Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Perbedaan Oli Motor dan Mobil, Yakin Sudah Tahu?

Ilustrasi oli mobil (suzukimobilsultra.co.id)
Ilustrasi oli mobil (suzukimobilsultra.co.id)

Oli memainkan peran penting dalam perawatan kendaraan. Sebab, oli bertanggung jawab terhadap kelancaran dan efisiensi kinerja mesin motor maupun mobil dengan melumasi semua bagian di dalam mesin. 

Namun ada perbedaan signifikan antara oli motor dan mobil sehingga kamu tidak bisa seenaknya menuangkan oli motor ke dalam mesin mobil ataupun sebaliknya. Nah, berikut perbedaan antara oli motor dan oli mobil yang perlu kamu ketahui.

1. Perbedaan oli motor dan oli mobil

ilustrasi ganti oli mobil (unsplash/Tim Mossholder)
ilustrasi ganti oli mobil (unsplash/Tim Mossholder)

Perbedaan utama antara oli motor dan oli mobil terletak pada komposisi, viskositas, dan standar yang digunakan. Oli mobil biasanya mengandung zat aditif dengan Total Base Number (TBN) yang lebih tinggi, berfungsi sebagai friction modifier untuk mengurangi gesekan antar komponen mesin. Sebaliknya, oli motor memiliki kandungan aditif yang disesuaikan untuk kebutuhan mesin motor, seperti kemampuan melumasi kopling basah pada motor manual.

Dari segi viskositas, oli motor cenderung lebih kental dibandingkan oli mobil. Hal ini karena mesin motor bekerja pada putaran yang lebih tinggi dan suhu yang lebih panas, sehingga membutuhkan pelumas yang lebih kental untuk menjaga performa mesin. ​

Selain itu, standar yang digunakan untuk oli motor dan oli mobil berbeda. Oli motor biasanya mengikuti standar JASO (Japanese Automotive Standards Association), sedangkan oli mobil mengikuti standar API (American Petroleum Institute) atau ILSAC (International Lubricants Standardization and Approval Committee). ​ 

2. Apakah oli motor bisa digunakan di mobil atau sebaliknya?

ilustrasi proses ganti oli mobil (pexels.com/Daniel Andraski)
ilustrasi proses ganti oli mobil (pexels.com/Daniel Andraski)

Penggunaan oli motor pada mobil atau sebaliknya tidak disarankan karena perbedaan komposisi dan spesifikasi yang telah disebutkan sebelumnya. Menggunakan oli yang tidak sesuai dapat menyebabkan masalah pada mesin. Misalnya, oli mobil yang mengandung friction modifier tinggi dapat menyebabkan kopling pada motor menjadi selip, terutama pada motor dengan kopling basah. ​

Sebaliknya, menggunakan oli motor pada mobil juga tidak dianjurkan karena oli motor memiliki TBN yang lebih rendah dibandingkan oli mobil. Hal ini dapat menyebabkan kurangnya perlindungan terhadap mesin mobil dan berpotensi menimbulkan kerusakan. ​

3. Volume oli yang dibutuhkan berbeda

ilustrasi mengganti oli motor (gandharoil.com)
ilustrasi mengganti oli motor (gandharoil.com)

Selain perbedaan komposisi dan spesifikasi, volume oli yang dibutuhkan antara mobil dan motor juga berbeda secara signifikan. Mobil umumnya membutuhkan lebih banyak oli dibandingkan motor karena kapasitas mesin yang lebih besar dan sistem pelumasan yang lebih kompleks.

Rata-rata, mesin mobil membutuhkan sekitar 3 hingga 6 liter oli, tergantung pada jenis dan kapasitas mesin. Mobil dengan mesin kecil, seperti city car, biasanya membutuhkan sekitar 3-4 liter oli, sementara mobil dengan mesin lebih besar, seperti SUV atau kendaraan bermesin V6 dan V8, bisa membutuhkan hingga 5-6 liter oli atau lebih.

Di sisi lain, sepeda motor memiliki kapasitas oli yang jauh lebih kecil. Motor bebek dan skuter matik rata-rata hanya membutuhkan 0,8 hingga 1,2 liter oli dalam sekali penggantian, sementara motor sport dengan mesin lebih besar bisa membutuhkan hingga 2,5 liter oli. Motor dengan sistem pendinginan cair (liquid-cooled) biasanya memerlukan lebih banyak oli dibandingkan motor dengan pendinginan udara (air-cooled) karena sistem pendinginannya lebih kompleks.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dwi Agustiar
EditorDwi Agustiar
Follow Us