Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Piala Asia 2019: Iran vs Jepang, Final Kepagian Sarat Ambisi

the-afc.com
the-afc.com

Sepasang nama dengan reputasi mahsyur harus berebut satu tiket menuju partai puncak. Final kepagian? Label tersebut mungkin ada benarnya, terutama sejak Australia dan Korea Selatan gugur secara mengejutkan di babak perdelapan final. Tensi tinggi tentu saja bakal mengiringi bentrok mereka di kota bersejarah Al Ain.

Masing-masing kesebelasan menganggap laga ini penuh makna krusial. Iran akhirnya kembali ke semifinal helatan tingkat benua untuk pertama kali sejak edisi 2004. Kans akhiri puasa gelar selama 42 tahun kini terbuka lebar. Sementara Jepang menyimpan ambisi menyabet trofi  kelima, sekaligus tahbiskan diri sebagai tim tersukses di Piala Asia.

1. Masa jatuh-bangun selama delapan tahun akhirnya berbuah manis bagi timnas Iran

the-afc.com
the-afc.com

Dalam sesi jumpa pers pra-pertandingan pada Minggu (27/1) kemarin, Carlos Queiroz menggarisbawahi arti penting duel kontra Jepang bagi perjalanan timnas Iran. Sejak mulai menjabat sebagai juru taktik Iran pada 2011, langkah Team Melli acapkali mentok di perempat final. Semifinal jadi konklusi delapan tahun masa jatuh bangun.

"Setelah delapan tahun pengorbanan di banyak pertandingan, sekarang kami punya satu semifinal melawan tim hebat. Para pemain harus menjadi diri sendiri, berlaga di lapangan tanpa beban, sembari perlihatkan kualitas. Yang paling penting, kami tetap bermain dengan gaya sendiri," tutur pria asal Portugal tersebut seperti dilansir oleh laman the-afc.com.

Berbicara tentang sang lawan, Queiroz rupanya tak sependapat dengan opini jika Jepang adalah tim defensif. Secara tersirat, ini berarti Ashkan Dejagah dan kawan-kawan akan bermain terbuka seperti biasanya. Meski penyerang Mehdi Taremi harus absen akibat akumulasi kartu, Vahid Amiri yang sudah kembali dari masa skorsing siap mengisi pos yang lowong.

2. Hajime Moriyasu, pelatih Jepang: "Menang dengan selisih tipis bukan masalah."

the-afc.com
the-afc.com

Dari kubu seberang, pelatih kepala Jepang yakni Hajime Moriyasu ternyata memilih tetap merendah. Ia kembali mengingatkan komposisi Samurai Blue yang banyak berisi para pemain minim pengalaman internasional. Atas dasar menimba pengalaman, maka kemenangan dengan margin tipis pun dianggap bukan masalah.

"Di setiap pertandingan, mereka belajar serta maju selangkah lebih jauh. Menang dengan selisih kecil tetaplah penting, tidak peduli seperti apa kami bermain. Semua bermain dengan kegigihan, dan selalu memperlihatkan konsep tim. Saya ingin mereka melakukan hal yang sama besok, bermain agresif dan semoga mendapat hasilnya," tutur pria 50 tahun tersebut dalam kesempatan terpisah.

Berbicara lebih jauh, Moriyasu turut layangkan pujian kepada tim Iran yang disebut memiliki materi mentereng di seluruh lini. Alhasil, Maya Yoshida cs diwanti-wanti tampil lebih agresif dalam memburu gol. Menilik skuat, striker Yoshinori Muto sudah kembali dari hukuman satu laga. Penggawa Newcastle United itu kemungkinan besar turun sebagai starter, dampingi sang tandem di sektor depan yaitu Takumi Minamino.

3. Dari 20 pertemuan dengan Team Melli sejak 1951, Samurai Blue hanya menang sebanyak enam kali

the-afc.com
the-afc.com

Prakiraan susunan pemain kedua kesebelasan :

Iran (4-2-3-1)

Alireza Beiranvand; Ramin Rezaeian, Morteza Pouraliganji, Hossein Kanaanizadegan, Milad Mohammadi; Omid Ebrahimi, Ehsan Hajsafi; Alireza Jahanbakhsh, Ashkan Dejagah, Vahid Amiri; Serdar Azmoun

Jepang (4-4-2)

Shuichi Gonda; Hiroki Sakai, Takehiro Tomiyasu, Maya Yoshida, Yuto Nagatomo; Ritsu Doan, Gaku Shibasaki, Wataru Endo, Genki Haraguchi; Takumi Minamino, Yoshinori Muto

Catatan lima pertemuan terakhir :

13/10/2015 Iran 1-1 Jepang (Uji Coba)

17/08/2005 Jepang 2-1 Iran (Kualifikasi Piala Dunia)

25/03/2005 Iran 2-1 Jepang (Kualifikasi Piala Dunia)

28/07/2004 Jepang 0-0 Iran (Piala Asia)

08/09/1998 Jepang 1-1 Iran (Piala Kirin).

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Achmad Hidayat Alsair
EditorAchmad Hidayat Alsair
Follow Us