6 Merek Asli Tiongkok yang Sering Dikira dari Eropa!

Tiongkok memang dikenal sebagai negara “KW” karena mereka sering menjiplak atau mengKWkan barang – barang yang sudah terkenal. Tapi, seiring berjalannya waktu, mereka bisa berkembang. Contohnya smartphone yang sangat pasaran di Indonesia yaitu Xiaomi, dan di bidang otomotif ada Wuling Motors. Selain Xiaomi dan Wuling ada apa lagi? Cek di bawah saja ya!
1.Vivo

Vivo di Indonesia belum terlalu lama, sekitar 4 tahunan. Tapi namanya sudah melejit karena kamera selfienya yang sangat terkenal itu. Vivo dalam membuat smartphonenya selalu memfokuskan kamera selfienya sebagai nilai jual. Vivo, OPPO, OnePlus dan Realme tergabung dalam satu grup, yaitu BBK Electronics.
2.OPPO-Realme

OPPO sekarang sudah punya Realme sebagai sub brand mereka. OPPO menyasar pasar Rp3 jutaan ke atas, sedangkan Realme mengacak-acak pasar Rp1-3 jutaan. Terbukti, setelah beberapa bulan masuk Indonesia, Realme cukup mengganggu eksistensi Xiaomi sebagai ponsel murah berspesifikasi tinggi. Bahkan, beberapa orang memprediksi bahwa Realme bisa menguasai pasar smartphone di rentang harga Rp1-3 jutaan.
3.Huawei-Honor

Semua orang tahu Huawei lewat modem. Modem yang mereka buat memang berkualitas. Tapi, sekarang Huawei juga membuat smartphone. Pasar yang mereka incar adalah flagship, dan Honor sebagai sub brand mereka membuat smartphone entry level.
Di negara asalnya sendiri yaitu Tiongkok, Huawei dan Xiaomi merajai pasar di sana. Harga yang lumayan terjangkau dengan spesifikasi yang mumpuni membuatnya laris juga di pasaran Indonesia.
4.OnePlus

OnePlus tergabung dalam BBK Electronics bersama Vivo, OPPO dan Realme. OnePlus sendiri pasarnya berbeda dengan ketiga brand kelompoknya. OnePlus fokus membuat smartphone flagship untuk dipasarkan. Hingga saat ini sudah sampai OnePlus 6. OnePlus juga menjadi salah satu Android pertama dengan RAM 3 GB.
5.Lenovo

Brand Lenovo lebih dikenal lewat laptop. Smartphone mereka sebenarnya bagus, namun beberapa orang kerap mengeluhkan masalah yang terjadi pada Lenovo mereka. Tapi, Lenovo sekarang mulai bangkit, setelah mengakusisi Motorola dan kembali lagi membuat smartphone yang spesifikasinya lumayan gila, tapi harga terjangkau.
Sebagai contoh, Lenovo Z5 Pro GT dengan Snapdragon 855 dan RAM 6GB serta memori 128GB dijuak Rp5,7 juta saja di Tiongkok. Hanya saja belum masuk ke Indonesia.
6.LS2 Helmets

Buat penggemar otomotif, helm LS2 sudah tidak asing. Namun masih banyak yang berpikir bahwa helm ini asal Amerika atau negara di Eropa. LS2 merupakan helm asli dari Tiongkok, yang merupakan singakatan dari Liao’s System 2. Karena pembuatnya bernama Arthur Liao dan Paul Liao.
Head Officenya ada di Spanyol dan pabriknya sendiri di Tiongkok. LS2 sendiri pernah dipakai di ajang balap, yaitu oleh Isaac Vinales, Hector Barbera, Loris Baz, Yonny Hernandez dan pembalap lainnya.
Barang dari Tiongkok memang selalu dipandang sebelah mata karena mereka dianggap pintar mengKWkan barang. Padahal, mereka juga punya produk dan merek sendiri yang mendunia. Brand dari Tiongkok juga sudah mulai banyak menguasai pasar, terlebih di bidang teknologi seperti smartphone. Dari keenam brand diatas, mana punyamu?