5 HP dengan Performa CPU Terbaik Menurut AnTuTu per Maret 2023 

Mewakili dari ZTE di urutan pertama, HP yang menyandang gelar sebagai smartphone gaming ini memiliki performa CPU yang cukup baik karena berhasil mendapati skor benchmark dari AnTuTu sebesar 278454 poin. Pencapaian tersebut tak lepas dari peran CPU Octa-core yang bekerja pada frekuensi 1x3.2 GHz Cortex-X3, 2x2.8 GHz Cortex-A715, 2x2.8 GHz Cortex-A710, dan 3x2.0 GHz Cortex-A510.

Tak ketinggalan, dukungan chipset Snapdragon 8 Gen 2 dilibatkan agar performa di segala sektor menjadi semakin meningkat. ZTE Nubia Red Magic 8 Pro+ sendiri memiliki dukungan memori internal 256/512GB/1TB berteknologi UFS 4.0 sebagai korelasi yang mendukung kecepatan transfer data yang berkaitan dengan baca dan tulis.

Kamu pun dapat memaksimalkan produktivitas gaming karena ZTE Nubia Red Magic 8 Pro+ dibekali fitur penunjang berupa pressure sensitive zones (520Hz touch-sensing) dan built-in cooling fan. Mengenai harga, kamu dapat membelinya di angka Rp11,4 juta dengan pilihan warna black dan transparent.

Di urutan kedua ada Asus ROG Phone 6D. Sama halnya dengan ZTE Nubia Red Magic 8 Pro+, kandidat kedua ini adalah smartphone gaming buatan Asus yang menyajikan spesifikasi dan konstruksi untuk menjawab kebutuhan bermain game serius bagi para penggunanya. Asus ROG Phone 6D dibekali dengan dukungan CPU Octa-core yang bekerja pada frekuensi 1x3.35 GHz Cortex-X2, 3x2.85 GHz Cortex-A710, dan 4x1.80 GHz Cortex-A510.

Sebagai korelasi yang berkaitan erat, Asus ROG Phone 6D menyajikan dukungan chipset unggulan berbasis Mediatek Dimensity 9000+ yang dibangun berdasarkan konstruksi fabrikasi 4 nanometer. Tak heran jika Asus ROG Phone 6D berhasil mendapati skor benchmark CPU dari AnTuTu sebesar 272600 poin.

Asus ROG Phone 6D dapat digunakan dalam jangka waktu panjang karena baterainya memiliki kapasitas sebesar 6000mAh. Terdiri dari varian warna space gray, kamu dapat meminangnya dengan merogoh kocek sebesar Rp23 juta.

Beranjak di urutan ketiga ada Samsung Galaxy S23 Ultra. Sebagai HP kelas atas yang ditujukan untuk beragam aktivitas produktif, tak heran jika Samsung Galaxy S23 Ultra memiliki pencapaian skor benchmark CPU sebesar 266534. Angka tersebut didapat berkat konfigurasi chipset Snapdragon 8 Gen 2 yang dipadu CPU Octa-core dengan frekuensi kerja 1x3.36 GHz Cortex-X3, 2x2.8 GHz Cortex-A715 & 2x2.8 GHz Cortex-A710, dan 3x2.0 GHz Cortex-A510.

Samsung Galaxy S23 Ultra sangat recommended bagi kamu yang produktif dalam segala bidang pekerjaan karena memiliki dukungan fitur komputasi berupa Samsung Dex, stylus-pen untuk kebutuhan kreatif, serta dukungan fitur Samsung Pay untuk kemudahan transaksi. Tak ketinggalan, Samsung Galaxy S23 Ultra memiliki konfigurasi quad kamera beresolusi 200+10+10+12MP yang sangat recommended untuk aktivitas konten kreasi.

Selain itu, kamu dapat menikmati konten audio dengan kualitas yang berkelas karena memiliki speaker yang telah di-tuning oleh AKG. Menariknya lagi, Samsung Galaxy S23 Ultra terdiri dari varian warna phantom black, green, cream, lavender, graphite, sky blue, lime, red, dan BMW M Edition. Tertarik membelinya, Guys? Sediakan bujet sebesar Rp25,3 juta, ya!

Mewakili dari keluarga Vivo di urutan keempat. Vivo X90 Pro+ memiliki performa yang cukup baik karena mengusung konfigurasi chipset Snapdragon 8 Gen 2 berpadu dengan konfigurasi CPU Octa-core yang bekerja pada frekuensi 1x3.2 GHz Cortex-X3, 2x2.8 GHz Cortex-A715, 2x2.8 GHz Cortex-A710, dan 3x2.0 GHz Cortex-A510.

Kamu tidak perlu meragukan performanya karena Vivo X90 Pro+ berhasil mendapati skor benchmark CPU dari AnTuTu sebesar 265146 poin. Agar kecepatan baca dan tulis menjadi semakin maksimal, memori internalnya ditunjang oleh teknologi UFS 4.0 dengan kapasitas 256/512GB.

Terkait harga, kamu bisa membelinya di angka Rp16,8 juta dengan pilihan warna black dan red. Berdasarkan komposisi spesifikasi yang ditawarkan, opsi ini bisa dijadikan referensi yang cukup menarik, Guys!

Masih dari Samsung di urutan kelima, Samsung Galaxy S23+ berhasil meraih skor benchmark CPU sebesar 264521 poin. Dukungan teknis Samsung Galaxy S23+ melibatkan konfigurasi CPU Octa-core dengan frekuensi kerja 1x3.36 GHz Cortex-X3, 2x2.8 GHz Cortex-A715, 2x2.8 GHz Cortex-A710, dan 3x2.0 GHz Cortex-A510.

Dapur paca utamanya ditopang oleh kinerja chipset Snapdragon 8 Gen 2 yang memiliki konsumsi daya rendah karena dibangun oleh konstruksi 4 nanometer. Tak hanya itu saja, Samsung Galaxy S23+ memiliki dukungan inovasi perangkat lunak berbasis sistem operasi Android 13 dengan antarmuka One UI 5.1.

Fitur unggulannya sendiri meliputi dukungan Samsung DeX, Samsung Wireless DeX, dan Samsung Pay. Samsung Galaxy S23+ dapat kamu dapatkan dengan merogoh kocek sebesar Rp21,4 juta. Opsi warna yang bisa kamu pilih adalah phantom black, cream, green, lavender, graphite, dan lime.

Berdasarkan pencapaian kualitas CPU di atas kertas, kelima rekomendasi smartphone di atas sangat ideal untuk memenuhi beragam kebutuhan yang memfokuskan kinerja CPU sebagai fokus utama. Pertimbangkan sejumlah value di setiap kandidat dengan kebutuhan kamu, ya!