Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Jaringan Pengisian Daya Listrik di China Tembus 19 Juta Unit

ilustrasi mobil listrik (pexels.com/Philippe WEICKMANN)
ilustrasi mobil listrik (pexels.com/Philippe WEICKMANN)
Intinya sih...
  • Pertumbuhan signifikan fasilitas publik dan pribadiBerdasarkan data resmi dari Administrasi Energi Nasional (NEA) China, total infrastruktur pengisian daya mengalami peningkatan pesat sebesar 52 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya. Dari total 19,32 juta unit tersebut, komposisinya terdiri dari 4,63 juta fasilitas pengisian daya publik dan lebih dari 14,7 juta unit merupakan fasilitas pengisian daya pribadi yang terpasang di rumah-rumah warga.
  • Peningkatan kapasitas daya dan efisiensi pengisianTidak hanya unggul dalam jumlah unit, China juga fokus pada peningkatan performa setiap tiang pengisian daya
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

China kembali mengukuhkan posisinya sebagai pemimpin pasar kendaraan listrik dunia melalui lompatan infrastruktur yang luar biasa. Hingga akhir November 2025, Negeri Tirai Bambu ini secara resmi melaporkan bahwa jumlah tiang pengisian daya (charging pile) telah menembus angka 19,32 juta unit di seluruh wilayah mereka.

Pertumbuhan yang sangat masif ini mencerminkan kecepatan adaptasi teknologi energi baru di tengah masyarakat China yang sangat dinamis. Pencapaian ini tidak hanya menjadi angka statistik, tetapi juga fondasi utama bagi ekosistem transportasi berkelanjutan yang kian matang dan mudah diakses oleh jutaan pengguna kendaraan listrik.

1. Pertumbuhan signifikan fasilitas publik dan pribadi

ilustrasi mobil listrik (pexels.com/Kindel Media)
ilustrasi mobil listrik (pexels.com/Kindel Media)

Berdasarkan data resmi dari Administrasi Energi Nasional (NEA) China, total infrastruktur pengisian daya mengalami peningkatan pesat sebesar 52 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya. Dari total 19,32 juta unit tersebut, komposisinya terdiri dari 4,63 juta fasilitas pengisian daya publik dan lebih dari 14,7 juta unit merupakan fasilitas pengisian daya pribadi yang terpasang di rumah-rumah warga.

Lonjakan pada sektor fasilitas pribadi mencapai 57,8 persen, menunjukkan bahwa semakin banyak konsumen yang beralih ke kendaraan listrik karena kemudahan pengisian daya di tempat tinggal mereka sendiri. Sementara itu, infrastruktur publik yang tumbuh 36 persen berperan vital dalam memastikan mobilitas jarak jauh bagi para pemilik kendaraan listrik tanpa perlu merasa khawatir kehabisan daya di tengah perjalanan.

2. Peningkatan kapasitas daya dan efisiensi pengisian

Ilustrasi Mobil Listrik (https://pixabay.com/id/illustrations/kecerdasan-buatan-keganjilan-7768524/)
Ilustrasi Mobil Listrik (https://pixabay.com/id/illustrations/kecerdasan-buatan-keganjilan-7768524/)

Tidak hanya unggul dalam jumlah unit, China juga fokus pada peningkatan performa setiap tiang pengisian daya. Hingga akhir November, daya terukur gabungan dari seluruh fasilitas pengisian daya publik telah mencapai angka fantastis, yakni sekitar 210 juta kilowatt. Hal ini menandakan bahwa jaringan listrik China mampu menyuplai energi yang sangat besar secara serentak untuk kebutuhan transportasi massal maupun pribadi.

Secara rata-rata, setiap fasilitas pengisian daya publik di China kini memiliki kapasitas sekitar 45,34 kilowatt. Penggunaan teknologi pengisi daya ultra cepat berpendingin cairan mulai masif diterapkan di berbagai provinsi, seperti yang terlihat di Guiyang. Teknologi ini memungkinkan pengisian daya kendaraan listrik dilakukan dalam waktu yang jauh lebih singkat, meningkatkan efisiensi waktu bagi para pengemudi, serta mengurangi antrean di stasiun-stasiun pengisian daya publik yang sibuk.

3. Rencana aksi nasional menuju target 2027

Ilustrasi mobil listrik (pexels.com/KindelMedia)
Ilustrasi mobil listrik (pexels.com/KindelMedia)

Keberhasilan saat ini hanyalah awal dari peta jalan besar yang telah disusun oleh pemerintah China. Pada Oktober lalu, Beijing telah meluncurkan rencana aksi tiga tahun yang sangat ambisius untuk menyempurnakan infrastruktur EV nasional. Target utamanya adalah membangun jaringan raksasa yang terdiri dari 28 juta fasilitas pengisian daya pada akhir tahun 2027 mendatang.

Dalam rencana tersebut, kapasitas pengisian daya publik ditargetkan melebihi 300 juta kilowatt untuk mendukung populasi kendaraan listrik yang terus bertambah setiap harinya. Langkah strategis ini diharapkan dapat menghilangkan hambatan psikologis bagi calon pembeli kendaraan listrik dan memastikan China tetap menjadi barometer utama dalam revolusi energi hijau global. Dengan infrastruktur yang semakin merata hingga ke pelosok daerah, visi China untuk mendominasi transportasi nol emisi semakin mendekati kenyataan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dwi Agustiar
EditorDwi Agustiar
Follow Us

Latest in Automotive

See More

Kenapa Warna Oli Motor Berubah setelah Pemakaian?

25 Des 2025, 08:05 WIBAutomotive