Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

10 Museum Bertema Unik di Indonesia, Koleksinya Bikin Penasaran!

Museum Kata Andrea Hirata, Bangka Belitung (google.com/maps/Hanks Wu)
Museum Kata Andrea Hirata, Bangka Belitung (google.com/maps/Hanks Wu)

Dihitung-hitung, ada ratusan museum di Indonesia. Di anatara museum-museum tersebut, pada umumnya memiliki jenis atau tema yang sama. Ada museum seni, arkeologi, religi, hingga biografi.

Menariknya, di Indonesia terdapat jenis museum yang memiliki tema tersendiri sehingga bisa dikatakan unik. Museum-museum apa saja yang dimaksud? Simak bersama sepuluh museum bertema unik di Indonesia berikut ini.

1.Dari Aceh, ada Museum Tsunami yang didirikan untuk mengenang gempa bumi dan tsunami besar yang terjadi pada Desember 2004

Museum Tsunami Aceh, Aceh (google.com/maps/Tyas Kurniawan)
Museum Tsunami Aceh, Aceh (google.com/maps/Tyas Kurniawan)

2.Museum Kata Andrea Hirata di Bangka Belitung menjadi penyambung cerita tentang novel sekaligus film fenomenal yaitu Laskar Pelangi

Museum Kata Andrea Hirata, Bangka Belitung (google.com/maps/Andreas Pratama)

3. Museum Layang-Layang di Jakarta menyimpan koleksi layangan yang unik dan kreatif dari berbagai negara juga, lho

Museum Layang-Layang, Jakarta Selatan (google.com/maps/Prita Dewi Mariyam)
Museum Layang-Layang, Jakarta Selatan (google.com/maps/Prita Dewi Mariyam)

4. Museum di Pangandaran ini memberimu wawasan tentang kehidupan hingga jenis-jenis nyamuk, namanya Museum Nyamuk

Museum Nyamuk Pangandaran, Jawa Barat (google.com/maps/pangandaran.tourism)
Museum Nyamuk Pangandaran, Jawa Barat (google.com/maps/pangandaran.tourism)

5. Pernah jadi lokasi syuting film Gadis Kretek, Museum Kretek di Kudus memberi informasi mengenai tembakau cengkih hingga pembuatan rokok

Museum Kretek, Kudus, Jawa Tengah (google.com/maps/Aras Realita)
Museum Kretek, Kudus, Jawa Tengah (google.com/maps/Aras Realita)

6.Museum Sandi di Yogyakarta koleksinya berupa pengetahuan mengenai Badan Siber dan Sandi Negara, lho. Anak informasi teknologi harus main ke sini

Museum Sandi, Daerah Istimewa Yogyakarta (google.com/maps/friska andriany)
Museum Sandi, Daerah Istimewa Yogyakarta (google.com/maps/friska andriany)

7.Di Bantul, Yogyakarta terdapat museum yang tujuannya mengedukasi wisatawan mengenai pertanian yaitu Museum Tani Jawa Indonesia

Museum Tani Jawa Indonesia, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (google.com/maps/Nda Linda)
Museum Tani Jawa Indonesia, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (google.com/maps/Nda Linda)

8.Pertama di Indonesia, Museum Anti Narkoba di Minahasa merupakan sarana untuk edukasi kepada masyarakat akan bahaya dari narkoba

Museum Anti Narkoba, Sulawesi Utara (instagram.com/muri_org)

9.Kalau kamu kepengin tahu lebih dekat mengenai ogoh-ogoh yaitu patung raksasa khas Bali, jelajahi saja The Ogoh-Ogoh Bali Museum yang lokasinya di Badung

The Ogoh-Ogoh Museum, Bali (google.com/maps/Komang Sri Wahyuni)

10. Kepengin tahu sejarah orang-orang yang memecahkan rekor MURI? Datang saja ke museumnya langsung yang terletak di Semarang

Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI). Semarang, Jawa Tengah (google.com/maps/Lie Lie Lin)
Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI). Semarang, Jawa Tengah (google.com/maps/Lie Lie Lin)

Museum dengan tema biografi ada banyak. Bisa kunjungi Museum Soekarno hingga Bung Tomo. Museum tema kerajaan di Indonesia juga ada banyak, mulai dari Museum Sriwijaya hingga Airlangga. Mau menambah pengetahuan seni, budaya, hingga zaman purba juga ada banyak museumnya.

Tapi, sepuluh museum dengan tema unik yang disebutkan di atas tidaklah banyak, bahkan beberapa di antaranya bisa dibilang satu-satunya di Indonesia, lho. Kalau kamu kepengin mengetahui hal-hal baru, kunjungi saja museum tema unik yang disebutkan tadi. Awas, bikin penasaran, lho.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Tifani Topan
EditorTifani Topan
Follow Us