Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Wahai Para Pemain Timnas U-17, Inilah Level Piala Dunia yang Tinggi

WhatsApp Image 2025-11-05 at 00.53.33.jpeg
Potret Timnas Indonesia U-17 vs Zambia di laga perdana Grup H Piala Dunia U-17 2025, Rabu (4/11/2025). (Dok. PSSI).
Intinya sih...
  • Para pemain menunjukkan ketakutan dalam permainan
  • Momen belajar bagi para pemain setelah kekalahan dari Zambia
  • Timnas U-17 langsung bersiap menghadapi Brasil setelah kekalahan
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Timnas Indonesia U-17 mengawali perjalanan di Piala Dunia U-17 2025 dengan hasil negatif. Bersua Zambia di Aspire Zone, Selasa (4/11/2025), Timnas U-17 kalah 1-3.

Pelatih Timnas U-17, Nova Arianto, mengaku kecewa dengan hasil ini. Namun, dia juga menyebut hasil pertandingan itu jadi tamparan bagi para pemain, ini adalah level Piala Dunia.

1. Ada momen pemain menunjukkan ketakutan

IMG_7615.JPG
Potret Timnas Indonesia U-17 vs Zambia di laga perdana Grup H Piala Dunia U-17 2025, Rabu (4/11/2025). (Dok. PSSI).

Ditemui selepas laga, Nova menyebut ada beberapa momen para pemainnnya takut menguasai bola atau menekan lawan. Ketakutan inilah yang pada akhirnya membuat permainan mereka tidak berjalan.

"Para pemain harus harus bisa merasakan level dia sekarang main di Piala Dunia. Di level setinnggi ini jika kita tak berani main atau takut, ya, situasinya akan jadi sulit buat kita mengembangkan permainan," kata Nova.

2. Jadi momen belajar bagi para pemain

WhatsApp Image 2025-11-05 at 00.45.43.jpeg
Potret Timnas Indonesia U-17 vs Zambia di laga perdana Grup H Piala Dunia U-17 2025, Rabu (4/11/2025). (Dok. PSSI).

Nova mengungkapkan, apa yang terjadi saat laga lawan Zambia bisa jadi momen belajar bagi para pemain. Bahwa dalam level Piala Dunia seperti ini, satu kesalahan saja bisa berbuah menjadi gol.

"Karena memang ini level Piala Dunia, apabila kita buat salah di satu momen, itu bisa menjadi gol. Saya minta pemain belajar dari situasi ini agar ke depan lebih baik," ujar Nova.

Pemain Timnas U-17, Zahaby Gholy, meminta maaf kepada fans atas kekalahan dari Zambia ini. Dia mengakui, ada fokus para pemain yang hilang di babak pertama.

"Coach Nova bilang, percuma kalau kita sudah menyiapkan taktik dan strategi serangan tapi tidak berani dan tidak percaya diri. Saya pribadi ingin meminta maaf karena tidak bisa mempertahankan keunggulan," ujar Gholy.

3. Langsung bersiap lawan Brasil

dbb5c0c3-1648-44f5-b483-ee044fa77e09.jpg
Potret latihan Timnas Indonesia U-17 jelang Piala Dunia U-17 2025. (kitagaruda.id).

Nova meminta, selepas kekalahan dari Zambia ini, para pemainnya harus langsung alih fokus untuk menghadapi Brasil. Pelajaran yang didapat saat lawan Zambia harus diaplikasikan dalam laga lawan Brasil kelak.

"Saya sampaikan ke pemainm jangan pernah takut sebelum bertanding, kita mencoba saja sejauh mana kemampuan kita untuk lawan Brasil, harapannya pemain lebih berani dan siap lagi di laga nanti," ujar Nova.

Menurut jadwal, Timnas U-17 akan bersua Brasil pada 7 November di Aspire Zone. Selepas itu, Garuda Muda akan menutup perjalanan di fase grup Piala Dunia U-17 2025 dengan bersua Honduras pada 11 November.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dheri Agriesta
EditorDheri Agriesta
Follow Us

Latest in Sport

See More

6 Pemain Bintang yang Pernah Mengenakan Nomor Punggung 30

05 Nov 2025, 15:00 WIBSport