Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kenapa Ban Motor Benjol? Ini Penyebab dan Solusinya

Ilustrasi naik motor (Unsplash/Rowan Freeman)
Ilustrasi naik motor (Unsplash/Rowan Freeman)

Pernahkah kamu menemukan benjolan aneh di ban motor kamu? Kalau iya, jangan menganggap hal ini sepele. Benjolan pada ban motor bukan sekedar benjolan biasa, tapi bisa jadi tanda bagian ini mengalami kerusakan serius yang membahayakan keselamatanmu saat berkendara.

Sebenarnya kenapa ban motor benjol? Apakah karena jalan yang dilalui? Berikut pembahasan selengkapnya.

Kenapa ban motor benjol?

Ilustasi ban motor (Pexels/cottonbro studio)
Ilustasi ban motor (Pexels/cottonbro studio)

Benjol pada ban motor umumnya terjadi karena kerusakan pada struktur internal. Di dalam ban ada benang atau kawat yang berfungsi sebagai penahan tekanan udara. Nah, kalau bagian tersebut bermasalah ban bisa jadi benjol. Selain itu, ban motor benjol juga disebabkan oleh beberapa hal berikut:

  • Tekanan angin yang kurang

Ban kurang angin dipaksa menopang berat motor dan pengendara tanpa dukungan tekanan udara yang cukup. Hal itu bisa menyebabkan benang penahan di dalam ban putus dan akhirnya menimbulkan benjolan.

  • Menghantam lubang cukup keras

Pernah menabrak lubang dan merasakan benturan yang cukup keras? Nah, benturan seperti itu, apalagi dalam kecepatan tinggi, bisa merusak struktur dalam ban karena benang di dalamnya putus. Bahkan, tak cuma ban yang rusak, velgnya pun dapat penyok karena hal itu.

  • Menikung dengan kecepatan tinggi

Baiknya waspada jika kamu suka menikung tajam dengan kecepatan tinggi. Saat menikung, beban motor bertumpu pada dinding ban bagian samping. Kalau dilakukan terus-menerus, dinding ban jadi mudah rusak dan membuat struktur luarnya benjol.

  • Mengerem terlalu keras

Pengereman mendadak, terutama di roda depan, bisa memberi tekanan besar pada ban. Hal ini dapat menyebabkan beban tidak merata dan memperbesar risiko putusnya benang penahan di dalam ban sehingga memicu benjolan. 

  • Ban sudah berumur atau tidak layak pakai

Ban juga punya umur pemakaian, lho. Umumnya, umur ban sekitar 2 tahun atau penggunaan kurang lebih 20.000 km. Kalau lebih dari itu, meski terlihat masih bagus, struktur dalamnya bisa melemah dan mudah rusak. Nah, hal ini juga bisa jadi penyebab ban benjol.

  • Membawa muatan berlebih

Apa kamu salah seorang yang terbiasa membawa beban melebihi kapasitas motor? Hal ini juga bisa bikin banmu terlalu terbebani. Tekanan berlebih akan membuat struktur dalam ban tidak kuat akhirnya muncul benjolan.

Bagaimana cara agar ban motor tidak benjol?

ilustrasi parkir motor (freepik.com/master1305)
ilustrasi parkir motor (freepik.com/master1305)

Kamu bisa mencegah ban motor benjol dengan beberapa langkah sederhana, tapi efektif. Berikut ini cara-cara yang bisa kamu terapkan:

  • Rutin cek tekanan angin cukup

Pastikan tekanan angin ban sesuai dengan rekomendasi pabrikan, ya. Tekanan yang pas membantu dinding ban tetap kuat dan menjaga benang di dalamnya tetap utuh.

  • Jangan mengendarai motor saat kempes

Ban kempis itu musuh utama struktur ban. Kalau kamu merasa ban sudah kempis, langsung tambah anginnya. Jangan biarkan motor melaju dalam kondisi itu karena bisa bikin kerusakan dari dalam.

  • Hindari jalan berlubang

Jalanan di Indonesia penuh tantangan. Saat melaju di jalanan, kamu mungkin tidak sengaja melewati lubang-lubang. Untuk itu, ada baiknya usahakanmengurangi kecepatan dan hindari benturan keras agar struktur ban tetap aman.

  • Hindari menikung tajam dan rem mendadak terlalu keras

Berkendara dengan santai dan kontrol yang baik bisa memperpanjang umur ban. Jadi, hindari menikung tajam atau pengereman mendadak yang bisa memberi tekanan besar di satu titik ban.

  • Gunakan ban yang berkualitas dan sesuai dengan ukuran

Pilih ban dari merek tepercaya dan pastikan ukurannya sesuai dengan standar motormu, ya. Apalagi ban berkualitas lebih tahan terhadap tekanan dan benturan.

  • Ganti ban pada waktunya, jangan ditunda

Jangan tunggu sampai ban benjol dulu baru diganti. Kalau sudah melewati umurnya lebih baik ganti baru.

  • Hindari membawa muatan berlebih terlalu sering

Perhatikan kapasitas angkut motormu. Kalau kamu sering bawa barang berat melebihi batas, ban bisa cepat rusak. Selain bikin ban benjol, hal tersebut juga bahaya untuk kestabilan saat berkendara.

Itulah beberapa penyebab kenapa ban motor benjol dan solusinya. Perawatan sederhana seperti cek tekanan angin, menghindari jalan rusak, dan mengganti ban tepat waktu bisa mencegah ban motor benjol, lho. 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Lea Lyliana
Zaki Narayan Satria
Lea Lyliana
EditorLea Lyliana
Follow Us