- Kunjungi situs https://globalsumudflotilla.org/tracker/
- Klik ikon garis 3 di kanan atas, lalu pilih "Tracker".
- Pilih kapal yang ingin dipantau posisinya.
Cara Tracking Kapal Flotilla yang Kirim Bantuan ke Jalur Gaza

- Israel menghentikan konvoi kapal bantuan kemanusiaan menuju Palestina untuk mencapai Gaza, dengan 41 dari 42 kapal yang dilacak oleh Global Sumud Flotilla tercatat telah dihentikan oleh pasukan Israel.
- Situs resmi Global Sumud Flotilla menyediakan fitur pelacakan kapal-kapal yang tengah berlayar, termasuk informasi lengkap seperti nama kapal, lokasi koordinat, kecepatan, dan update terakhir dari data yang sedang dicari.
- Konvoi tersebut membawa sekitar 500 anggota parlemen, pengacara, dan aktivis termasuk Greta Thunberg. Beberapa di antaranya ditangkap oleh pasukan Israel dan ditahan di pelabuhan Ashdod, Israel.
Israel telah menghentikan konvoi kapal bantuan kemanusiaan menuju Palestina untuk mencapai Gaza, dengan angkatan lautnya menghalangi sejumlah kapal.
Dari 42 kapal yang dilacak secara online oleh Global Sumud Flotilla (GSF), 41 di antaranya tercatat telah dikonfirmasi atau diduga dihentikan oleh pasukan Israel.
Sebelumnya, Kementerian Luar Negeri Israel menggambarkan misi konvoi tersebut sebagai provokasi, mengatakan semua penumpang aman dan dalam keadaan sehat. Mereka sedang diangkut dengan aman ke Israel dan akan dideportasi ke Eropa.
Langkah melakukan tracking
Situs resmi Global Sumud Flotilla menyediakan fitur pelacakan daripada kapal-kapal yang tengah berlayar itu.
Berikut cara melacak kapal Global Sumud Flotilla:
Informasi yang didapatkan

User akan disajikan informasi lengkap seperti nama kapal dan rinciannya, lokasi koordinat, kecepatan dan update terakhir dari data yang sedang dicari.
Bahkan kita juga akan diberitahu tentnag insiden yang menimpa kapal-kapal yang tengah berlayar di lautan itu.
Kapal-kapal dari konvoi tersebut membawa sekitar 500 anggota parlemen, pengacara, dan aktivis termasuk aktivis iklim Swedia Greta Thunberg, ditangkap oleh pasukan Israel pada Rabu malam sekitar 75 mil di lepas pantai Gaza.
Tujuan konvoi tersebut adalah untuk menembus blokade Gaza dan membuka koridor maritim ke Gaza. Sebuah video dari Kementerian Luar Negeri Israel menunjukkan Thunberg duduk di dek kapal utama armada Alma, dikelilingi oleh tentara.
Thunberg dan aktivis lainnya ditangkap dan ditahan di pelabuhan Ashdod, Israel. Sementara beberapa kapal diintervensi oleh tentara Israel, kapal lain melanjutkan perjalanan menuju Jalur Gaza sebelum diintervensi.
Konvoi tersebut mengunggah beberapa video di Telegram dengan pesan dari individu di berbagai kapal, beberapa di antaranya memegang paspor, menyatakan bahwa mereka telah diculik dan dibawa ke Israel melawan kehendak mereka, serta menegaskan bahwa misi mereka adalah misi kemanusiaan non-kekerasan.