Banyak orang menganggap bahwa iOS adalah sistem operasi ponsel yang sempurna dan bebas dari kekurangan. Namun, pada kenyataannya, ada beberapa kekurangan iOS yang jarang diketahui oleh banyak orang.
Separah apa beberapa kekurangan iOS ini dan apa dampaknya bagi kamu para pecinta sistem operasi milik Apple tersebut? Langsung kita ulas bersama lewat artikel ini, yuk!
Kekurangan pertama yang dimiliki iOS adalah keterbatasan kustomisasi. Kustomisasi sendiri adalah kemampuan pengguna untuk mengubah tampilan, fitur, dan pengaturan perangkat sesuai dengan keinginan pengguna. Contohnya, memodifikasi tema, ikon aplikasi, font, suara, mengatur notifikasi, layar kunci, atau kontrol volume.
Sayangnya, iOS memiliki batasan-batasan yang ketat dalam hal kustomisasi antarmuka pengguna sehingga pengguna tidak dapat mengubah tampilan dan gaya iOS seperti yang diinginkan. Hal ini tentu saja merepotkan apabila kamu merasa bosan dengan tampilan iOS yang gitu-gitu aja.
Kekurangan kedua ini sangat merepotkan buat kamu yang doyan menggunakan aplikasi modifikasi karena iOS hanya memperbolehkan pengguna memasang aplikasi dari App Store resmi Apple. Hal ini dilakukan untuk melindungi pengguna dari ancaman malware dan virus.
Lain halnya dengan pengguna Android. Pengguna bebas memasang perangkat aplikasi di luar Play Store, seperti dari browser atau aplikasi pihak ketiga.
Buat kamu yang sering memanfaatkan menu widget bakal kurang nyaman ketika menggunakan iOS. Hal ini karena widget di iOS tidak bisa ditempatkan secara bebas di layar utama dan hanya terbatas pada panel widget khusus saja.
Alhasil, kamu tetap harus bersusah payah mencari menu widget yang diinginkan. Selain itu, jumlah widget yang tersedia di iOS tidak sebanyak yang ada di Android.
Kekurangan keempat yang dimiliki iOS adalah pengguna tidak diizinkan mengatur aplikasi default. Aplikasi default adalah aplikasi yang secara otomatis berjalan ketika pengguna melakukan tindakan tertentu, seperti membuka file, mengirim email, atau browsing internet.
Dalam hal ini, iOS tidak memperbolehkan pengguna untuk mengatur aplikasi default. Tentu saja hal tersebut sangat merepotkan sehingga bikin pengguna merasa tidak fleksibel dengan gawai pribadi mereka.
Kekurangan terakhir adalah iOS tidak mendukung slot memori. Hal ini tentu sangat merepotkan pengguna yang ingin meng-upgrade kapasitas memori mereka. Selain itu, faktor ini cukup menghambat ketika perangkat iPhone hilang atau rusak. Data yang tersimpan pada perangkat tersebut sangat mungkin hilang selamanya.
Lain halnya dengan Android. Mayoritas smartphone Android memiliki slot memori. Para pengguna Android tidak perlu repot upgrade smartphone ketika kehabisan ruang penyimpanan karena cukup mengatasinya menggunakan micro-SD.
Lewat kelima kekurangan tersebut bisa ditarik simpulan bahwa iOS bukan sistem operasi yang sempurna. Kamu tetap perlu banyak pertimbangan sebelum memutuskan membeli perangkat iOS. Dengan tolak ukur kelima poin di atas, perangkat Android jelas lebih baik ketimbang iOS. Kalau begitu, bagaimana jika selanjutnya kita membahas tentang berbagai kekurangan smartphone Android yang jarang orang tahu? Setuju?