Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tim Premier League yang Menelan 29 Kekalahan dalam Semusim

ilustrasi pemain sepak bola gagal mencetak gol (pixabay.com/planet_fox)
Intinya sih...
  • Southampton menelan kekalahan ke-30 di Premier League 2024/2025, menjadi tim dengan kekalahan terbanyak sepanjang sejarah kompetisi ini.
  • Sheffield United terkena 29 kekalahan di Premier League 2020/2021 dan terdegradasi sebagai tim terbawah.
  • Ipswich Town menjadi tim pertama yang menelan 29 kekalahan dalam semusim di Premier League pada 1994/1995.

Southampton hampir meraih satu poin saat berhadapan dengan Arsenal pada pertandingan pemungkas English Premier League (EPL) 2024/2025. Sayangnya, mereka kebobolan pada menit-menit terakhir. Hasil tersebut membuat The Saints menambah daftar tim Premier League yang menelan 29 kekalahan dalam semusim. Ada lima klub yang mengisinya sampai 2024/2025 ini.

1. Southampton menjadi tim Premier League dengan koleksi kekalahan terbanyak semusim

Southampton menjamu Arsenal di St Mary's Stadium pada Minggu (25/5/2025). Sempat tertinggal oleh gol Kieran Tierney pada menit 43, Ross Stewart mampu membuat skor kembali imbang lewat sundulannya pada menit 56. Sayangnya, tepat pada menit 90, gawang Aaron Ramsdale bergetar untuk kedua kalinya akibat sepakan Martin Odegaard dari luar kotak penalti.

Juara Piala FA pada 1975/1976 itu pun menelan kekalahan yang ke-30 di Premier League 2024/2025. Catatan tersebut membuat Southampton resmi menjadi tim yang mengoleksi kekalahan terbanyak dalam semusim sepanjang sejarah kompetisi ini. Southampton hanya bisa meraih 12 poin dari hasil 2 kemenangan dan 6 keimbangan. Mereka pun terdegradasi sebagai juru kunci.

2. Sheffield United menelan 29 kekalahan di Premier League 2020/2021

Sheffield United terkena 29 kekalahan di Premier League 2020/2021. Mereka terdegradasi sebagai tim terbawah dengan raihan 23 poin. Ironisnya, jumlah kemenangan The Blades pada musim itu sebetulnya lebih banyak dibanding dua tim lain yang juga turun kasta.

Mereka mampu mencatatkan 7 kemenangan. Sementara, Fulham dan West Bromwich Albion (WBA) cuma lima kali meraup poin penuh. Namun, Fulham dan WBA mendapat poin yang signifikan dari hasil imbang (13 & 11). Sementara, Sheffield United hanya dua kali meraih seri.

3. Derby County hanya meraup sebelas poin di Premier League 2007/2008

Southampton tercatat sebagai tim terburuk dalam sejarah Premier League dari sisi jumlah kekalahan. Namun, status tersebut berpindah ke tangan Derby County jika menghitungnya secara perolehan poin. Pada 2007/2008, mereka cuma meraup sebelas angka.

Saat itu, The Rams hanya sekali merasakan kemenangan. Mereka menaklukkan Newcastle dengan skor 1-0 United pada 18 September 2007. Gol tunggal dicetak oleh Kenny Miller pada menit 38. Sisanya, hasil terbaik Derby County cuma berbentuk delapan keimbangan. Sementara, 29 laga lain berakhir dengan kekalahan.

4. Sunderland terkena 29 kekalahan di Premier League 2005/2006

Sunderland akan kembali bermain di Premier League mulai 2025/2026. Mereka meraih tiket promosi usai mengalahkan Sheffield United pada final play-off Championship 2024/2025.  Mereka menang secara comeback. Tertinggal oleh gol Tyrese Campbell pada menit 25, tim asuhan Regis Le Bris ini membalikkan keadaan lewat Eliezer Mayenda (76') dan Tom Watson (90+5').

Sebelumnya, The Black Cats terakhir kali tampil di Premier League pada 2016/2017. Untuk 2025/2026, Sunderland pun bakal mempersiapan diri sebaik mungkin agar tidak mengulang musim buruk seperti pada 2005/2006. Saat itu, mereka menjadi juru kunci setelah hanya meraih 15 poin. Mereka cuma mengukir 3 kemenangan, 6 keimbangan, dan 29 kekalahan. 

5. Ipswich Town menelan 29 kekalahan di Premier League 1994/1995

Ipswich Town menjadi tim pertama yang menelan 29 kekalahan dalam semusim di Premier League. Itu terjadi pada 1994/1995. Mereka berakhir sebagai klub terbawah setelah hanya mengumpulkan 27 poin. 

Namun, Ipswich Town bisa sedikit berbangga dibanding empat tim sebelumnya. Pasalnya, pada 1994/1995, Premier League masih diikuti 22 tim. Ini merupakan musim terakhir dengan format seperti itu. Pada edisi tersebut, mereka mampu meraih 7 kemenangan dan 6 keimbangan. Ipswich Town terdegradasi bersama Aston Villa, Crystal Palace, Norwich City, dan Leicester City.

Dengan 29 kekalahan, kelima tim di atas bukan hanya terkena degradasi, melainkan juga berakhir sebagai juru kunci. Southampton bahkan baru saja mencatatkan diri sebagai tim pertama yang menelan 30 kekalahan dalam semusim. Akankah ada yang menambah daftar ini pada musim-musim mendatang?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Gagah N. Putra
EditorGagah N. Putra
Follow Us