5 Fakta Robot NEO Gamma, ART Versi Masa Depan?

Robot NEO Gamma punya desain yang benar-benar berbeda dari robot humanoid biasanya. Menurut Interesting Engineering, bagian luarnya dibuat dari bahan nilon rajutan yang lembut, sehingga terasa aman dan nyaman saat berada di dekat manusia. Selain itu, desainnya simpel dan elegan dengan warna-warna netral, membuatnya mudah cocok dengan dekorasi rumah. Bernt Børnich, CEO 1X Technologies, mengatakan bahwa tujuan desain ini adalah agar NEO Gamma bisa diterima sebagai bagian dari keluarga, bukan hanya sekadar alat teknologi.

"Tidak lama lagi, kita akan memiliki robot pembantu di rumah, seperti Rosey the Robot atau Baymax. Namun, agar robot humanoid dapat benar-benar berintegrasi ke dalam kehidupan sehari-hari, robot ini harus dikembangkan bersama manusia, bukan secara terpisah," ujar CEO Bernt Børnich, dilansir Interesting Engineering.

Tidak hanya enak dilihat, NEO Gamma juga punya fitur spesial seperti "Emotive Ear Rings" yang memberikan tanda visual secara langsung. The Robot Report melansir, fitur ini dibuat untuk memperkaya interaksi antara manusia dan robot. Hasilnya, NEO Gamma tidak hanya cerdas, tetapi juga terasa hangat dan ramah, hampir seperti teman, bukan sekadar mesin.

Salah satu keunggulan paling menarik dari NEO Gamma adalah cara bergeraknya yang sangat mirip dengan manusia. Robot ini dilatih menggunakan reinforcement learning dari data gerakan manusia, sehingga bisa melangkah dengan natural. Ia bisa mengayunkan tangan saat berjalan, jongkok untuk mengambil sesuatu, atau duduk di kursi tanpa oleng, semua ini dilakukan dengan kecepatan 100 Hz agar gerakannya halus dan cepat tanggap.

Kemampuan ini membuat NEO Gamma bisa mengerjakan berbagai tugas rumah tangga yang biasanya sulit untuk robot. Contohnya, ia bisa membersihkan rumah, membantu memasang lukisan di dinding, atau menyajikan kopi dengan gerakan yang terlihat alami. Tentu saja ini merupakan langkah besar bagi kita untuk membawa robot menjadi bagian dari keseharian kita.

NEO Gamma tidak hanya jago melakukan tugas fisik, tetapi juga pintar saat berinteraksi dengan kita. Robot ini dibekali teknologi model bahasa besar (LLM) yang dibuat khusus oleh tim 1X Technologies, sehingga bisa berkomunikasi dengan alami layaknya manusia, bahkan menunjukkan gerakan tubuh yang pas saat mengobrol. Menurut New Atlas, fitur ini dinamakan "Companion Feature," yang membuat NEO Gamma bisa mengobrol seperti manusia, menjawab pertanyaan, atau bahkan memberi saran.

Dilansir Interesting Engineering, kecerdasan buatan (AI) di dalam NEO Gamma juga bisa memprediksi apa yang perlu dilakukan dengan memanfaatkan data dari sensor, sehingga robot bisa lebih mudah menyesuaikan diri di tempat baru. Teknologi ini memungkinkan robot belajar dari kehidupan sehari-hari di rumah, misalnya membukakan pintu untuk orang tua, bergerak hati-hati di dekat hewan peliharaan, atau menghadapi situasi yang tidak terduga. Jadi, dengan teknologi ini, kita tidak perlu lagi khawatir akan kerusakan yang ditimbulkan robot, semua sudah diantisipasi oleh 1X Technologies.

Salah satu masalah besar dalam membuat robot humanoid adalah suara bising dan ketahanannya. Tapi, NEO Gamma berhasil mengatasinya dengan jauh lebih baik dibandingkan versi sebelumnya. Robot ini 10 kali lebih andal dan 10 desibel lebih senyap dibandingkan NEO Beta. Suaranya kini setara dengan bunyi lemari es, jadi sangat pas untuk digunakan di rumah tanpa mengganggu kenyamanan.

"Dengan NEO Gamma, setiap keputusan teknik dan desain dibuat dengan satu tujuan: membawa NEO ke rumah pelanggan secepat mungkin," kata Børnich, dilansir The Robot Report.

Tak hanya itu, NEO Gamma punya empat mikrofon yang diletakkan di depan, belakang, kiri, dan kanan. Mikrofon ini dilengkapi teknologi beamforming dan pembatalan gema, sehingga suara yang ditangkap jadi jernih saat kita mengobrol dengannya. Sistem speakernya juga canggih, bisa menghasilkan suara 360 derajat, baik untuk memutar musik atau memberikan notifikasi.

Saat ini, NEO Gamma masih dalam proses pengembangan. Tetapi, 1X Technologies sudah mulai mengujinya di beberapa rumah sebagai langkah awal untuk menciptakan robot rumah tangga yang bisa bekerja sendiri sepenuhnya. Walaupun NEO Gamma baru diuji coba di beberapa rumah saja, kehadirannya menunjukkan langkah penting untuk menuju penggunaan yang lebih luas. Dilansir The Indian Express, 1X Technologies yakin bahwa rumah adalah masa depan robotika, berbeda dari banyak perusahaan lain yang lebih fokus pada kebutuhan industri. NEO Gamma termasuk salah satu robot humanoid langka yang dibuat khusus untuk kehidupan di rumah, dengan perhatian utama pada keselamatan, keandalan, dan kemampuan berinteraksi dengan manusia.

Namun, kita perlu tahu bahwa robot ini belum siap untuk diproduksi dalam jumlah besar. Tantangan terbesarnya adalah memastikan NEO Gamma tidak hanya bermanfaat, tetapi juga murah dan aman untuk dipakai di rumah. Meski begitu, dukungan dari OpenAI dan dana yang terus mengalir untuk pengembangan robotika menunjukkan bahwa NEO Gamma punya peluang besar menjadi pelopor asisten rumah pintar.

Seiring teknologi kecerdasan buatan (AI) dan robotika terus maju, ada peluang besar bahwa NEO Gamma akan menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari kita di masa depan. Mungkinkah ini jadi awal dari zaman di mana robot menjadi hal biasa di setiap rumah? Kita tunggu saja kabar selanjutnya!