5 Keunikan HP Infinix yang Gak Ada di HP Lain, Menarik Perhatian!

Di Indonesia, Infinix memiliki julukan Pawang MediaTek. Hal tersebut bukan tanpa asalan karena nyatanya semua HP Infinix yang rilis selalu menggunakan chipset MediaTek. Mulai dari MediaTek Helio G99, MediaTek Helio G96, MediaTek Dimensity 8350, sampai MediaTek Dimensity 7300 semuanya dipakai oleh brand asal Cina ini.

Sebenarnya, dulu Infinix pernah menggunakan chipset Snapdragon. Namun, hal tersebut tidak berlangsung lama. Sebagai "pawang", Infinix dianggap mampu menjinakan chipset MediaTek yang terkenal panas dan tidak stabil. Jika dipasangkan di HP Infinix, pasti performa chipset MediaTek akan stabil, suhunya terjaga, dan optimalisasi game berjalan dengan baik. Selain itu, penggunaan chipset MediaTek membuat harga deretan HP Infinix bisa ditekan.

Saat ini, Infinix terkenal akan harganya yang sangat terjangkau. Infinix selalu mengincar pasar entry level dan mid-range yang memang sangat diganderungi masyarakat Indonesia. Gak cuma murah, jajaran HP Infinix juga berani memberikan spesifikasi tinggi yang belum tentu ada di produsen lain. Contohnya, di Rp6 jutaan ada Infinix Zero Ultra yang menawarkan pengecasan 120 watt, layar curved, dan kamera 200 MP. Kemudian, di Rp2 jutaan ada Infinix Hot 50 Pro+ dan Infinix Note 50 yang memiliki layar AMOLED, wireless charging, dan layar curved. Terakhir, ada Infinix GT 20 Pro, yaitu HP gaming dengan chipset kelas atas yang dijual di Rp4 jutaan.

Saat ini, beberapa produsen besar seperti Samsung, Sony, Apple, dan Pixel mulai pelit dan tidak memberikan banyak aksesoris di paket penjualan. Uniknya, brand asal Cina seperti Infinix tidak mau mengikuti jejak tersebut. Sebaliknya, Infinix justru berani memberikan paket penjualan yang sangat lengkap. Bahkan, kamu tak perlu membeli aksesoris tambahan karena semuanya sudah disediakan di paket penjualan.

Tentunya, paket standar seperti HP, kertas dokumen, kepala charger, dan USB type-C sudah disediakan. Kemudian, kamu juga mendapatkan case yang berkualitas serta screen protector untuk melindungi layar. Tak hanya itu, beberapa seri seperti Infinix Note 30 Pro juga memberikan wireless charging pad yang membuat kamu bisa melakukan pengecasan nirkabel tanpa harus membeli aksesoris tambahan.

Di balik harganya yang bersahabat, ternyata Infinix tak segan untuk memberikan berbagai fitur canggih di jajaran HP keluaran mereka. Contohnya, HP Rp3 jutaan seperti Infinix Note 50 Pro memberikan frame alumunium dan fitur wireless charging bak HP flagship. Kemudian, Infinix Note 40 Pro tak mau kalah dengan menghadirkan speaker JBL, pengecasan 70 watt, sampai lampu LED sebagai penanda notifikasi. Selain itu, ada HP gaming seperti Infinix GT 30 Pro yang punya shoulder trigger layaknya ROG Phone. Baru-baru ini, Infinix juga menghadirkan Infinix AI yang tak kalah dari Apple Intelligence, Galaxy AI, atau Xiaomi Hyper AI.

Sejak dulu, Infinix bukan termasuk brand yang terlalu peduli dengan gaya atau penampilan. Modul kamera yang tidak tertata rapi, warna yang kurang menarik, dan lensa kamera yang besar menjadi ciri khas Infinix. Uniknya, hal tersebut justru membuat Infinix mudah dikenali dan menjadi identitas mereka. Untungnya, saat ini Infinix mulai berbenah dan mulai memperhatikan penampilan. Sekarang, Infinix mulai memberikan back door kaca, frame alumunium, warna yang lebih elegan, dan penataan frame kamera yang sedap dipandang.

Keunikan yang ada di HP Infinix bukan sekadar keunikan biasa. Sebaliknya, semua keunikan tersebut membuat pamor Infinix semakin naik dan membuatnya menjadi primadona banyak orang, khususnya buat kamu yang punya budget terbatas. Bayangkan saja, di banderol harga smartphone murah, kamu bisa mendapatkan paket penjualan lengkap, chipset ngebut, hingga fitur berlimpah. Jadi, bisa disimpulkan kalau Infinix merupakan brand yang patut diperhitungkan di pasar Indonesia.