Kenapa Laptop Lama Mengisi Daya?

- Laptop lambat mengisi daya bisa disebabkan oleh pengisi daya yang rusak atau tidak kompatibel
- Kapasitas maksimum baterai berkurang seiring waktu, mempengaruhi kecepatan pengisian daya
- Aplikasi yang berjalan di latar belakang dapat menguras daya baterai saat diisi ulang
Laptop menawarkan keuntungan berupa mobilitas, tetapi memiliki sejumlah kekurangan dibandingkan dengan desktop. Salah satu komponen pertama yang bermasalah biasanya adalah baterai, misalnya pengisian daya yang sangat lambat.
Jika kamu mengalami masalah pada baterai laptop, ini belum tentu disebabkan oleh baterai itu sendiri. Bisa jadi, masalah disebabkan oleh hal lain. Mari, kita lihat apa saja alasan mengapa laptop lama mengisi daya.
1. Voltase pengisi daya yang rendah

Pengisian daya baterai yang lambat pada laptop mungkin tidak terkait sama sekali dengan mesin, melainkan pengisi daya. Sebagian besar peralatan elektronik menggunakan kapasitor, yang merupakan komponen yang dirancang untuk menyimpan listrik dalam waktu singkat. Kapasitasnya berkurang seiring waktu, yang dapat menyebabkan pengisi daya tidak mengalirkan arus yang cukup ke mesin.
Untuk memeriksanya, kamu memerlukan penguji tegangan atau multimeter yang terhubung ke pin pengisian daya pada kabel. Jika nilai yang ditampilkan lebih kecil dari nilai keluaran yang tercetak pada pengisi daya, artinya kamu perlu mengganti pengisi daya.
2. Baterai sudah tua

Saat masih baru, baterai memiliki kapasitas pengisian daya maksimum. Seiring waktu, kapasitas maksimum ini perlahan berkurang.
Baterai yang rusak atau sudah terlalu tua tidak akan terisi daya secepat saat pertama kali digunakan. Hingga, pada akhirnya, baterai tidak dapat lagi menampung daya dan harus diganti.
3. Kalibrasi baterai

Penggunaan baterai dan siklus pengisian daya yang tidak teratur dapat membingungkan sistem atau baterai tentang tingkat daya yang tersimpan. Hal ini dapat menyebabkan berbagai macam masalah, mulai dari pengisian daya yang lambat hingga pelaporan tingkat daya baterai yang salah.
Dalam hal ini, kamu perlu melakukan kalibrasi ulang. Mengkalibrasi baterai akan memungkinkan baterai dan sistem mempelajari kembali batasnya untuk melaporkan tingkat daya dengan benar.
Berikut cara mengkalibrasi baterai laptop:
- Gunakan laptop sampai daya baterainya 0 persen.
- Saat laptop mati, hubungkan ke pengisi daya sampai daya baterai 100 persen. Jangan nyalakan laptop sebelum dayanya mencapai 100 persen.
- Setelah penuh, kamu boleh menyalakan laptop dan menggunakannya.
4. Pengisi daya tidak kompatibel dengan laptop

Beberapa pengisi daya USB, seperti pengisi daya micro USB dan USB-C, menggunakan pengisi daya khusus. Oleh sebab itu, laptop mungkin hanya dapat menggunakan pengisi daya dari produsen resmi. Jika pengisi daya yang kamu gunakan tidak kompatibel, laptop mungkin tidak mengisi daya atau mengisi daya secara lambat.
5. Pengaturan PC yang salah dikonfigurasi

Beberapa pengaturan PC dan BIOS berperan penting dalam pengisian daya baterai di laptop. Jadi, kamu perlu memastikan semuanya beres.
Memperbarui BIOS adalah proses yang rumit, adanya kelalaian dapat merusak PC secara signifikan. Jadi, kamu harus sangat berhati-hati, dan jika tidak yakin, serahkan pada ahlinya.
6. Masalah port pengisian daya

Pengisian daya tidak dapat berjalan secara normal jika perangkat mendeteksi air atau kelembapan di port USB. Ini adalah tindakan pencegahan untuk melindungi perangkat dari kerusakan dan korosi.
Sebagian besar kelembapan akan menguap dengan sendirinya dalam beberapa jam, tetapi kamu juga dapat mencoba meniup port atau memaparkannya ke udara dingin dan kering. Jika port sangat basah dan kamu khawatir, ada baiknya kamu membawa laptop ke tempat servis.
7. Aplikasi latar belakang yang menguras baterai

Aplikasi adalah salah satu hal yang menghabiskan sebagian besar masa pakai baterai pada perangkat. Jika kamu membuka banyak aplikasi sekaligus, aplikasi tersebut sering kali akan berjalan di latar belakang dan menghabiskan daya baterai. Pastikan bahwa semua aplikasi yang tidak diperlukan ditutup saat kamu mengisi daya laptop.
Jika kamu mengalami masalah dengan laptop yang lama mengisi daya, sekarang kamu sudah tahu apa saja kemungkinan penyebabnya. Dengan mengetahui penyebabnya, kamu bisa menentukan langkah untuk memperbaikinya. Jika kamu masih tidak yakin, bawalah laptop ke tempat servis untuk diperiksa secara profesional.