Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Tips Memilih Penginapan Eco-Friendly, Lebih Ramah Lingkungan

inspirasi rumah berbahan kayu (pexels.com/Ross Co)

Saat ini, semakin banyak traveler yang sadar akan pentingnya menjaga lingkungan saat berlibur. Salah satu cara untuk berkontribusi adalah dengan memilih penginapan yang eco-friendly dan mendukung keberlanjutan. Selain memberikan dampak positif bagi bumi, menginap di tempat seperti ini sering kali menawarkan pengalaman yang lebih autentik dan dekat dengan alam.

Namun, memilih penginapan eco-friendly tidak selalu mudah. Banyak penginapan yang hanya mengklaim ramah lingkungan tanpa benar-benar menerapkan praktik keberlanjutan. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengetahui apa saja yang perlu diperhatikan sebelum memesannya. Berikut adalah beberapa tips yang bisa membantumu memilih penginapan eco-friendly. 

1. Periksa sertifikasi lingkungan

ilustrasi hunian eco-friendly (pexels.com/Rachel Claire)

Banyak penginapan yang serius dalam menjalankan praktik ramah lingkungan memiliki sertifikasi resmi, seperti Green Globe atau LEED. Sertifikasi ini menunjukkan bahwa penginapan tersebut telah memenuhi standar keberlanjutan tertentu, termasuk pengelolaan energi, air, dan limbah. Pastikan untuk memeriksa situs web hotel atau bertanya langsung mengenai sertifikasi ini sebelum memesan.

Sertifikasi bukan hanya sekadar simbol, ini adalah bukti nyata bahwa penginapan tersebut berinvestasi dalam keberlanjutan. Dengan memilih penginapan bersertifikasi, kamu mendukung bisnis yang berkomitmen untuk melindungi lingkungan sekaligus mendorong standar industri yang lebih baik.

2. Pelajari kebijakan pengelolaan energi

ilustrasi memasang panel surya (pexels.com/Kindel Media)

Penginapan eco-friendly biasanya menerapkan langkah-langkah hemat energi, seperti menggunakan lampu LED, panel surya, atau sistem pengatur suhu otomatis. Kamu dapat memeriksa informasi ini di situs web hotel atau membaca ulasan tamu sebelumnya untuk mengetahui apakah penginapan tersebut benar-benar menerapkan kebijakan hemat energi.

Dengan memilih penginapan yang memprioritaskan efisiensi energi, kamu ikut mengurangi emisi karbon yang dihasilkan selama perjalananmu. Selain itu, penginapan dengan praktik hemat energi sering kali memiliki suasana yang nyaman dan modern, sehingga pengalaman perjalananmu tetap menyenangkan.

3. Cari informasi tentang pengelolaan limbah

ilustrasi tempat sampah yang dikelompokkan sesuai kategorinya (unsplash.com/@splashabout)

Hotel yang benar-benar eco-friendly akan memiliki sistem pengelolaan limbah yang baik, seperti program daur ulang, pengurangan plastik sekali pakai, dan kompos. Beberapa penginapan bahkan menyediakan fasilitas seperti botol air isi ulang atau tempat sampah khusus untuk daur ulang.

Pengelolaan limbah yang baik menunjukkan bahwa penginapan tersebut serius dalam meminimalkan dampak negatif terhadap lingkungan. Sebagai tamu, kamu juga bisa berkontribusi dengan memanfaatkan fasilitas ini dan membawa barang-barang ramah lingkungan sendiri, seperti botol minum atau peralatan makan portabel.

4. Pilih penginapan dengan bahan bangunan berkelanjutan

inspirasi rumah berbahan kayu (pexels.com/Ross Co)

Banyak penginapan eco-friendly dibangun menggunakan bahan lokal dan berkelanjutan, seperti bambu, kayu daur ulang, atau material ramah lingkungan lainnya. Selain itu, desain arsitektur mereka sering kali dirancang untuk memanfaatkan cahaya alami dan ventilasi, sehingga mengurangi kebutuhan energi buatan.

Menginap di tempat dengan desain berkelanjutan tidak hanya lebih ramah lingkungan, tetapi juga memberikan pengalaman unik yang menyatu dengan budaya dan lingkungan sekitar. Kamu akan merasakan nuansa lokal yang autentik dan mendukung bisnis yang peduli terhadap komunitas mereka.

5. Pastikan lokasi mendukung transportasi publik

ilustrasi naik transportasi umum (pexels.com/Dipayan Paul)

Penginapan eco-friendly biasanya terletak di lokasi strategis yang memudahkan tamu untuk menggunakan transportasi umum atau berjalan kaki. Hal ini akan membantu mengurangi penggunaan kendaraan pribadi yang menghasilkan emisi karbon tinggi.

Saat memesan, periksa apakah ada stasiun kereta, halte bus, atau fasilitas penyewaan sepeda di sekitar penginapan. Pilihan transportasi ramah lingkungan ini akan membuat liburanmu lebih berkelanjutan.

6. Tinjau komitmen pada komunitas lokal

ilustrasi pengrajin lokal (pexels.com/Quang Nguyen Vinh)

Penginapan eco-friendly biasanya mendukung komunitas lokal melalui berbagai cara, seperti mempekerjakan penduduk setempat, menyediakan makanan dari sumber lokal, atau berkolaborasi dengan pengrajin dan seniman lokal. Kebijakan ini membantu memperkuat perekonomian lokal sekaligus mengurangi jejak karbon.

Saat kamu memilih penginapan yang mendukung komunitas lokal, kamu tidak hanya menikmati layanan yang autentik tetapi juga berkontribusi pada keberlanjutan sosial. Pengalaman ini sering kali memberikan nilai tambah yang tidak bisa ditemukan di penginapan biasa.

Memilih penginapan eco-friendly bukan hanya tentang mendukung upaya keberlanjutan, tetapi juga tentang menciptakan pengalaman liburan yang lebih bermakna. Dengan memilih tempat yang peduli terhadap lingkungan dan komunitas, kamu membantu melindungi alam dan budaya yang menjadi daya tarik destinasi tersebut.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sharma Khan
EditorSharma Khan
Follow Us