6 Rahasia Manzanita Post di Red Dead Redemption 2

Di tepi Upper Montana River, John bisa bertemu dengan seorang camper yang bercerita soal keluarga asal Norwegia yang tinggal di Manzanita Post. Camper itu bilang, keluarga tersebut aneh, sering berbicara dengan bahasa yang tidak ia ketahui. Meski tampak sangat ramah, ada sesuatu yang terasa janggal dari sikap mereka.

Di bar Blackwater, ada NPC lain yang juga menyinggung keluarga Skandinavia di Manzanita. Mereka selalu berusaha terlihat ramah. Namun, menurut cerita beberapa orang, termasuk seorang kusir kereta kuda, ada yang tidak beres dengan mereka. Kusir itu bahkan bertanya-tanya, kenapa ada keluarga yang rela datang jauh-jauh dari belahan bumi bagian lain hanya untuk tinggal di daerah berbahaya yang penuh dengan anggota Skinner Brothers seperti Tall Trees.

Petunjuk tambahan bisa ditemukan di Red Dead Online (2019) lewat dialog Madam Nazar. Ia menyebut, keluarga Norwegia yang tinggal di Manzanita Post menyembunyikan sesuatu yang tidak terlihat orang biasa. Menurut Nazar, ada energi yang tidak wajar yang selalu menempel pada mereka. Dialognya menegaskan, keluarga ini bukan sekadar orang asing yang ramah, melainkan juga kelompok dengan masa lalu kelam yang mereka tutupi mati-matian.

Madam Nazar, yang dikenal peka terhadap hal-hal mistis, bahkan memberi peringatan samar. Ada rahasia gelap di balik senyum mereka. Hal ini membuat banyak pemain berspekulasi kalau keberadaan keluarga ini bukan kebetulan, melainkan bagian dari upaya mereka untuk menghindar dari masa lalu dan kutukan yang terus membayangi.

Di salah satu rumah di Manzanita Post, pemain bisa menemukan potongan koran berbahasa Norwegia. Seorang user Reddit sempat menerjemahkannya ke bahasa Inggris. Isinya tentang pembunuhan brutal di Lyngdal. Seorang laki-laki, perempuan, dan anak kecil berusia 2 tahun ditemukan tewas dibunuh di Austad.

Laki-laki itu berasal dari Tangiers, Afrika Utara Prancis, sementara perempuan itu adalah bagian dari komunitas atau sekte agama di Korshamn. Karena hubungan terlarang itu, kelompok tersebut diduga membunuh mereka. Setelah kejadian, seluruh anggota sekte hilang tanpa jejak. Ada dugaan mereka kabur ke Amerika. Kemungkinan besar ke Manzanita Post.

Di dalam cerobong asap rumah Manzanita, ada potongan catatan dalam bahasa Norwegia. Terjemahannya mengungkap penyesalan mendalam. Penulis catatan dihantui wajah dan teriakan korban. Ia menyalahkan dirinya sendiri, meski mengaku keputusan itu datang dari Fader atau pemimpin sekte. Catatan itu menunjukkan, pembunuhan di Korshamn memang ulah kelompok ini. Mereka sadar sepenuhnya, perbuatan itu tidak bisa diampuni.

Petunjuk terakhir tersembunyi di bawah lantai rumah. Pemain bisa menemukan sebuah foto keluarga yang diduga korban pembunuhan di Korshamn. Di balik foto itu ada tulisan “uren” (impure atau 'tidak murni'). Bukti ini menegaskan alasan sekte tersebut membantai keluarga itu. Karena perempuan di foto menikahi laki-laki asing. Ini juga bisa menjelaskan kenapa keluarga Norwegia di Manzanita Post terlihat kelewat ramah kepada orang luar. Mereka mencoba menutupi masa lalu kelam dan menghindari kecurigaan.

Rangkaian petunjuk ini membuat Manzanita Post terasa lebih dari sekadar permukiman kecil di Tall Trees. Misteri keluarga Norwegia yang tinggal di sana mengungkap lapisan cerita gelap tentang sekte, pembunuhan, dan rasa bersalah yang tidak pernah hilang. Rockstar memang tidak pernah memberi jawaban pasti, tetapi justru itu yang membuat teori tentang keluarga Manzanita hidup dan terus dibicarakan sampai sekarang.