5 Tips Nyaman dan Ibadah Lancar saat Umrah di Musim Dingin

05 Nov 2025, 18:26 WIB

Dhiya Awlia Azzahra

Potret Kondisi Jemaah Umrah (IDN Times/Kevin Handoko)

Intinya sih...

Membawa pakaian hangat untuk menjaga suhu tubuh tetap stabil
Pelembap kulit dan bibir diperlukan untuk mengatasi udara kering saat musim dingin
Rutin konsumsi vitamin, bawa obat-obatan pribadi, dan pastikan asupan air putih yang cukup

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Musim dingin menjadi waktu terbaik untuk melaksanakan ibadah umrah. Biasanya berlangsung pada November hingga Februari, dengan suhu sekitar 10–20 derajat Celsius. Cuacanya memang sejuk dan bikin nyaman, tetapi bagi kamu yang gak terbiasa, udara dingin justru bisa menjadi tantangan tersendiri. Bahkan, beberapa orang bisa mengalami flu, bibir pecah-pecah, atau kulit kering yang mengganggu kenyamanan beribadah.

Nah, jika tanpa persiapan yang matang, perjalanan bisa terasa berat. Apalagi saat malam hari ketika suhu bisa turun drastis. Jadi, kalau kamu berencana berangkat umrah di akhir tahun ini, pastikan mempersiapkan perlengkapan yang tepat agar ibadah tetap nyaman dan lancar. Berikut beberapa tips penting umrah di nusim dingin yang bisa kamu ikuti.

1. Membawa pakaian hangat

Udara di Arab Saudi saat musim dingin bisa terasa sangat menusuk, terutama di malam hari. Karena itu, pastikan kamu membawa pakaian yang cukup tebal untuk menjaga suhu tubuh tetap stabil.

Gunakan long john (pakaian dalam panjang untuk menjaga suhu tubuh tetap hangat) sebagai dalaman, lalu lapisi dengan jaket tebal atau sweater. Jangan lupa membawa sarung tangan, kaus kaki hangat, dan penutup kepala. Jika tidak memiliki syal, kamu bisa menggunakan sorban untuk melindungi leher dari udara dingin. Dengan pakaian yang tepat, kamu bisa tetap fokus beribadah tanpa terganggu suhu dingin.

2. Pelembap kulit dan bibir

Potret memakai pelembap (pexels.com/Ron Lach)

Udara kering saat musim dingin bisa membuat kulit cepat kering dan bibir pecah-pecah. Kondisi ini tentu bikin gak nyaman, terutama saat banyak aktivitas di luar ruangan.

Untuk mengatasinya, bawa moisturizer dan lip balm ke mana pun kamu pergi. Gunakan sebelum tidur dan setelah wudu agar kulit tetap lembap. Pilih produk yang ringan dan cepat meresap supaya tidak mengganggu aktivitas ibadah.

3. Vitamin dan obat-obatan

Perubahan suhu ekstrem bisa menurunkan daya tahan tubuh. Untuk mencegahnya, pastikan kamu rutin mengonsumsi vitamin agar tubuh tetap fit selama beribadah.

Selain itu, jangan lupa membawa obat-obatan pribadi seperti obat flu, sakit kepala, atau masuk angin. Simpan dalam wadah kecil agar mudah disimpan dalam tas. Dengan begitu, kamu bisa segera mengatasinya jika tubuh mulai terasa kurang nyaman.

4. Banyak minum air putih

Potret botol air minum (unsplash.com/Bluewater Sweden)

Meski udara dingin gak selalu membuatmu haus, tubuh tetap membutuhkan cairan agar gak dehidrasi. Sebaiknya minum air putih yang cukup untuk membantu menjaga stamina selama beraktivitas.

Kamu bisa membawa botol minum sendiri untuk memastikan asupan air tetap terjaga. Hindari terlalu sering minum kopi atau teh, karena bisa membuat tubuh kehilangan cairan lebih cepat.

5. Istirahat yang cukup

Sebelum berangkat umrah, pastikan kamu istirahat yang cukup. Ini menjadi kunci agar tubuh tetap bugar selama umrah. Tidur yang cukup bisa membantu menjaga imunitas tubuh dan memulihkan energi setelah seharian beribadah.

Selama di sana, manfaatkan waktu senggang di hotel untuk beristirahat sejenak. Jangan memaksakan diri, terutama di suhu dingin yang bisa membuat tubuh cepat lelah.

Demikian beberapa tips umrah saat musim dingin. Dengan persiapan yang tepat, kamu bisa tetap hangat, sehat, dan fokus dalam beribadah. Jadi, pastikan persiapanmu maksimal sebelum berangkat, agar perjalanan suci ke Tanah Suci berjalan lancar dan berkah.