- Nyalakan lampu utama mobil untuk meningkatkan visibilitas di tengah hujan.
- Hindari menggunakan lampu hazard karena dapat membingungkan pengemudi lain.
- Kurangi kecepatan kendaraan agar lebih mudah dikendalikan dan menghindari rem mendadak.
- Jaga jarak aman antar kendaraan dengan menerapkan aturan 3 detik, untuk memastikan kita butuh waktu setidaknya 3 detik untuk mencapai posisi kendaraan di depan kita dari saat kita mulai menghitung.
Perawatan Ban Jadi Kunci Berkendara Aman saat Musim Hujan

Jakarta, IDN Times - Memasuki musim hujan pada akhir 2024, membuat para pengemudi kendaraan bermotor harus ekstra waspada dan hati-hati di perjalanan, karena kondisi tersebut menghadirkan tantangan tersendiri bagi pengemudi.
Seperti jalanan yang basah dan licin, jarak pandang terbatas, hingga banyaknya genangan air yang dapat meningkatkan risiko terjadinya kecelakaan.
1. Perhatikan kondisi ban

Selain kewaspadaan pengemudi, Bridgestone Indonesia mengingatkan pentingnya kondisi kendaraan yang prima, terutama memperhatikan kondisi ban yang menjadi bagian vital pada kendaraan.
"Ban merupakan satu-satunya bagian kendaraan yang bersentuhan langsung dengan jalan. Dengan permukaan kontak yang setara dengan telapak tangan, ban harus mampu menahan beban kendaraan, mendukung akselerasi, manuver, dan pengereman. Karena itu, perawatan ban menjadi sangat penting, terutama saat berkendara di musim hujan,” kata Deputy Head of Original Equipment (OE) Sales Bridgestone Indonesia, Fisa Rizqiano, Jakarta, Sabtu (23/11/2024).
2. Tips aman berkendara saat musim hujan

Untuk mengurangi risiko terjadinya kecelakaan saat musim hujan, pengemudi mobil dapat melakukan langkah-langkah berikut ini:
3. Tips perawatan ban

Bridgestone Indonesia juga memberikan tips perawatan ban, agar aman saat melewati jalan yang basah. Di antaranya:
- Periksa tekanan angin secara berkala dan pastikan sesuai dengan standar pabrikan
- Lakukan spooring dan balancing secar berkala untuk memastikan pengendalian mobil yang stabil dan minim getaran
- Lakukan rotasi ban untuk meminimalisir timbulnya keausan ban yang tidak merata
- Cek ketinggian kembangan ban dan pastikan masih pada batas yang aman, karena ban yang aus dapat meningkatkan risiko hydroplanning, mengurangi traksi, dan memperbesar jarak pengereman.