Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

10 Jenis Video yang Jangan Kamu Unggah di TikTok, demi Kebaikanmu

vox.com

Sebagai platform berbagi video, TikTok kini menjadi fasilitas untuk mengembangkan kreativitas terutama bagi Millennials dan Gen Z. Melaluinya, kita bisa membagikan berbagai macam video. Mulai dari video lucu, cover dance, menyanyi, masak, traveling, dan lain sebagainya. 

Karena tak ada batasan akan kreativitas, sebagian pengguna TikTok sering kali menyalahgunakan platform tersebut. Baik secara sadar maupun tidak. Mulai dari menyebarkan informasi pribadi, hoaks, kebencian, dan lain sebagainya. Padahal tindakan ini berisiko membahayakan diri mereka sendiri. 

Nah, agar kamu tidak salah langkah dalam membuat konten di TikTok, berikut ini sepuluh jenis video yang sebaiknya tak kamu unggah. Yuk, simak baik-baik!

1. Jangan terlalu banyak mengekspos informasi pribadi dalam video. Misalnya alamat, tanggal lahir, nomor KTP, dan lainnya. Orang lain bisa memanfaatkannya untuk tindak kriminal

Ilustrasi TikTok. IDN Times/Izza Namira

2. Video prank memang sedang digemari. Namun jangan ikutan tren tersebut jika kamu akhirnya membohongi, membahayakan, atau membuat orang lain tak nyaman

Pexels/Pressmaster

3. Sebaiknya jangan ikuti challenge TikTok yang membahayakan dirimu, seperti Skullbreaker Challenge yang sempat viral. Ini bisa mengancam keselamatanmu dan orang lain

nypost.com

4. Video yang mengandung unsur SARA juga sebaiknya tak kamu unggah. Bukan hanya menimbulkan perpecahan, kamu juga bisa dihujat karenanya

newscenter.td.com

5. Jangan pernah unggah video yang mengandung hoaks. Selain menyesatkan orang lain, kamu juga bisa terkena jerat hukum. Selalu verifikasi informasi sebelum menyebarkannya

freepik.com/photoroyalty

6. Video yang bukan buatanmu sendiri. Jika kamu ketahuan pemilik aslinya, kamu bisa dituntut karena menyalahi copyright. Lagi pula video yang autentik lebih menarik

Ilustrasi TikTok. IDN Times/Izza Namira

7. Jangan menyebarkan video yang mengandung kekerasan, darah, tindakan bunuh diri, pornografi, dan hal lain yang berpotensi memicu trauma. Ini adalah aturan dasar menggunakan internet

squarespace-cdn.com

8. Merekam orang yang tak kamu kenal tanpa izin bukanlah tindakan yang etis. Apalagi jika kamu mengunggahnya di TikTok. Pastikan kamu meminta persetujuan dulu sebelum upload

lifehacker.com.au

9. Konten yang mengandung ujaran kebencian, body shaming, hingga bullying sebaiknya tidak diunggah. Seperti bumerang, ini hanya akan membuatmu dihujat dan dirundung netizen lain, apalagi dampaknya bisa sangat serius pada orang yang kamu tuju

b-cdn.net

10. Terakhir, intinya adalah jangan unggah video yang mungkin akan kamu sesali di masa depan

Ilustrasi TikTok. IDN Times/Izza Namira

Aktivitas dan semua hal yang kamu unggah ke internet akan terus terekam sebagai jejak digital. Walaupun kamu telah menghapusnya, mereka tetap ada di dunia maya. Maka dari itu, gunakanlah akun TikTok (dan media sosial lainnya) secara bijak.

Kamu gak mau, kan, suatu saat nanti videomu menjadi masalah yang besar? Pastikan kamu berpikir dua kali sebelum mengunggahnya, ya!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Bayu D. Wicaksono
Izza Namira
Bayu D. Wicaksono
EditorBayu D. Wicaksono
Follow Us