Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Upgrade Pengereman Motor, Ini yang Perlu Diganti Duluan

Ilustrasi sistem pengereman motor (IDN Times/Fadhliansyah)

Jakarta, IDN Times - Selain modifikasi performa motor, kamu juga harus melakukan upgrade pada sistem pengereman biar seimbang. Jadi kalau motor kamu tambah kencang, rem juga harus tambah pakem biar aman.

Nah, upgrade pengereman gak harus langsung ganti semuanya, tapi bisa juga dilakukan bertahap. Lalu, bagian apa yang perlu diganti duluan?

1. Ini bagian pengereman motor yang diganti duluan

Ilustrasi rem motor (IDN Times/Fadhliansyah)

Menurut Yoga Ningrat, owner bengkel modifikasi Yoga Motoshop (YMS) di kawasan Cibubur, Ciracas, Jakarta Timur, kalau ingin mengganti rem bertahap yang perlu pertama kali diganti adalah selang rem.

"Tahapannya kalau mau upgrade sistem pengereman motor dimulai dari selang rem, lalu master rem, baru terakhir kaliper," kata Yoga kepada IDN Times, Rabu (2/3/2022).

2. Efek mengganti selang rem bawaan dengan merek aftermarket

YouTube.com

Setelah mengganti selang rem bawaan motor dengan selang rem aftermarket atau racing, efeknya bukan membuat rem lebih pakem.

"Kalau mengganti selang rem saja gak tambah pakem, tetapi lebih aman. Selang rem racing itu lebih kuat dari selang rem bawaan motor, karena dia dibalut dari serat baja," jelas Yoga.

Dengan material tersebut, selang rem aftermarket akan lebih kuat kalau dibandingkan dengan selang rem bawaan motor yang biasanya terbuat dari karet. Jadi ketika kamu riding jauh atau touring, rem motor tidak akan ngeblong seperti saat masih pakai selang rem bawaan motor.

3. Penyebab selang rem bawaan motor rawan ngeblong

Pengendara roda dua yang melintas turunan Karamaka, Jeneponto. (IDN Times/Muizzu Khaidir)

Selang rem bawaan motor memang biasanya terbuat dari bahan karet. Dengan begitu, saat mendapatkan tekanan pada suhu tinggi, selang rem bahan karet akan mudah mengembang dan kinerjanya gak maksimal.

So, kamu mau upgrade sistem pengereman motor secara bertahap atau langsung berbarengan?

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rochmanudin Wijaya
EditorRochmanudin Wijaya
Follow Us