Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Jarang Disadari Biker, Posisi Berkendara Ini Bikin Cepat Pegal

ilustrasi touring naik motor (pexels.com/Zaur Takhgiriev)
ilustrasi touring naik motor (pexels.com/Zaur Takhgiriev)
Intinya sih...
  • Banyak pengendara tanpa sadar mencondongkan badan ke depan, terutama saat naik motor sport atau bebek. Posisi ini bikin otot punggung bawah bekerja ekstra keras untuk menahan beban tubuh.
  • Saat tangan menempel terus di stang tanpa sedikit pun kelenturan, otot bahu dan pergelangan tangan akan cepat lelah. Biasakan untuk menggenggam stang dengan rileks, jangan terlalu erat.
  • Kaki yang terlalu menekuk atau justru terlalu lurus bisa memengaruhi keseimbangan tubuh di atas motor. Pastikan telapak kaki menempel sempurna di footstep, bukan hanya ujungnya.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Banyak biker mengira rasa pegal setelah touring atau perjalanan jauh cuma karena jarak tempuh yang panjang. Padahal, penyebab sebenarnya sering ada pada hal sederhana: posisi tubuh saat berkendara. Postur yang salah — meskipun sedikit — bisa bikin otot leher, punggung, dan pergelangan tangan cepat tegang. Yang parah, kalau dibiarkan terus-menerus, bisa bikin nyeri kronis dan bikin touring kehilangan keseruannya.

Kenyamanan di atas motor bukan cuma soal jok empuk atau suspensi lembut. Cara kamu duduk, menekuk siku, hingga posisi kaki punya pengaruh besar pada kondisi tubuh selama berkendara. Nah, biar kamu nggak gampang pegal saat touring atau riding harian, kenali tiga kebiasaan posisi berkendara yang sering bikin badan terasa seperti habis angkat galon seharian.

1. Badan terlalu condong ke depan

ilustrasi naik motor (pexels.com/Khoa Võ)
ilustrasi naik motor (pexels.com/Khoa Võ)

Banyak pengendara tanpa sadar mencondongkan badan ke depan, terutama saat naik motor sport atau bebek. Posisi ini bikin otot punggung bawah bekerja ekstra keras untuk menahan beban tubuh. Kalau dilakukan berjam-jam, punggung bisa cepat pegal dan bahkan menimbulkan nyeri di leher. Solusinya, coba jaga posisi agar punggung tetap rileks dan bahu nggak terlalu maju ke depan. Atur tinggi stang atau gunakan raiser supaya posisi tangan lebih natural dan sejajar dengan bahu.

2. Lengan kaku dan siku terlalu lurus

ilustrasi naik motor (pexels.com/Felipe Barboza)
ilustrasi naik motor (pexels.com/Felipe Barboza)

Saat tangan menempel terus di stang tanpa sedikit pun kelenturan, otot bahu dan pergelangan tangan akan cepat lelah. Banyak biker pemula melakukan ini karena takut kehilangan kontrol saat jalan bergelombang. Padahal, siku yang sedikit menekuk justru membantu menyerap getaran dari jalan dan membuat kontrol lebih lembut. Biasakan untuk menggenggam stang dengan rileks, jangan terlalu erat. Pegangan kuat bukan berarti aman, tapi malah bikin sirkulasi darah ke tangan berkurang dan menimbulkan rasa kesemutan.

3. Posisi kaki dan pinggul yang nggak seimbang

ilustrasi perempuan naik motor (pexels.com/Rendi iD)
ilustrasi perempuan naik motor (pexels.com/Rendi iD)

Kaki yang terlalu menekuk atau justru terlalu lurus bisa memengaruhi keseimbangan tubuh di atas motor. Banyak biker lupa menjaga posisi pinggul agar tetap sejajar dengan jok. Akibatnya, berat tubuh nggak terbagi rata dan otot paha bekerja lebih keras di satu sisi. Jika kamu sering merasa pegal di bagian pinggul atau lutut setelah touring, coba atur posisi duduk sedikit ke tengah, jangan terlalu ke depan atau belakang. Pastikan telapak kaki menempel sempurna di footstep, bukan hanya ujungnya.

Postur tubuh yang salah memang sering terlihat sepele, tapi dampaknya besar untuk kenyamanan jangka panjang. Dengan memperhatikan posisi punggung, tangan, dan kaki, kamu bisa touring lebih lama tanpa rasa pegal yang mengganggu. Jadi, sebelum berangkat, sempatkan untuk menyesuaikan posisi duduk dan stang sesuai tinggi badanmu. Tubuhmu adalah bagian terpenting dari motor. So, perbaiki posturnya dan nikmati setiap perjalanan tanpa nyeri di akhir hari.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dwi Agustiar
EditorDwi Agustiar
Follow Us

Latest in Automotive

See More

3 Kesalahan Fatal Saat Touring Motor, Sering Dianggap Sepele

24 Okt 2025, 16:06 WIBAutomotive