YouTube Shorts Tambah Fitur Baru, Saingi TikTok dan Reels
- YouTube meluncurkan fitur baru untuk Shorts dengan fokus pada editor video yang ditingkatkan.
- Kreator dapat melakukan penyesuaian langsung di timeline editor, termasuk memotong, menyusun klip, menambah teks dan musik.
- Tersedia juga fitur sinkronisasi musik otomatis, efek visual, dan stiker berbasis AI untuk menarik lebih banyak kreator ke platform YouTube.
YouTube baru saja menghadirkan serangkaian fitur baru untuk Shorts. Melalui pengumuman dalam laman Blog YouTube (3/4/2025), fitur baru ini berfokus pada tools untuk mengedit video.
Langkah ini tampaknya diambil sebagai respons terhadap dominasi platform video pendek, seperti TikTok dan Instagram Reels. Fitur ini juga diluncurkan untuk menarik lebih banyak kreator agar lebih nyaman berkreasi di YouTube. Lima fitur baru yang diumumkan akan hadir pada musim semi ini.
Editor video baru yang ditingkatkan
Fitur unggulan dari pembaruan ini adalah editor video yang telah diperbarui secara signifikan. Sekarang, kreator bisa melakukan berbagai penyesuaian langsung dari tampilan timeline, seperti memotong, menyusun ulang klip, memperbesar bagian video, hingga menambahkan teks dan musik.
Semua pengeditan ini bisa langsung dipreview di dalam timeline editor yang bisa diakses dengan mudah. Pengguna hanya perlu dengan menggeser layar ke atas di dalam Shorts editor.
Tujuan utamanya adalah menyederhanakan proses pengeditan agar kreator bisa lebih fokus pada ide dan kreativitas.
Penambahan musik otomatis dan fitur sticker berbasis AI
Tak hanya editor video, YouTube juga menghadirkan fitur sinkronisasi musik otomatis, di mana klip video akan disesuaikan dengan lagu yang dipilih. Ini bisa menjadi solusi praktis bagi kreator yang ingin hasil cepat namun tetap terlihat profesional.
Selain itu, hadir pula efek visual seperti filter dan overlay di dalam template Shorts, memudahkan kreator untuk ikut dalam tren viral. Menariknya, YouTube juga akan merilis fitur sticker berbasis AI.
Pengguna bisa mendeskripsikan gambar yang diinginkan, dan sistem akan membuatkan stiker secara otomatis. Kreator juga bisa menambahkan gambar dari galeri pribadi sebagai stiker untuk menambah sentuhan personal dalam konten mereka.
Di tengah isu potensi larangan TikTok di AS, pembaruan fitur Shorts ini tampaknya bukan kebetulan. YouTube seolah menyiapkan “rumah baru” bagi kreator yang mungkin segera kehilangan platform utama mereka. Dengan fitur-fitur canggih ini, YouTube tampaknya mengambil langkah lebih serius untuk berkompetisi di pasar plaform video pendek.
