5 Negara dengan Biaya Visa Termahal di Dunia, Siap-Siap Rogoh Kocek!

Visa menjadi dokumen penting saat kamu ingin bepergian ke luar negeri, baik untuk wisata, studi, maupun urusan bisnis. Tapi tahukah kamu, ada beberapa negara yang mematok biaya visa sangat tinggi hingga jutaan rupiah? Biaya ini bahkan bisa menjadi salah satu pertimbangan utama sebelum menentukan tujuan perjalanan.
Beberapa negara bahkan menerapkan proses seleksi yang ketat sehingga tidak semua orang bisa langsung disetujui visanya. Kalau kamu sedang merencanakan liburan ke luar negeri, ada baiknya kamu memperhitungkan juga biaya visanya. Yuk, simak daftar lima negara dengan visa termahal di dunia berikut ini!
1. Amerika Serikat mengenakan biaya visa tertinggi untuk wisatawan

Amerika Serikat adalah salah satu negara dengan biaya visa turis termahal di dunia. Untuk masuk ke negara ini, kamu harus membayar sekitar 127 dolar Amerika atau sekitar Rp2,1 juta. Tak hanya mahal, proses pengajuannya juga dikenal rumit dan penuh tantangan.
Persyaratan administratif cukup banyak dan seleksinya ketat. Proses wawancara juga jadi salah satu tahap yang menentukan apakah visa kamu diterima atau tidak. Hal-hal ini membuat visa ke Amerika Serikat tergolong mahal sekaligus sulit didapatkan.
2. Selandia Baru memberikan opsi visa keluarga meski tetap mahal

Dikenal akan keindahan alamnya, Selandia Baru juga termasuk dalam daftar negara dengan biaya visa tinggi. Kamu harus membayar sekitar 106 dolar Amerika atau sekitar Rp1,7 juta untuk visa turis. Meski harganya mahal, banyak orang tetap tertarik mengunjungi negara ini karena pemandangannya yang memesona.
Salah satu keunggulan dari pengajuan visa ke Selandia Baru adalah kamu bisa mengajukannya secara kolektif untuk keluarga. Visa dapat diajukan dalam satu aplikasi bersama pasangan dan anak-anak di bawah usia 19 tahun. Hal ini tentu memudahkan jika kamu berencana liburan keluarga.
3. Australia memeriksa pengajuan visa dengan sangat teliti

Sebagai negara tetangga, Australia cukup sering dijadikan destinasi favorit oleh wisatawan Indonesia. Namun, untuk mendapatkan visa turis ke sana, kamu perlu merogoh kocek sekitar 90 dolar Amerika atau Rp1,49 juta. Angka ini tergolong tinggi, apalagi jika dibandingkan dengan beberapa negara Asia lainnya.
Australia juga sangat teliti dalam memeriksa setiap permohonan visa. Latar belakang pemohon akan ditinjau secara menyeluruh, termasuk riwayat perjalanan dan catatan kriminal. Jadi, pastikan semua dokumenmu lengkap dan sesuai agar peluang disetujuinya lebih besar.
4. Kolombia punya dua jenis visa dengan tarif berbeda

Kolombia mungkin belum sepopuler destinasi lain, tapi negara ini punya pesona budaya dan sejarah yang menarik. Untuk masuk ke Kolombia dengan visa turis, kamu harus membayar sekitar 72 dolar Amerika atau sekitar Rp1,19 juta. Ini menjadikannya salah satu negara di Amerika Selatan dengan visa relatif mahal.
Menariknya, Kolombia juga menawarkan visa pelajar dengan harga lebih murah. Visa jenis ini hanya dikenakan biaya 50 dolar Amerika atau sekitar Rp829 ribu. Jadi, jika kamu ingin studi sekaligus berwisata budaya, Kolombia bisa jadi pilihan menarik.
5. Kanada masih tergolong mahal meski di bawah AS

Kanada menjadi salah satu negara favorit untuk belajar, bekerja, sekaligus wisata. Untuk mendapatkan visa turis ke Kanada, kamu perlu membayar sekitar 57 dolar Amerika atau setara Rp945 ribu. Meski lebih murah dari Amerika Serikat, biayanya tetap tergolong tinggi.
Proses pengajuan visa ke Kanada juga cukup ketat dan memerlukan dokumen yang lengkap. Negara ini terkenal memiliki kualitas hidup yang tinggi dan sistem pendidikan yang unggul, sehingga banyak pemohon tertarik untuk menetap lebih lama. Visa turis bisa jadi langkah awal untuk menjelajahi peluang di sana.
Biaya visa memang bukan satu-satunya pertimbangan saat bepergian, tapi nilainya bisa sangat berpengaruh dalam perencanaan liburan. Dengan mengetahui negara mana saja yang memiliki visa termahal, kamu bisa menyiapkan anggaran lebih matang sejak awal.