Seriusan Mau Kredit Motor? Perhatikan Dulu 4 Hal Ini
Ilustrasi kredit Astra (Dok. Astra Finance)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Bukan rahasia kalau membeli motor kini lebih mudah secara kredit dibandingkan tunai. Sebab konon pembelian secara kredit lebih menguntungkan sales karena keuntungannya lebih besar.
Pada saat yang sama konsumen juga diuntungkan karena hanya perlu membayar uang muka. Besaran cicilan per bulan pun bisa diatur dengan penyesuaian tenor. Singkatnya, kredit motor sekarang sebegitu mudahnya.
Tapi ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan sebelum mengambil kredit motor. Apa saja?
1. Harus berdasarkan kebutuhan
Dok. IDN Times/Aditya Perdana PutraPertama, pastikan kamu membeli motor atau mobil karena memang membutuhkannya. Misalnya untuk mengantar orangtua.
Dengan begitu kamu jadi tahu motor atau mobil jenis apa yang akan kamu beli. Range harga pun bisa ditentukan dari jenis mobil tersebut.
Yang pasti, jangan membeli kendaraan karena sekedar menuruti keinginan belaka. Lain cerita jika duit lagi lagi menjadi soal buatmu.
Baca Juga: Jangan Berani Kredit Motor Kalau Tiga Urusan Ini Belum Kelar
2. Sesuaikan dengan anggaran
Ilustrasi Uang Rp75000 (ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah)Nah, setelah kamu mengetahui kebutuhanmu, sekarang tinggal mencari kendaraan yang sesuai dengan kebutuhan tersebut.
Kalau kamu membutuhkan motor yang irit, misalnya, kamu bisa memilih jenis moped atau bebek. Sementara kalau ingin yang nyaman, silakan melirik skuter matik.
Kalau membutuhkan motor yang bisa diajak balap, kamu bisa mencoba motor sport. Tapi inget, jenis motor akan sangat menentukan harga.
Editor’s picks
Karena itu tentukan anggarannya terlebih dahulu. Lalu, dengan anggaran tersebut, carilah motor yang harganya sesuai dengan kebutuhanmu. Idealnya cicilan tidak boleh lebih dari 30 persen gajimu.
3. Pastikan motor atau mobil yang akan kamu beli berkualitas
Dok. IDN Times/IStimewaLangkah berikutnya adalah memastikan apakah motor atau mobil yang kamu beli cukup layak dibeli alias tidak akan rewel.
Sebab, jika motor atau mobil tersebut sering rusak, bisa-bisa keuanganmu nanti malah ambyar. Sebab kamu kan harus membayar kredit.
Jangan sampai sudah membayar kredit tapi masih harus keluar duit buat benerin motor atau mobil.
So, pastikan kendaraan yang akan kamu kredit cukup berkualitas atau setidaknya memiliki garansi yang jelas dari pbarikan atau dealernya, ya.
Oya, kamu juga harus memastikan motor atau mobil yang kamu beli mendapatkan asuransi ya.
4. Pilih leasing terbaik
Ilustrasi pengambilan paksa mobil, IDN Times/ istimewaSetelah kamu yakin dengan motor atau mobil pilihanmu, langkah terakhir adalah menentukan leasing.
Lakukan simulasi kredit dan pilihlah fasilitas kredit yang paling tidak membebani dan sebisa mungkin yang paling ringan cicilannya.
Untuk itu kamu harus melakukan riset, bisa melalui googling atau bisa juga dengan bertanya langsung ke sales.
Intinya, kamu harus membekali dirimu dengan informasi yang cukup sebelum menentukan leasing apa yang akan kamu gunakan, okay!
Baca Juga: Yakin Mau Kredit Motor Bekas? Cek Dulu 3 Hal Ini
Topik:
Berita Terkini Lainnya
