Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

10 Potret Wataru Endo, Kapten VfB Stuttgart Asal Negeri Samurai

potret Wataru Endo (dfb.com)
potret Wataru Endo (dfb.com)

Jarang sekali ada pemain asal Asia yang jadi kapten di tim liga top Eropa. Mungkin, hanya Makoto Hasebe atau Hidetoshi Nakata saja yang melekat di ingatan. Tetapi faktanya, ada pemain Asia lain yang kini masih aktif menjabat sebagai kapten klub top Eropa, lho.

Dia adalah Wataru Endo, pemain berkebangsan Jepang yang saat ini menjabat sebagai kapten VfB Stuttgart. Jabatan kapten biasanya diberikan kepada pemain paling senior di dalam tim. Namun, hal tersebut sepertinya tak berlaku untuk Endo.

Saat ditunjuk sebagai kapten tim, Endo baru berusia 27 tahun dan masa baktinya di Stuttgart pun masih berjalan kurang lebih dua tahun. Berkat kerja kerasnya, ia akhirnya ditunjuk sebagai kapten tim.

Mari mengenal sosok Wataru Endo lebih dekat dengan menyimak ulasannya berikut ini!

1. Wataru Endo lahir di Yokohama, Jepang, pada tanggal 9 Februari 1993. Tahun ini usianya menginjak 28 tahun

potret Wataru Endo berseragam timnas Jepang (instagram.com/endowataru)
potret Wataru Endo berseragam timnas Jepang (instagram.com/endowataru)

2. Karier sepak bola Endo dimulai pada tahun 2008 ketika ia bergabung dengan tim akademi Shonan Bellmare yang berada di kasta kedua J-League

potret Wataru Endo bersama keluarga (instagram.com/endowataru)
potret Wataru Endo bersama keluarga (instagram.com/endowataru)

3. Wataru Endo dipromosikan ke tim senior pada tahun 2011 dan tercatat bermain selama lima musim untuk Shanon Bellmare

potret Wataru Endo bersama Tomoaki Makino (instagram.com/endwataru)
potret Wataru Endo bersama Tomoaki Makino (instagram.com/endwataru)

4. Pada tahun 2016, Endo diboyong oleh Urawa Reds, tim yang berhasil ia bawa juara AFC Champions League di tahun 2017

potret Wataru Endo saat berseragam Urawa Reds (instagram.com/endowataru)
potret Wataru Endo saat berseragam Urawa Reds (instagram.com/endowataru)

5. Bakat hebatnya menarik minat tim asal Belgia, Sint-Truiden, untuk membawanya ke Eropa di tahun 2018

potret Wataru Endo berseragam Sint Truiden (instagram.com/endowataru)
potret Wataru Endo berseragam Sint Truiden (instagram.com/endowataru)

6. Setahun kemudian, Wataru Endo dipinjam oleh VfB Stuttgart yang saat itu berada di kasta kedua Bundesliga

potret Wataru Endo (instagram.com/endwataru)
potret Wataru Endo (instagram.com/endwataru)

7. Sifatnya yang pekerja keras dengan disertai performa impresif membuat Endo akhirnya dipermanenkan oleh Stuttgart di tahun 2020

potret Wataru Endo berseragam VfB Stuttgart (instagram.com/endowataru)
potret Wataru Endo berseragam VfB Stuttgart (instagram.com/endowataru)

8. Tak perlu waktu lama berada di dalam tim, kini Wataru Endo telah menjabat sebagai kapten tim VfB Stuttgart

potret selebrasi Wataru Endo di VfB Stuttgart (instagram.com/endwataru)
potret selebrasi Wataru Endo di VfB Stuttgart (instagram.com/endwataru)

9. Di level internasional, Wataru Endo telah berhasil membawa timnas Jepang menjadi juara AFC U-23 pada 2016 dan menjadi runner-up Piala Asia 2019

potret selebrasi timnas Jepang di AFC U-18 (instagram.com/endowataru)
potret selebrasi timnas Jepang di AFC U-18 (instagram.com/endowataru)

10. Saat ini Wataru Endo tercatat sebagai brand ambassador Puma serta menjadi pemain yang berada di bawah naungan agency Universal Sports Japan Ltd

potret Wataru Endo sebagai brand ambassador Puma (instagram.com/endowataru)
potret Wataru Endo sebagai brand ambassador Puma (instagram.com/endowataru)

Kehadiran Wataru Endo sebagai kapten di VfB Stuttgart memang semakin melebarkan potensi pemain Asia, terutama pemain asal Jepang di Bundesliga. Semoga saja akan lebih banyak lagi pesepak bola Asia seperti Endo di masa depan, ya! 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Kidung Swara Mardika
EditorKidung Swara Mardika
Follow Us