Skema Liverpool Juara Premier League Usai Arsenal Terpeleset

06 Apr 2025, 09:03 WIB

Satria Permana

Anfield Stadium, markas kesebelasan Premier League, Liverpool (IDN Times/Isidorus Rio Turangga)

Intinya sih...

Liverpool harus menang atas Fulham untuk mempercepat juara Premier League.
Kemenangan atas Fulham akan membuat Liverpool unggul 14 poin atas Arsenal, hanya membutuhkan 13 poin lagi.
Jika Arsenal kalah sekali lagi dan Liverpool terus menang, gelar bisa dikunci pada pertandingan melawan Tottenham Hotspur.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Arsenal kembali terpeleset dalam perburuan gelar juara Premier League. Mereka gagal menang saat bertandang ke markas Everton, Goodison Park, Sabtu (5/4/2025), karena ditahan imbang dengan skor 1-1.

Hasil ini tentu menguntungkan Liverpool. Sebab, mereka bisa saja mengunci gelar lebih dulu, jika pada laga yang digelar di Craven Cottage, Minggu (6/4/2025), bisa mengalahkan Fulham.

Dengan kemenangan atas Fulham, jalur Liverpool menuju gelar akan semakin mudah. Lantas, bagaimana skema The Reds bisa jadi juara?

1. Duel lawan Chelsea bisa jadi penentu

Kemenangan atas Fulham akan membuat Liverpool unggul 14 poin atas Arsenal. Situasi itu, membuat Liverpool hanya membutuhkan 13 poin demi bisa menjadi juara Premier League.

Artinya, Liverpool cuma butuh empat kemenangan dan satu hasil imbang demi bisa mengalahkan Arsenal dalam perebutan gelar. Dengan skema ini, duel melawan Chelsea pada 4 Mei 2025 bisa membuat Liverpool jadi juara Premier League.

2. Bahkan bisa lebih cepat, juara di Anfield

Bisa saja Liverpool kunci gelar juara lebih cepat. Andai Arsenal kalah sekali, sementara Liverpool terus meraih kemenangan, maka dalam rentang 20 April hingga 4 Mei 2025, bisa menjadi momen untuk mengunci gelar.

Sepanjang periode itu, Liverpool jumpa tiga lawan, Leicester City, Tottenham Hotspur, dan Chelsea. Mengunci gelar saat melawan Spurs menjadi yang paling ideal buat Liverpool, lantaran bermain di Anfield. Itu bisa terjadi jika Arsenal terpeleset sekali lagi dengan imbang atau kalah.

Andai laga tersebut menjadi momen penentuan Liverpool juara, maka duel kontra Arsenal pada 11 Mei 2025 akan menurun gengsinya.

3. Gak cuma sekali Arsenal terpeleset

Gelandang Arsenal, Declan Rice, menyayangkan hasil melawan Everton. Bagi Rice, Arsenal terlalu mudah terpeleset musim ini. Alhasil, tekanan yang diberikan The Gunners buat Liverpool begitu minim.

"Kami sering terpeleset musim ini. Kami terus memburu dan menekan mereka sebisa mungkin," ujar Rice dilansir BBC Sports.