5 Rekrutan Gratis Schalke 04 yang Dijual Mahal ke Klub Lain

Nama Julian Draxler tentu sudah tak asing di telinga pecinta sepak bola. Saat ini, ia bermain untun klub kaya raya asal Prancis, yaitu PSG. Namun jauh sebelum itu, Draxler pernah berkarier bersama Schalke 04. Ia menimba ilmu di klub Jerman tersebut dalam waktu yang cukup lama.

Draxler direkrut Schalke dari SSV Buer untuk bermain di tim akademi pada tahun 2001 lalu. Butuh waktu 10 tahun setelahnya bagi Draxler untuk naik ke skuat utama Schalke. Ia pun menjelma menjadi salah satu pemain kunci di lini tengah Schalke. Pada pertengahan 2015, Wolfsburg resmi merekrutnya dengan banderol 43 juta euro atau sekitar Rp739 miliar.

Rekan setim Draxler di PSG, Thilo Kehrer juga pernah mengenyam ilmu di Schalke 04. Tepatnya di tahun 2012 lalu, Kehrer direkrut dari Stuttgart untuk bermain di tim U-17 Schalke. Berbekal kerja keras dan kualitas yang ia miliki, Kehrer sukses promosi ke tim utama pada 2015 dan bertahan selama 3 musim.

Dalam periode tersebut, Kehrer tampil apik di lini pertahanan Schalke dan selalu menjadi pilihan utama. Hal tersebut membuatnya diincar sejumlah klub elit Eropa berkat performa yang Kehrer tunjukkan. Hingga di awal musim 2018/2019, PSG resmi merekrutnya ke Paris usai merogoh kocek 37 juga euro atau sekitar Rp636 miliar.

Popularitas Leroy Sane melejit saat ia berseragam Manchester City. Sebelum berkarier di Inggris, Sane yang kini berkiprah di Bayern Munchen menjalani sebagian besar waktunya untuk menimba ilmu di Jerman, tepatnya bersama Schalke 04. Didatangkan pada tahun 2005 silam, Sane sempat hengkang ke Bayer Leverkusen di tahun 2008.

Namun 3 tahun setelahnya, ia kembali ke Schalke dan mulai meniti karier profesionalnya. Sane promosi ke skuat utama pada tahun 2015 dan hanya bertahan selama 1 musim. Hal itu dikarenakan Sane dijual ke Manchester City dengan banderol fantastis, 52 juta euro atau sekitar Rp894 miliar.

Kiper andalan Bayern Munchen dan Timnas Jerman saat ini, Manuel Neuer juga merupakan produk akademi Schalke 04. Bahkan ia telah membela klub tersebut saat Neuer masih berusia belia. Tepatnya di usia 5 tahun, ia mulai aktif bermain di tim akademi Schalke. Butuh waktu lama bagi Neuer untuk promosi ke tim utama.

Pertama kali Neuer dipromosikan ke skuat inti Schalke yaitu pada tahun 2005 silam. Neuer pun menjelma menjadi kiper utama Schalke dan sukses tampil gemilang. Ia bertahan selama 6 musim dengan torehan statistik yang membanggakan. Tak ayal, Bayern Munchen merekrutnya dengan banderol 30 juta euro atau sekitar Rp516 miliar pada pertengahan 2011 lalu.

Weston McKennie merupakan pemain teranyar Schalke 04 yang dijual mahal ke klub lain. Ia resmi hengkang ke Juventus dengan mahar 18,5 juta euro atau sekitar Rp318 miliar. Sebelumnya, McKennie hanya berstatus pinjaman selama satu musim. Performa apiknya sejauh ini menjadi faktor utama Juventus kepincut mempermanenkan pemain berpaspor AS ini.

Melihat perjalanan kariernya ke belakang, McKennie telah lama bermain untuk Schalke 04.Ia mulai bermain di Bundesliga sejak tahun 2016 lalu. Bermain di tim kelompok umur Schalke, McKennie berhasil promosi ke tim utama setahun setelahnya. Ia pun menjadi andalan Schalke di lini tengah dalam 3 musim kariernya. 

Meski saat ini tengah dalam performa buruk, kemampuan Schalke 04 melahirkan pemain-pemain hebat tak perlu diragukan lagi. Siapa favoritmu?