Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

10 Konglomerat Paling Cuan pada 2024, Ada dari Indonesia

ilustrasi uang (unsplash.com/Giorgio Trovato)

Jakarta, IDN Times – Forbes merilis daftar terbaru orang terkaya di dunia tahun ini. Dari 200 nama yang dirilis, terdapat konglomerat yang mencatatkan keuntungan paling tinggi. 

Adapun Mark Zuckerberg tercatat sebagai miliarder dengan pertumbuhan kekayaan paling tinggi pada 2024. Zuckerberg merupakan pendiri perusahaan teknologi dan penyedia jejaringan sosial terbesar di dunia, Meta, yang juga memiliki platfrom media sosial raksasa Facebook. 

Dilansir Forbes pada Rabu (3/4/2024), kekayaan bersih taipan berusia 39 tahun ini meningkat sebesar 112,6 miliar dolar AS selama 12 bulan terakhir. Faktor pendorong kenaikan kekayaannya karena melonjaknya saham Meta nyaris tiga lipat, di tengah PHK massal serta pertaruhan besar yang berkelanjutan pada industri kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) dan metaverse. 

Kini, Zuckerberg mengantongi kekayaan bersih sebesar 177 miliar dolar AS. Selain Zuckerberg, ada sembilan miliarder lain dengan pertumbuhan kekayaan paling banyak di dunia selama satu tahun terakhir. Bahkan ada orang Indonesia dalam daftar ini.

1. Daftar 10 konglomerat dengan kenaikan kekayaan paling besar

forbes.com

Berikut aftar 10 konglomerat dunia yang mengantongi kekayaan paling besar atau paling cuan dalam satu tahun terakhir, berdasarkan data Forbes per 8 Maret 2024: 

  1. Mark Zuckerberg (AS)
    Kekayaan bersih: 177 miliar dolar AS
    Pertumbuhan sejak Maret 2023: 122,6 miliar dolar AS
    Sumber Kekayaan: Facebook
  2. Jeff Bezos (AS)
    Kekayaan bersih: 194 miliar dolar AS
    Pertumbuhan sejak Maret 2023: 80 miliar dolar AS
    Sumber Kekayaan: Amazon 
  3. Jensen Huang (AS)
    Kekayaan bersih: 77 miliar dolar AS
    Pertumbuhan sejak Maret 2023: 55,9 miliar dolar
    AS Sumber Kekayaan: Bisnis semikonduktor
  4. Michael Dell (AS)
    Kekayaan bersih: 91 miliar dolar AS
    Pertumbuhan sejak Maret 2023: 40,9 miliar dolar AS
    Sumber Kekayaan: Dell Technologies
  5. Steve Ballmer (AS)
    Kekayaan bersih: 121 miliar dolar AS
    Pertumbuhan sejak Maret 2023: 40,3 miliar dolar AS
    Sumber Kekayaan: Microsoft
  6. Prajogo Pangestu (Indonesia)
    Kekayaan bersih: 43,4 miliar dolar AS
    Pertumbuhan sejak Maret 2023: 38,1 miliar dolar AS
    Sumber Kekayaan: Bisnis petrokimia dan energi
  7. Gautam Adani (India)
    Kekayaan bersih: 84 miliar dolar AS
    Pertumbuhan sejak Maret 2023: 36,8 miliar dolar AS
    Sumber Kekayaan: Bisnis infrastruktur dan komoditas
  8. Larry Page (AS)
    Kekayaan bersih: 114 miliar dolar AS
    Pertumbuhan sejak Maret 2023: 34,8 miliar dolar AS
    Sumber Kekayaan: Google
  9. Sergey Brin (AS)
    Kekayaan bersih: 110 miliar dolar AS
    Pertumbuhan sejak Maret 2023: 34 miliar dolar AS
    Sumber Kekayaan: Google
  10. Larry Ellison (AS)
    Kekayaan bersih: 141 miliar dolar AS
    Pertumbuhan sejak Maret 2023: 34 miliar dolar AS
    Sumber Kekayaan: Oracle

2. Prajogo Pangestu satu-satunya orang Indonesia dalam daftar

Potret Prajogo Pangestu, miliarder terkaya Asia Tenggara (barito-pacific.com)

Hanya dua dari 10 peraih keuntungan terbesar tahun ini yang berasal dari luar AS. Salah satunya, warga negara Indonesia (WNI), Prajogo Pangestu, seorang pengusaha dan pendiri perusahaan di bidang petrokimia dan energi, Barito Pacific. 

Hingga Maret 2024, Prajogo tercatat memiliki kekayaan bersih sebesar 43,4 miliar dolar AS, (setara dengan Rp691 triliun). Kekayaan bersihnya mengalami pertumbuhan sebesar 38,1 miliar dolar AS (Rp606,8 triliun) selama satu tahun terakhir. 

Dia pertama kali terjun ke bisnis petrokimia dan energi pada 2007. Selain mendirikan Barito Pacific, dia juga mengakuisisi perusahaan petrokimia lainnya ,yaitu Chandra Asri. Kini, dia memiliki 70 persen saham di perusahaan tersebut. 

Dia juga berkolaborasi bersama perusahaan produsen plastik di Indonesia, Tri Polyta. Di bawah kekuasaan Prajugo, Tri Polyta dan Chandra Asri menjadi dua perusahaan sukses di Indonesia.

Adapun kekayaan melonjak hingga membuatnya menjadi orang terkaya Indonesia usai membawa PT Petrindo Jaya Kreasi, perusahaan bidang batu bara dan energi mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun lalu.  

3. Sebagian besar miliarder bergerak di bidang teknologi

ilustrasi harga dan promo (freepik.com/ user21473825)

Selain Prajogo, taipan non-AS yang masuk dalam daftar Forbes adalah miliarder asal India, Gautam Adani. Kini, dia memiliki kekayaan bersih sebesar 84 miliar dolar AS. 

Gautam telah melewati tahun yang penuh dengan gejolak setelah dituduh melakukan penipuan keuangan dan manipulasi saham oleh Hindenburg Research. Dia membantah semua tuduhan tersebut.

Keputusan yang menguntungkan dari Mahkamah Agung India membantunya mendapatkan kembali sebagian kekayaannya. Selama satu tahun terakhir, kekayaannya bertumbuh sebesar 36,8 miliar dolar AS. 

Sementara itu, miliarder lainnya dalam daftar Forbes, mayoritas dari AS dan sebagian besar dari mereka merupakan taipan di industri teknologi, seperti Mark Zuckerberg. 

Pada peringkat ketiga, ada Jensen Huang, CEO dan Co-Founder dari perusahaan semikonduktor Nvidia. Jensen untuk pertama kalinya melejit ke dalam daftar 20 orang terkaya di dunia, dengan kekayaan hampir 56 miliar dolar AS lebih banyak pada tahun ini, jika dibandingkan dengan 2023. 

Selain itu, ada Steve Ballmer, seorang investor di perusahaan OpenAI yang juga merupakan mantan CEO Microsoft. Steve memiliki kekayaan bersih sebesar 121 miliar dolar AS, betambah sebesar 40,3 miliar dolar AS selama satu tahun terakhir. 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Amara Zahra
Jujuk Ernawati
Amara Zahra
EditorAmara Zahra
Follow Us