Guirassy kemudian menorehkan 7 gol dalam 5 pertandingan beruntun dari matchday kelima fase liga sampai leg pertama playoff 16 besar. Penampilan terbaiknya terjadi saat mencetak hattrick dalam kemenangan Dortmund 3-1 atas Barcelona pada leg kedua perempat final 15 April 2025. Sayangnya, Die Borussen gagal melaju ke semifinal usai kalah agregat 3-5 dari Barcelona.
2. Raphinha mengoleksi 13 gol dari 14 penampilan UCL 2024/2025
Raphinha menampilkan performa apik bersama Barcelona di semua kompetisi pada 2024/2025. Ia menorehkan total 34 gol dan 25 assist dalam 57 pertandingan di semua kompetisi. Secara spesifik, Raphinha mencetak 13 gol dan 9 assist dari 14 penampilan di Liga Champions.
Ia menampilkan performa memukau kala mencetak 5 gol dan 2 assist dalam 3 laga beruntun pada matchday kedua--keempat fase liga. Termasuk torehan hattrick kala mengalahkan Bayern Muenchen dengan skor 4-1 pada matchday ketiga. Raphinha kembali tampil memukau kala menorehkan 4 gol dan 3 assist dalam 3 laga berturut-turut pada fase gugur. Lebih detail, ia menorehkan catatan apik itu saat Barcelona menang agregat 4-1 atas Benfica dalam dua leg 16 besar dan 4-0 atas Borussia Dortmund pada leg pertama perempat final.
3. Harry Kane menciptakan 11 gol dari 13 penampilan di UCL 2024/2025
Harry Kane tidak hanya tampil tajam di Bundesliga dengan menorehkan 26 gol dan 10 assist dalam 31 laga bersama Bayern Muenchen pada 2024/2025. Produktivitas golnya cukup tinggi kala berlaga di Liga Champions. Kane mencetak 11 gol dari 13 penampilan UCL dari fase grup sampai perempat final.
Ia mengawali kiprahnya di UCL 2024/2025 dengan menciptakan quattrick kala Bayern Muenchen membantai Dinamo Zagreb 9-2 pada matchday pertama fase liga. Kane kemudian mencetak 3 gol dan 1 assist saat Bayern Muenchen menaklukan Bayer Leverkusen dengan agregat 5-0 dalam dua leg 16 besar. Gol terakhirnya tercipta ketika Bayern Muenchen ditahan imbang 2-2 kontra Inter Milan pada leg kedua perempat final.
4. Robert Lewandowski mencetak 11 gol dari 13 laga UCL 2024/2025
Robert Lewandowski bersama Raphinha dan Lamine Yamal membentuk trio maut di lini depan Barcelona pada 2024/2025. Ia sendiri menunjukkan peningkatan performa dari yang hanya mencetak 3 gol dalam 9 laga Liga Champions 2023/2024 menjadi 11 gol dari 13 penampilan pada 2024/2025. Lewandowski menunjukkan ketajamannya belum habis meski usianya sudah memasuki 36 tahun.
Penampilan paling impresif terjadi kala ia mencetak 7 gol dalam 4 laga beruntun pada matchday kedua--kelima fase liga. Lewandowski kemudian menciptakan brace kala menang 5-4 atas Benfica pada matchday ketujuh dan 4-0 atas Borussia Dortmund pada leg pertama perempat final. Sayangnya, ia absen saat Barcelona seri 3-3 kontra Inter Milan pada leg pertama semifinal dan hanya bermain selama 30 menit dalam kekalahan Barcelona dengan skor 3-4 pada leg kedua.
5. Lautaro Martinez menorehkan 9 gol dalam 14 laga UCL bersama Inter Milan 2024/2025
Lautaro Martinez berperan penting dalam perjalanan Inter Milan menembus final Liga Champions 2024/2025. Ia menorehkan 9 gol dan 2 assist dalam 14 pertandingan. Martinez memulai langkahnya di UCL tanpa mencetak gol kala Inter Milan seri 0-0 kontra Mancehster City pada matchday pertama fase liga.
Ia kemudian menorehkan satu gol dan assist dalam kemenangan Inter Milan 4-0 atas Red Star pada matchday kedua. Martinez mencetak hattrick kala Inter Milan menaklukan AS Monaco 3-0 pada matchday kedelapan. Ia lalu menciptakan 4 gol dan 1 assist di fase gugur dari 16 besar sampai final.
Kelima pemain ini memiliki perjalanan yang berbeda-beda di Liga Champions 2024/2025. Guirassy dan Kane hanya mampu mengantarkan Borussia Dortmund serta Bayern Muenchen melaju sampai perempat final. Sementara itu, Raphinha dan Lewandowski gagal mengantarkan Barcelona menembus final setelah kalah agregat 6-7 dari Inter Milan di semifinal. Martinez bersama Inter Milan mengakhiri perjalanannya di UCL dengan anti-klimaks usai Inter Milan dibantai 0-5 dari Paris Saint-Germain (PSG).