Google Docs dianggap sebagai alternatif terbaik dari Microsoft Word. Salah satu alasan di balik kepopuleran Google Docs adalah kesederhanaannya. Google Docs dilengkapi fitur-fitur dasar yang benar-benar penting dan banyak digunakan.
Namun, pasti ada kalanya kamu ingin alat pengolah kata ini bekerja ekstra. Di situlah add-on eksternal berfungsi.
Berikut adalah beberapa add-on terbaik untuk meningkatkan pengalaman menggunakan Google Docs.
Sama seperti namanya, add-on ini bertujuan untuk menerjemahkan kata ke dalam bahasa lain. Translate dapat menerjemahkan lima bahasa utama, seperti Inggris, Prancis, Jerman, Jepang, dan Spanyol.
Yang perlu kamu lakukan hanyalah memilih kalimat dan menekan tombol Translate. Jika kamu membutuhkan lebih banyak bantuan dengan Translate, kamu dapat menggunakan penerjemah yang lebih komprehensif yang tersedia secara online.
Table of Contents merupakan add-on Google Docs dengan basis pengguna lebih dari satu juta. Add-on produktivitas ini wajib dimiliki oleh siapa pun yang terbiasa membuat dokumen profesional yang panjang.
Alat ini bekerja dengan memindai dokumen untuk judul dan subjudul. Kemudian, itu membuat daftar isi. Dengan demikian, kamu dapat dengan mudah melompat ke bagian mana pun hanya dengan mengklik tabel tautan.
Add-on ini memberimu 20 opsi gaya yang dapat kamu terapkan dengan satu klik. Kamu dapat mengatur gaya seluruh dokumen atau memilih bagian tertentu.
Namun, ada sisi di mana Styles kalah dari Google Docs, yaitu kamu tidak dapat membuat gaya khusus dan menyimpannya dengan add-on ini.
Grammarly adalah asisten penulisan bertenaga AI yang memudahkan pengguna memeriksa tata bahasa dan kesalahan lainnya saat menulis atau sebagai komponen pengeditan setelah menulis.
Add-on Grammarly untuk Google Docs berfungsi sebagai perpanjangan dari produk asli yang tersedia di situs web resminya. Menariknya, add-on Grammarly tidak memperlambat kinerja komputer.
Pada dasarnya, add-on Grammarly untuk Google Docs memungkinkan pengguna mengakses versi gratis dan premium tergantung pada paket akun Grammarly yang dipilih. Dan, kendati versi gratisnya memberikan fitur yang sangat terbatas, pengguna add-on Grammarly masih dapat menulis konten berkualitas tinggi
Google Documents memungkinkanmu memberikan warna sorotan di bilah alat, tetapi kurang bagus. Nah, Highlight Tool merupakan add-on yang memungkinkanmu membuat sorotan dengan serangkaian fitur yang lebih baik.
Highlighter Tool memungkinkanmu membuat set highlighter yang berbeda untuk tugas yang berbeda dan menyimpannya. Kolaborasi sudah ada di dalamnya dan kamu dapat mengekspor teks yang disorot ke dokumen terpisah berdasarkan urutan atau warna.
Kaizena adalah ekstensi yang utamanya ditujukan untuk sekolah. Ini memungkinkan guru meninggalkan komentar suara untuk siswa dan melampirkan pelajaran atau keterampilan ke kutipan tertentu.
Ekstensi ini juga menunjukkan garis waktu dari semua komentar suara yang ditinggalkan sebelumnya. Sehingga, kamu dapat mengunjungi kembali dan menyelesaikannya setelah selesai.
Seperti namanya, HelloSign ditujukan untuk pengguna yang sering menandatangani dokumen di Google Docs. Kamu dapat dengan cepat menambahkan tanda tangan dan menambahkannya ke dalam dokumen dengan satu klik.
Tanda tangan yang diimpor juga dapat diubah ukurannya. Sayangnya, kamu hanya dapat menandatangani tiga dokumen jika menggunakan HelloSign versi gratis. Untuk menggunakan lebih, kamu harus membayar sejumlah biaya.
Kendati Google Docs itu sendiri adalah pengolah kata yang bagus dan kolaboratif, ini masih memiliki sejumlah kekurangannya. Untungnya, ada banyak add-on yang dapat menambal berbagai kekurangan Google Docs dan membuatnya makin sempurna.