3 Tips Menggunakan Google Knowledge Graph, SEO Friendly!

Salah satu sumber utama yang digunakan Google untuk mengisi Knowledge Graph adalah Wikipedia. Oleh karena itu, memiliki halaman Wikipedia yang lengkap, akurat, dan terkelola dengan baik sangat penting. Google akan menarik informasi dari halaman ini untuk menampilkan bisnismu di Knowledge Graph.

Pastikan halaman Wikipedia bisnismu mencakup semua informasi penting seperti lokasi kantor pusat, nama pendiri, tanggal pendirian, dan deskripsi singkat. Jangan lupa untuk selalu memeriksa halaman ini secara berkala, karena siapa saja bisa mengeditnya. Dengan informasi yang konsisten dan lengkap, Google akan lebih mudah mengidentifikasi bisnismu dan menampilkannya di Knowledge Graph.

Selain itu, gunakan nada yang netral dan faktual saat menulis di Wikipedia. Hindari nada penjualan, karena Wikipedia adalah ensiklopedia, bukan tempat untuk promosi. Dengan pendekatan ini, halaman Wikipedia kamu akan terlihat lebih profesional dan dapat dipercaya, yang tentunya akan berdampak positif pada peringkat SEO.

Langkah kedua untuk meningkatkan peringkat SEO dengan Google Knowledge Graph adalah dengan mengklaim dan memperbarui Profil Bisnis Google (GBP) kamu. GBP adalah listing gratis yang muncul di hasil pencarian Google dan di Google Maps, dan merupakan cara efektif untuk memastikan informasi bisnismu ditampilkan secara akurat di Knowledge Graph.

Kamu harus menggunakan nama bisnis asli saat mengklaim profil ini agar mudah dikenali oleh pengguna dan mesin pencari. Selain itu, buatlah deskripsi bisnis yang menarik dan informatif, yang mencakup kata kunci utama serta detail produk atau layanan yang kamu tawarkan. Ini akan membantu Google memahami bisnismu dengan lebih baik dan menampilkannya di Knowledge Graph.

Tidak hanya itu, tambahkan juga foto dan video berkualitas tinggi ke GBP kamu. Visual yang menarik tidak hanya membantu Google, tetapi juga membuat bisnismu lebih menonjol di mata calon pelanggan. Pastikan juga untuk menyertakan informasi kontak yang akurat dan tautan ke situs web serta profil media sosial bisnismu.

Cara ketiga untuk meningkatkan peringkat SEO melalui Google Knowledge Graph adalah dengan menggunakan schema markup. Schema markup adalah bahasa yang digunakan untuk menstrukturkan data di situs webmu, sehingga lebih mudah dipahami oleh Google. Ini adalah cara efektif untuk membuat kontenmu lebih terlihat di hasil pencarian dengan rich snippets dan elemen search engine results page (SERP) lainnya.

Langkah pertama dalam menggunakan schema markup adalah mengidentifikasi jenis data yang ingin kamu markup, seperti bisnis, produk, atau acara. Setelah itu, tambahkan markup ini ke HTML situs webmu untuk membantu Google memahami konten tersebut. Meskipun schema markup tidak terlihat oleh pengguna, dampaknya terhadap SEO sangat signifikan.

Menggunakan schema markup juga membantu Google dalam mengumpulkan informasi yang relevan untuk Knowledge Graph. Dengan data yang terstruktur dengan baik, peluang bisnismu muncul di Knowledge Graph akan meningkat, dan ini tentu saja akan berdampak positif pada peringkat SEO situsmu.

Dengan mengoptimalkan halaman Wikipedia, mengklaim dan memperbarui Profil Bisnis Google, serta menggunakan schema markup, kamu bisa membantu Google memahami bisnismu dengan lebih baik dan meningkatkan peluang untuk muncul di Google Knowledge Graph. Ketiga tips menggunakan Google Knowledge Graph ini bisa menjadi kunci sukses dalam meningkatkan peringkat SEO website yang kamu kelola.