Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Jenis Aplikasi Android yang Sebaiknya Jangan Diinstal

sebuah HP Android (unsplash.com/@andymant)

Dari sekian banyak aplikasi untuk HP dan tablet Android, ternyata tidak semuanya aman untuk dipasang. Beberapa aplikasi dapat membahayakan perangkat, mencuri data sensitif, sampai dengan kualitas aplikasi yang buruk. Play Store sampai saat ini menjadi tempat satu-satunya mengunduh aplikasi yang aman karena sudah diverifikasi oleh Google, walaupun tentu saja terdapat beberapa aplikasi dengan kualitas rendah.

Aplikasi yang layak instal di Android tentunya sudah teruji keamanan dan kualitasnya. Aplikasi tersebut biasanya memiliki rating yang tinggi di Play Store, dan sudah diverifikasi keamanannya. Lalu, apa saja jenis aplikasi Android yang sebaiknya kamu hindari untuk diinstal? Mari kita bahas satu per satu!

1. Aplikasi dengan rating sangat rendah di Play Store

ilustrasi ulasan negatif (pixabay.com/mcmurryjulie)

Meskipun tidak semua, namun Aplikasi di Play Store dengan rating sangat rendah biasanya memiliki banyak masalah atau berkualitas rendah. Para pengguna menilai kualitas aplikasi tersebut sangat mengecewakan. Aplikasi dengan rating sangat rendah adalah aplikasi dengan ulasan di bawah tiga bintang, bahkan ada yang satu bintang. 

2. Aplikasi meminta izin akses yang tidak perlu

ilustrasi akses lokasi di smartphone (dok. bing.com)

Sebuah aplikasi Android biasanya akan meminta izin ke pengguna untuk mengakses perangkat. Tapi perhatikan apakah aplikasi tersebut meminta izin akses yang relevan atau tidak. Sebab, tidak semua aplikasi membutuhkan izin akses seperti kontak, SMS, dan lokasi. Kecuali aplikasi tersebut memang sudah sangat terpercaya. Hindari memberikan izin akses pada aplikasi yang tidak jelas asal-usulnya, apalagi jika didapatkan dari luar Play Store. 

3. Aplikasi atau game yang sudah dimanipulasi (mod APK)

ilustrasi mod apk di smartphone (dok. bing.com)

Memasang aplikasi dari luar Play Store, apalagi aplikasi atau game yang sudah mod berpotensi membahayakan perangkat. Mod APK adalah aplikasi yang sudah dimodifikasi oleh pihak yang tidak diketahui. Biasanya ini adalah game yang nilai-nilai di dalamnya sudah diubah. Bisa saja mod APK disisipkan program jahat untuk mencuri data sensitif, membobol rekening, sampai merusak perangkat dengan virus atau malware

4. Aplikasi tak berizin yang memaksa untuk memberikan data pribadi

ilustrasi memberikan data pribadi di smartphone (dok. bing.com)

Data pribadi merupakan hal yang sensitif, hanya pihak-pihak tertentu yang berhak melihatnya. Aplikasi seperti bank yang sudah diawasi oleh OJK berhak meminta data pribadi seperti foto KTP, karena mereka sudah menjamin keamanan serta bisa dipertanggungjawabkan. Akan tetapi, sebaiknya kamu menolak memberikan data pribadi kepada aplikasi yang tidak berhak memintanya. Berhati-hatilah karena data pribadi rentan untuk disalahgunakan. 

5. Aplikasi palsu yang membahayakan

ilustrasi aplikasi palsu (dok. bing.com)

Di Play Store terdapat jutaan aplikasi, terkadang bahkan ada satu aplikasi yang mirip satu sama lain. Pastikan kamu menginstal aplikasi yang benar-benar asli. Aplikasi palsu atau peniru biasanya punya nama dan ikon yang mirip. Bahkan, di luar Play Store terdapat aplikasi palsu yang bertebaran untuk menjebak pengguna. Maka dari itu, lebih baik hanya mengunduh aplikasi di Play Store.

6. Aplikasi dengan iklan berlebihan

ilustrasi iklan di HP (freepik.com/freepik)

Iklan dalam aplikasi merupakan hal wajar. Namun, apabila iklannya sudah berlebihan dan lebih banyak dari konten, aplikasi tersebut akan menjadi kurang nyaman untuk dijalankan. Biasanya aplikasi seperti ini akan terus-terusan menampilkan iklan dalam jumlah banyak setiap kali pengguna bernavigasi. 

Selalu teliti sebelum memasang jenis aplikasi di Android, pastikan kamu sudah membaca ulasan di Play Store dan juga perhatikan izin akses apa saja yang diminta oleh pengembang. Hindari juga memasang aplikasi yang diberikan oleh orang tak dikenal via pesan seperti Whatsapp dan email. Jangan lupa untuk selalu update aplikasi apabila sudah keluar versi terbaru. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hilman Azis
EditorHilman Azis
Follow Us