Pekerjaanmu melibatkan banyak penghitungan rumit? Bahkan, bisa jadi rumus SUM belum cukup membantu. Terlebih, saat harus menjumlahkan, mengurangi, mengalikan, atau membagi dalam satu waktu. Kalau begitu, kini saatnya untuk menerapkan fungsi dari rumus array di Excel.
Menggunakan rumus array memungkinkanmu mengoperasikan banyak bilangan sekaligus. Termasuk jika nilainya berada di kolom atau baris yang berbeda. Begini langkah-langkahnya.
Sebelum memulai, alangkah lebih baik jika kenalan dulu dengan array. Pada Excel, array berarti kumpulan item nilai data yang tersebar di sebuah kolom. Bentuknya, bisa dalam beberapa baris saja atau kombinasi beberapa baris dan kolom. Adapun rumus array di Excel, berarti fungsi atau rumus yang berfungsi menghitung untuk array dalam kalkulasi datanya.
Menggunakan rumus array memungkinkanmu melakukan penghitungan yang lebih kompleks. Sekilas akan terasa rumit, tetapi begitu dipraktikkan akan mudah dipahami. Yuk, coba langsung saja!
Rumus array bisa digunakan untuk berbagai macam pekerjaan. Misalnya, saat ingin mengalikan baris dengan satu sel, atau baris dengan baris, serta kolom dengan satu sel. Selain itu, rumus array juga bisa menghasilkan data ganda ataupun data tunggal.
Agar mudah membayangkannya, berikut ilustrasi penghitungan menggunakan rumus array.
1. Array data ganda 1 dimensi vertikal
2. Array data ganda 1 dimensi horizontal
3. Array data ganda 2 dimensi vertikal
4. Array nilai tunggal
Rumus array juga disebut sebagai rumus CSE alias Control, Shift, Enter. Penamaan tersebut karena untuk menjalankan rumus ini, kamu perlu mengeklik ketiga tombol secara bersamaan. Tidak hanya 'enter' seperti rumus lainnya.
Ketika kamu mengeklik CSE secara bersamaan, akan muncul tanda kurung bergelombang {...} sebagai simbol yang mengapit formula. Jadi, perlu diperhatikan, bahwa tanda kurung ini tidak ditulis manual, ya, tetapi akan muncul secara otomatis.
Cara pertama menggunakan rumus array adalah untuk nilai ganda. Artinya, penghitungan dilakukan per nilai yang di ada. Caranya:
Excel pun secara otomatis menghasilkan format dengan tanda kurung bergelombang {...}. Jika dijabarkan, Excel menghitung datamu dengan uraian sebagai berikut:
={A3*B3;A4*A4;B4*A5;B5*A6;B6*A7;B7}
={1*10;2*20;3*30;4*40;5*50}
={10;40;90;160;250}
Kalau kamu ingin menghitung nilai array data tunggal, tinggal mengganti tahap pertama. Alih-alih mengebloknya, kamu tinggal pilih satu sel saja sebagai satu tempat meletakkan hasilnya.
Gimana, apakah rumus array di Excel mudah dipahami? Begitu menguasainya, pasti semua pekerjaan dan olah datamu bisa dilakukan dengan mudah.