Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Cara Membersihkan CVT Motor Matic yang Benar, Lakukan Rutin!

ilustrasi proses perawatan CVT motor matic (dok. Wahana Honda)
ilustrasi proses perawatan CVT motor matic (dok. Wahana Honda)

Memastikan CVT (Continuously Variable Transmission) pada motor matic tetap bersih dan berfungsi optimal menjadi hal yang sangat penting dilakukan. Pasalnya, hal tersebut dapat membantu menjaga performa kendaraan. Selain membersihkan CVT, memeriksa komponen seperti roller, pulley, v-belt, dan komponen kecil lainnya juga perlu dilakukan secara berkala.

Pembersihan CVT juga harus dilakukan dengan benar agar komponen-komponen di dalamnya tetap awet dan bekerja maksimal. Oleh karena itu, simak beberapa cara membersihkan CVT dengan benar dalam pembahasan berikut ini.

1. Cara membersihkan CVT yang benar

ilustrasi proses servis CVT motor matic di bengkel Honda (dok. Wahana Honda)
ilustrasi proses servis CVT motor matic di bengkel Honda (dok. Wahana Honda)

Untuk membersihkan CVT kamu memerlukan ketelitian. Itu perlu dilakukan agar semua komponen tidak rusak selama proses pembongkaran dan pemasangan kembali. Berikut langkah-langkah membersihkan CVT dengan benar yang dapat kamu terapkan:

  1. Lepaskan semua baut dengan hati-hati agar tidak merusak bagian lain
  2. Setelah cover terbuka, keluarkan seluruh komponen yang ada di dalamnya. Termasuk busa filter CVT (jika ada) dan roller untuk dibersihkan secara menyeluruh
  3. Setelah semua komponen dikeluarkan, bersihkan crankcase CVT menggunakan sabun cair untuk mengangkat debu, kotoran, dan minyak yang menempel
  4. Gunakan sikat halus atau kain lap untuk membantu proses pembersihan, terutama di bagian sudut yang sulit dijangkau
  5. Setelah semua dipastikan bersih, gunakan angin kompresor atau lap kering untuk mengeringkan semua bagiannya
  6. Biarkan crankcase mengering sepenuhnya sebelum memasang kembali komponen agar tidak ada sisa air yang dapat mengganggu kinerja CVT
  7. Setelah semua komponen dibersihkan dan diperiksa pasang kembali dengan hati-hati
  8. Pastikan setiap bagian terpasang dengan benar dan semua baut dikencangkan untuk menghindari kebocoran atau masalah lain saat motor digunakan
  9. Setelah pemasangan selesai, lakukan uji coba dengan menyalakan mesin dan memastikan CVT berfungsi sebagaimana mestinya.

2. Alat-alat yang harus disiapkan

ilustrasi proses servis CVT motor matic (dok. Wahana Honda)
ilustrasi proses servis CVT motor matic (dok. Wahana Honda)

Sebelum memulai proses pembersihan, pastikan semua alat dan bahan sudah tersedia, ya. Gunakan kunci-kunci khusus seperti kunci tahanan CVT atau treker, kunci T, tang, obeng, dan impact wrench untuk membuka komponen dengan mudah dan aman.

Selain itu, siapkan juga sikat kecil, kuas, dan cairan pembersih yang sesuai, misalnya sabun cair. Perlu dipahami, sabun dinilai lebih aman untuk komponen berbahan karet dibandingkan bensin yang dapat merusak elastisitasnya.

3. Apa yang harus di cek saat membersihkan CVT?

ilustrasi CVT pada motor (pexels.com/Quốc Bùi)
ilustrasi CVT pada motor (pexels.com/Quốc Bùi)

Melakukan pembersihan dan pemeriksaan rutin terhadap komponen CVT sangat penting untuk menjaga performa motor matic. Dengan memeriksa V-belt, roller, kampas ganda, dan komponen lainnya secara berkala, kamu bisa mengidentifikasi tanda-tanda keausan atau kerusakan sebelum menjadi masalah serius. Di luar itu, penggantian komponen yang sudah aus juga membantu mencegah penurunan performa dan memastikan motor tetap dalam kondisi optimal.

Selain itu, menjaga kebersihan dan kesehatan CVT juga berkontribusi pada keselamatan berkendara. Dengan melakukan perawatan yang tepat dan terjadwal, kamu tidak hanya memperpanjang umur komponen CVT, tetapi juga meningkatkan kenyamanan saat berkendara. Oleh karena itu, pastikan selalu menggunakan komponen asli dan mengikuti rekomendasi pabrikan dalam merawat motor. 

Dengan melakukan cara membersihkan CVT secara rutin, kondisi motor matic bisa tetap prima dan performanya lebih optimal. Tidak hanya untuk meningkatkan kenyamanan berkendara, tetapi hal ini juga dapat memperpanjang usia pakai komponen transmisi, lho. 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Lea Lyliana
Zaki Narayan Satria
3+
Lea Lyliana
EditorLea Lyliana
Follow Us