- Cek kebijakan negara tujuan sebelum terbang, terutama terkait barang yang dilarang atau perlu izin khusus.
- Pisahkan barang yang berpotensi diperiksa, seperti makanan, produk herbal, atau suplemen.
- Catat nilai barang belanjaan dari luar negeri, terutama jika kamu berniat membawa pulang gadget atau barang branded.
- Kalau ragu, lebih baik deklarasikan saja. Menulis "ya" dan menjelaskan langsung pada petugas jauh lebih aman daripada berbohong.
- Jangan panik saat dideklarasikan — itu bukan berarti barangmu otomatis disita, justru petugas akan bantu menjelaskan langkah selanjutnya.
Apa Itu Customs Declaration? Ini Panduan Pentingnya sebelum Perjalanan
Saat bepergian ke luar negeri, apalagi naik pesawat, kamu pasti sering mendengar istilah customs declaration atau formulir deklarasi. Biasanya, dokumen ini diberikan oleh maskapai sebelum pesawat mendarat dan kamu harus mengisinya sebelum melewati pemeriksaan imigrasi dan bea cukai. Banyak orang bingung, apa sebenarnya fungsi dari dokumen ini dan kenapa harus diisi?
Customs declaration bukan sekadar formalitas. Dokumen ini digunakan oleh pihak bea cukai untuk memastikan barang-barang yang kamu bawa tidak melanggar aturan negara tujuan. Mulai dari uang tunai dalam jumlah tertentu, makanan, barang elektronik, hingga produk hewan atau tumbuhan bisa saja dibatasi atau dilarang.
Supaya kamu gak bingung lagi, berikut penjelasan selengkapnya tentang customs declaration.
1. Customs declaration adalah formulir untuk deklarasi barang bawaan
Customs declaration berfungsi sebagai formulir resmi yang digunakan untuk mendata barang-barang yang kamu bawa saat memasuki negara lain. Di dalamnya, kamu biasanya diminta mencantumkan informasi seperti jenis barang, jumlah, nilai barang, hingga tujuan penggunaannya. Formulir ini sering diberikan oleh maskapai sebelum kamu mendarat, atau tersedia di area kedatangan.
Beberapa barang yang harus dilaporkan biasanya meliputi: uang tunai dalam jumlah besar (misalnya lebih dari 10.000 USD), alkohol, rokok, makanan segar, obat-obatan tertentu, hingga barang elektronik bernilai tinggi. Dengan mendeklarasikan barang-barang ini, kamu memberi kesempatan kepada pihak bea cukai untuk menilai apakah barang tersebut boleh masuk tanpa pajak atau justru dikenakan bea masuk. Jadi, meski terlihat sederhana, formulir ini berperan penting sebagai "filter awal" barang bawaan internasional.
2. Bertujuan untuk menjaga keamanan dan regulasi negara
Customs declaration merupakan salah satu sistem pencegahan agar barang yang masuk tidak membahayakan keamanan atau melanggar regulasi negara tujuan. Misalnya, beberapa negara melarang masuknya produk hewan atau tumbuhan tertentu untuk mencegah penyebaran penyakit. Contoh ekstremnya, Australia memiliki aturan biosekuriti yang sangat ketat, sampai makanan ringan sekalipun bisa disita jika tidak dideklarasikan.
Selain itu, formulir ini membantu negara memantau aktivitas finansial lintas batas, terutama terkait pencegahan pencucian uang. Jika kamu membawa uang tunai dalam jumlah besar dan tidak melaporkannya, hal itu bisa dicurigai sebagai aktivitas ilegal. Jadi, lewat deklarasi, pemerintah bisa memastikan lalu lintas barang dan uang tetap aman dan sesuai hukum.
3. Menghindari sanksi dan denda saat pemeriksaan
Salah satu kesalahan umum wisatawan adalah menganggap barang pribadi tidak perlu dilaporkan. Padahal, setiap negara punya ambang batas berbeda mengenai apa yang boleh dan tidak boleh dibawa tanpa pemberitahuan. Jika kamu tidak melaporkan barang yang sebenarnya wajib dilaporkan, bisa dianggap sebagai pelanggaran dan berujung denda, penyitaan barang, atau bahkan proses hukum.
Contohnya, di Amerika Serikat, jika kamu tidak mendeklarasikan makanan tertentu atau membawa lebih dari jumlah maksimal produk alkohol tanpa laporan, kamu bisa langsung kena denda ratusan dolar. Bahkan jika tidak disengaja sekalipun, aturan tetap berlaku. Dengan mengisi declarasi sesuai kenyataan, kamu bisa menghindari pemeriksaan mendalam (customs inspection) yang bisa memakan waktu dan bikin repot.
4. Cara mengisi customs declaration cukup mudah dan tidak memakan waktu
Formulir deklarasi biasanya ringkas dan hanya terdiri dari beberapa bagian. Kamu cukup memasukkan data diri (nama, paspor, negara asal), detail perjalanan, serta menjawab beberapa pertanyaan tentang barang bawaan. Pertanyaan sering berupa opsi “ya” atau “tidak”, seperti:
- Apakah kamu membawa makanan, tanaman, atau produk hewan?
- Apakah kamu membawa lebih dari batas uang tunai?
- Apakah kamu membawa barang berharga untuk dijual?
Kini, banyak negara sudah menerapkan sistem digital melalui aplikasi atau mesin otomatis di bandara sehingga kamu bisa mengisi sebelum tiba atau langsung input melalui kios pemeriksaan mandiri. Meski mudah, kamu tetap harus membaca detailnya dengan teliti karena definisi barang yang wajib deklarasi bisa berbeda antara satu negara dengan yang lain.
5. Tips agar tidak salah saat mengisi customs declaration
Supaya perjalananmu tetap lancar, berikut beberapa tips yang bisa kamu lakukan:
Customs declaration bukan sekadar dokumen formalitas, tapi mekanisme penting untuk memastikan perjalanan internasional berjalan aman, legal, dan bebas hambatan. Jadi, lain kali saat dapat formulir ini di pesawat, kamu udah tahu apa yang harus dilakukan: baca, isi dengan jujur, dan simpan untuk pemeriksaan.
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
