Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Ciri-ciri Bengkel Motor Red Flag, Wajib Dihindari!

Ilustrasi mengganti oli motor (gandharoil.com)

Motor seharusnya lebih enak dipakai setelah diservis. Tapi banyak kasus performa motor justru drop sepulang dari bengkel. Ini bisa terjadi karena montir di bengkel tersebut kurang ahli atau sengaja tidak mengerjakan apa yang seharusnya dikerjakan saat servis motor, seperti membersihkan filter udara dan sistem pembakaran.

Akibat ulah nakal montir tersebut, biker biasanya akan sangat kecewa dan enggan balik ke bengkel tersebut untuk kedua kalinya. Nah, biar gak salah pilih bengkel, berikut adalah ciri-ciri bengkel motor red flag yang sebaiknya dihindari.

1. Montir kurang berpengalaman

Ilustrasi mengecek oli motor (oilproducts.eni.com)

Bengkel yang bagus biasanya memiliki monti berpengalaman yang memiliki pengetahuan mendalam tentang berbagai jenis motor dan dapat menganalisa masalah motor secara akurat sehingga menemukan solusi yang tepat.

Sebaliknya, montir yang baru belajar cenderung suka melakukan kesalahan, baik saat menganalisa masalah maupun ketika melakukan perbaikan, sehingga alih-alih menyelesaikan masalah justru malah menambah masalah. Karena itu hindari bengkel yang montirnya masih 'hijau' ya. 

2. Harga tidak masuk akal

deccanchronicle.com

Saat datang ke bengkel, mintalah montir menganalisa masalah motormu dan berapa kira-kira biaya yang akan kamu keluarkan untuk memperbaiki masalah tersebut. Kalau menurutmu harganya tidak masuk akal alias kelewat mahal, sebaiknya cari bengkel lain saja. 

Untuk itu sebaiknya kamu meriset terlebih dahulu masalah motormu dan mencari harga komponen yang kamu curigai harus sudah diganti di marketplace. Dengan begitu kamu akan punya bayangan kira-kira berapa estimasi biaya perbaikan motormu.

3. Cari tahu review bengkel di Google

ilustrasi motor mogok (unsplash.com/John Canelis)

Cara lain mendeteksi bengkel bermasalah adalah dengan melihat review bengkel tersebut di Google. Perhatikan setiap ulasan pada kolom review tersebut. Kalau ada beberapa review negatif, sebaiknya cari bengkel lain. 

Sebab bengkel yang sering menerima keluhan biasanya memiliki masalah dalam kualitas layanan, kejujuran, atau harga yang tidak wajar. Carilah bengkel yang mendapatkan banyak ulasan positif dan memiliki reputasi yang baik di kalangan pengguna motor.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dwi Agustiar
EditorDwi Agustiar
Follow Us