Samsung Galaxy M51 vs TECNO POVA NEO 3, Duel Sebaya 7000 mAh!

Galaxy M51 dibekali layar Super AMOLED Plus berukuran 6,7 inci yang memberikan tampilan tajam dan kaya warna. Layar ini sangat cocok untuk menikmati konten multimedia, seperti video, foto, dan bermain game. Keunggulan layar Super AMOLED Plus terletak pada kemampuannya dalam menghasilkan warna hitam yang lebih pekat dan kontras yang lebih tinggi sehingga menciptakan pengalaman visual yang lebih menyenangkan. Ditambah lagi adanya resolusi Full HD+, layar Galaxy M51 juga ideal untuk penggunaan sehari-hari, seperti browsing, menonton film, dan media sosial. Melalui Infinity-O Display, Galaxy M51 juga dilengkapi punch hole di bagian atas layar untuk kamera depan. 

Di sisi lain, TECNO POVA NEO 3 mengusung layar IPS LCD 6,82 inci dan resolusi HD+ yang sedikit lebih besar, meski tidak setajam Super AMOLED Plus. Walaupun kualitas visualnya tidak setinggi Galaxy M51, layar IPS LCD memiliki keunggulan dalam reproduksi warna yang cukup baik, terutama pada sudut pandang lebar. POVA NEO 3 juga dilengkapi refresh rate 90Hz yang memberikan keleluasaan pengalaman visual yang lebih halus saat menggulir atau bermain game. Melalui berbagai keunggulan ini, TECNO POVA NEO 3 bisa jadi opsi menarik di kelas harga terjangkau.

Galaxy M51 mengandalkan chipset Snapdragon 730G yang dikenal karena performanya yang handal, terutama untuk aplikasi dan game berat. Diproduksi menggunakan proses fabrikasi 8 nm, chipset ini dilengkapi dengan CPU octa-core. Terdiri dari dua inti Cortex-A76 berkecepatan 2,2 GHz dan enam inti Cortex-A55 yang hemat daya. Meski chipset ini dirilis pada tahun 2019, dukungan GPU Adreno 618 turut berperan dalam menjalankan grafik secara mulus sehingga pas jadi opsi paling tepat untuk gaming dan aplikasi berat. 

Sementara itu, TECNO POVA NEO 3 menggunakan chipset MediaTek Helio G85 yang dirilis pada 2020. Chipset ini memiliki dua inti Cortex-A75 berkecepatan 2,0 GHz dan enam inti Cortex-A55, serta GPU Mali-G52 MC2. Meskipun kinerjanya sedikit lebih rendah dibandingkan Snapdragon 730G, MediaTek Helio G85 tetap solid untuk penggunaan sehari-hari seperti media sosial, browsing, dan game ringan, serta lebih efisien dalam konsumsi daya. Walaupun secara usia HP Galaxy M51 lebih tua, chipset yang dibawa TECNO POVA NEO 3 masih cukup tangguh untuk menjalankan aplikasi sehari-hari. Walaupun untuk gaming berat mungkin kurang optimal dibandingkan Snapdragon 730G.

Soal ruang penyimpanan, Samsung Galaxy M51 dan TECNO POVA NEO 3 kompak dibekali RAM 8 GB dan penyimpanan internal 128 GB. RAM tersebut sangat mendukung multitasking dan menjalankan berbagai aplikasi secara bersamaan tanpa lag. Kapasitas RAM besar ini juga membantu menjalankan aplikasi berat tanpa penurunan kinerja yang signifikan, sehingga memberikan pengalaman yang mulus. Jika masih merasa kurang, pengguna bisa menambah kapasitas penyimpanan microSD hingga 512 GB.

