Setelah Self-Driving, Kini Ada Mobil Self-Cleaning

Mobil yang bisa menyetir sendiri atau self-driving mungkin sudah biasa. Tapi bagaimana jika sebuah mobil memiliki teknologi self-cleaning . Menurut informasi dari Autoguide.com, General Motors telah mengerahkan sejumlah ilmuwan otomotif asal Amerika untuk menciptakan mobil self-driving yang sekaligus bisa "bersih-bersih" sendiri.
Menggunakan bantuan sensor.

Menariknya lagi, aplikasi pembersihan ini juga bisa melakukan tugasnya dengan pengoperasian jarak jauh. Kendaraan tersebut nantinya bisa mengirim sinyal ke pengguna bahwa kondisi mobil sedang kotor. Dari sinilah pemilik bisa mengaktifkan mode self-cleaning dari jarak jauh. Sistem ini juga bisa memperingatkan penumpang yang alergi terhadap debu di dalam mobil, termasuk bulu binatang peliharaan atau bekas kacang tanah. Wah, benar-benar teknologi yang luar biasa.
Teknologi semacam ini sebenarnya sudah digagas Nissan sejak lama.

Inovasi mobil yang bisa membersihkan diri sendiri atau auto cleaning sebenarnya sudah digagas sejak lama oleh Nissan. Tepatnya pada tahun 2014 silam, mobil Nissan telah memulai tes teknologi cat inovatif yang mampu membersihkan lumpur, hujan dan kotoran lainnya.
Hal ini membuat pengemudi tidak perlu lagi mencuci eksterior mobil mereka. Teknologi cat oleofobia yang ada didalamnya telah direkayasa secara khusus untuk menghalau air dan minyak yang menempel di bodi mobil. Chief Marketing Manager Nissan, Geraldine Ingham mengatakan bahwa teknologi auto cleaning untuk mobil sangat bermanfaat untuk hidup pemilik mobil lebih mudah.
Simak teknologi apik mereka berikut ini: