Saat Martinez Bikin Frustrasi Raksasa Newcastle di Pertahanan MU

- Lisandro Martinez mendapat pujian dari pelatih Ruben Amorim karena performa luar biasanya saat menghadapi pemain raksasa Newcastle.
- Martinez memiliki rating tinggi dalam duel melawan Newcastle dengan agresivitas di lini belakang MU, serta berhasil menutupi kekurangan fisiknya.
- Amorim memasang empat pemain belakang karena stoknya minim akibat cedera, dan kemenangan atas Newcastle diraih dengan penuh derita meski hanya memiliki 33,4 persen penguasaan bola.
Jakarta, IDN Times - Performa Lisandro Martinez saat mengawal pertahanan Manchester United saat melawan Newcastle United di Old Trafford, Sabtu dini hari WIB (27/12/2025), mendulang pujian dari pelatih Ruben Amorim. Menurut Amorim, Martinez tampil luar biasa ketika harus menghadapi para pemain raksasa Newcastle.
Sofascore mencatat, Martinez memang memiliki rating tinggi dalam duel melawan Newcastle. Dia menerima nilai 7,2 dengan satu potongan, tujuh sapuan, sekali memblok tembakan, dan dalam dua kesempatan melakukan pemulihan. Seluruhnya ditorehkan Martinez ketika harus berjibaku dengan pemain-pemain besar Newcastle seperti Nick Woltemade hingga Malick Thiaw.
1. Agresivitas Martinez jadi kunci
Agresivitas Martinez di lini belakang MU, bagi Amorim, menjadi senjata utama ketika harus berduel dengan para pemain raksasa Newcastle. Mentalitasnya yang bak monster, dijelaskan Amorim, membantu Martinez untuk menutupi kekurangan fisiknya.
"Karakter Martinez begitu kuat. Dia sangat bagus dengan bola dan sudah memenangkan Piala Dunia. Jadi, dia terbiasa dengan tekanan, tapi kelasnya sudah dibuktikannya. Pria yang kecil, namun bisa menghadapi para pemain besar," ujar Amorim dilansir BBC Sport.
2. Skema empat bek dan Heaven bantu Martinez
Salah satu kunci kegemilangan Martinez adalah sistem yang diterapkan oleh Amorim. Ketimbang memaksakan skema tiga bek, Amorim memasang empat pemain belakang karena sadar stoknya minim karena Matthijs de Ligt serta Harry Maguire gak bisa main akibat cedera.
Ayden Heaven akhirnya diplot sebagai partner Martinez. Secara mengejutkan, Heaven bisa memberikan performa terbaiknya di lapangan.
"Bahagia dengan Ayden. Anda bisa merasakan dia berkembang setiap laga. Dia berlatih dengan baik dan itu membantunya saat bermain. Jika dia terus main begini, maka susah menggesernya dari starting XI," ujar Amorim.
3. Kemenangan penuh derita
Kemenangan atas Newcastle, diakui pria Portugal itu, diraih dengan penuh derita. MU hanya menorehkan 33,4 persen penguasaan bola dan cuma melepaskan sembilan tembakan. Tentu, kalah jauh dengan Newcastle yang melancarkan 16 tembakan dan 43 sentuhan di kotak penalti.
"Kami menderita bersama. Tapi, ada momen ketika kami mendominasi malah gak menang. Sekarang, dengan gairah tinggi, kami bisa menang dan gak kebobolan," kata Amorim.

