Uniknya, TECNO POVA NEO 3 juga dilengkapi RAM 8 GB yang lebih besar dari pendahulunya, TECNO POVA NEO 2. HP ini juga menawarkan kemampuan untuk menambah RAM virtual hingga 8 GB lagi sehingga total kapasitas RAM bisa mencapai 16 GB. Penyimpanan internalnya juga sebesar 128 GB yang dapat diperluas melalui kartu microSD sehingga memberikan fleksibilitas lebih bagi penggunanya untuk menyimpan file besar. Meskipun TECNO POVA NEO 3 tidak sekuat Galaxy M51 dalam hal chipset, kapasitas RAM besar dan dukungan RAM virtual membuatnya cukup bersaing di kelasnya sehingga memberikan pengalaman nyaman untuk penggunaan sehari-hari.

Galaxy M51 dilengkapi empat kamera belakang yang memberikan fleksibilitas lebih dalam berbagai kondisi pemotretan. Mulai dari kamera utama 64 MP (f/1.8) menghasilkan foto yang tajam dan detail yang sangat baik. Sementara kamera ultra-wide 12 MP (f/2.2) memberikan sudut pandang yang lebih luas untuk menangkap pemandangan atau foto grup. Selain itu, ada kamera depth 5 MP untuk menghasilkan efek bokeh yang cantik dan kamera makro 5 MP yang memungkinkan pengambilan foto close-up dengan detail yang tinggi.

Sementara itu, TECNO POVA NEO 3 hanya memiliki dua kamera belakang, yaitu kamera utama 16 MP dan sensor kedalaman. Meskipun tidak sekompleks Galaxy M51, TECNO POVA NEO 3 tetap menghasilkan foto berkualitas untuk kebutuhan sehari-hari seperti foto potrait dan landscape. Meskipun tidak memiliki lensa ultra-wide atau makro, POVA NEO 3 tetap memberikan hasil foto yang cukup memuaskan. Cocok bagi pengguna yang mencari smartphone dengan harga terjangkau namun tetap bisa menghasilkan foto yang layak.

Kedua smartphone ini dibekali baterai berkapasitas besar yang menjadi keunggulan utama bagi pengguna yang membutuhkan daya tahan lama. Galaxy M51 membawa baterai 7.000 mAh yang mampu bertahan sepanjang hari, bahkan saat digunakan untuk menonton film atau bermain game dalam waktu lama. Samsung juga menyematkan fitur fast charging 25W yang memungkinkan pengisian daya lebih cepat untuk meminimalisir waktu tunggu dan memaksimalkan pengalaman penggunaan.

TECNO POVA NEO 3 juga memiliki baterai besar 7.000 mAh yang mampu bertahan hingga lebih dari sehari penuh meskipun digunakan untuk aktivitas berat. Meskipun kapasitas baterainya setara, TECNO POVA NEO 3 dilengkapi dukungan pengisian cepat 18W. Ini sedikit lebih lambat dibandingkan Galaxy M51 yang menawarkan fast charging 25W. Meski begitu, kedua smartphone ini menawarkan ketahanan yang luar biasa. Ia cocok untuk kamu yang sering beraktivitas seharian tanpa harus khawatir kehabisan daya.

Saat perilisan, Samsung Galaxy M51 punya banderol harga sekitar Rp 5.499.000. Namun, karena ketersediaannya terbatas, harga bekasnya di marketplace saat ini mencapai Rp 4.400.000. Besarnya harga yang sedikit lebih tinggi dibanding pesaingnya membuat Galaxy M51 cocok bagi kamu yang menginginkan smartphone tangguh dan berkapasitas baterai raksasa, pengalaman multimedia premium, dan performa yang jauh lebih perkasa. 

Di sisi lain, TECNO POVA NEO 3 layak jadi opsi ekonomis dan harga yang lebih terjangkau di angka Rp1,9 juta. Dilengkapi layar besar dan refresh rate 90Hz serta fitur stereo DTS, TECNO POVA NEO 3 menjadi pilihan menarik bagi pengguna yang anggaran terbatas dan pas-pasan. Keduanya memiliki kapasitas baterai yang sangat besar, jadi sangat cocok untuk penggunaan sehari-hari. So, dari dua HP berkapasitas baterai raksasa ini, kamu pilih yang mana? Produk lawas dari Samsung yang masih menyuguhkan performa perkasa atau anak baru dari TECNO yang meletek di pasaran tapi kualitasnya juara?