Nmax Tour Boemi Nusantara Melipir ke IKN, Begini Rasanya Sensasi Turbo

Balikpapan - PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) langsung menggelar Nmax Tour Boemi Nusantara (NTBN) beberapa saat setelah peluncuran Nmax Turbo pada Juni 2024. Touring Nmax Tour Boemi Nusantara (NTBN) digelar selain untuk menguji ketangguhan Nmax Turbo juga sekaligus untuk mengeksplore kekayaan dan keindahan alam Indonesia.
Nmax Tour Boemi Nusantara digelar dalam beberapa etape, dari etape pertama dengan rute Jakarta-Yogyakarta hingga etape Balikpapan menuju Penajam Paser Utara yang diikuti IDN Times pada 28–29 September 2024.
Nah, berikut beberapa hal menarik yang kami temui di sepanjang rute Balikpapan-Penajam Paser Utara-Samarinda.
1. Menyaksikan kemegahan Istana Garuda

Kami memulai perjalanan dari Balikpapan menuju Penajam Paser Utara dengan jarak tempuh sekitar 80 kilometer. Dari Balikpapan ke Penajam Paser Utara jaraknya sekitar 80 kilometer, tidak terlalu jauh dan karenanya cukup menyenangkan.
Dari sekian check point yang kami didatangi, momen kunjungan ke IKN menjadi pengalaman paling menarik karena semua peserta dapat melihat kemegahan Istana Kepresidenan Garuda yang menjadi landmark dari Ibu Kota Nusantara (IKN).
Kami bisa menikmati kemegahan Istana Kepresidenan Garuda secara maksimal karena badan masih cukup fit lantaran kenyamanan Nmax Turbo. Posisi berkendara yang pas, jok yang empuk, serta suspensi yang lembut menjadikan perjalanan dari Balikpapan menuju IKN menjadi sangat menyenangkan.
2. Menikmati sensasi Turbo dan Engine Brake

Setelah menikmati kemegahan Istana Kepresidenan Garuda, kami langsung bergegas ke Desa Wisata Pampang, tempat suku Dayak Kenyah tinggal. Perjalanan kali ini cukup jauh, yakni sekitar 200 kilometer dengan kondisi jalan yang cukup variatif, mulai dari jalan lurus hingga berliku-liku.
Pada perjalanan inilah kami bisa mengeksplore tenaga Nmax Turbo. Motor satu ini dibekali mesin 155cc Blue Core, VVA, 4 Valve SOHC + YECVT yang bisa memuntahkan tenaga hingga 11.3 kW pada 8000 rpm dan torsi maksimal 14.2 Nm pada 6500 rpm.
Selain itu varian Turbo pada Nmax juga dibekali dua fitur canggih, yakni fitur pilihan mode Berkendara dan fitur Turbo Y-Shift. Mode berkendara yang bisa dipiliha adalah T-Mode untuk berkendara santai dan S-Mode untuk berkendara lebih agresif.
Adapun fitur YECVT bisa menghadirkan sensasi turbo saat berkendara. Selain itu fitur satu ini juga bisa berfungsi sebagai engine brake saat deselerasi, sehingga sangat membantu saat kami harus melewati turunan yang panjang.
Dengan kedua fitur tersebut, perjalanan dari IKN menuju Desa Wisata Pampang terasa bergitu menyenangkan. Sebab kami bisa menikmati sensasi turbo sepuasnya dan mesin NMax Turbo seolah ga ada habisnya.
3. Disambut tarikan khas Suku Dayak

Perjalanan sejauh 200 km dari IKN menuju Desa Wisata Pampang ternyata tak semelelahkan yang kami duga. Bisa jadi ini karena ergonomi yang ditawarkan Nmax Turbo. Selain itu tarikan mesinnya yang seolah tak pernah kehabisan nafas juga menjadi faktor lain bertapa fun to drive-nya motor ini.
Sehingga tanpa terasa kami telah di Desa Wisata Pampang. Kami langsung disambut beragam tarian sakral khas Suku Dayak. Selain itu kami juga bisa menjajal langsung salah satu tarian khas mereka, yaitu “Tarian Anyam”. Sangat menyenangkan sekali!
Dari Desa Wisata Pampang kami kemudian bergerak ke Samarinda sebelum kembali ke Jakarta dengan pesawat. Perjalanan Balikpapan-Penajam Paser Utara-Samarinda yang kami lalui sekaligus menjadi penutup Nmax Tour Boemi Nusantara (NTBN) di Kalimantan.
Nmax Tour Boemi Nusantara (NTBN) berikutnya akan mengeksplorasi Pulau Sulawesi dengan titik awal Sulawesi Selatan pada 18–21 Oktober 2024 mendatang. Sebelumnya Nmax Tour Boemi Nusantara (NTBN) sudah menjelajahi Pulau Jawa, Bali, Lombok, dan Sumatera.
“NMAX Tour Boemi Nusantara di Pulau Kalimantan kini telah memasuki fase akhir setelah sebelumnya sukses mengeksplorasi Kalbar dan juga Kalsel. Event ini juga memiliki tujuan untuk mempromosikan budaya serta pariwisata lokal di berbagai daerah melalui awak media yang ikut dalam perjalanan,” kata Tintan Gunawan, Chief Yamaha area Kalimantan.
Penulis: Rendy Septian Anwar



















