5 Tips Strategi Pemasaran di Reels dan Instastory
Instagram turut memberikan kontribusinya untuk mempengaruhi pola kehidupan masyarakat dalam dunia maya. Performa Instagram kian melejit karena tidak hanya digunakan sebagai media hiburan, komunikasi, melainkan juga bisa sebagai sarana digital marketing. Terlebih, instagram telah menerapkan social media analytics (SMA) yang diimplementasikan dalam fitur Insight sehingga pengguna dapat memantau aktivitas konsumen.
Hal itulah yang membuat para wirausaha menggunakan instagram sebagai platform untuk branding produknya. Namun, tahukah kamu bagaimana cara membedakan promosi produk di reels dan instastory?
Dosen Kewirausahaan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Airlangga, Chorry Sulistyowati, SE.,M.Sc. mengatakan bahwa ada beberapa tips yang digunakan untuk melakukan strategi pemasaran di intagram dengan memanfaatkan reels atau instastory. Bagi kamu yang penasaran, yuk, simak penjelasan di bawah ini!
1.Gunakan instastory untuk promo terbatas
Apabila kamu ingin menyediakan promo yang batas waktunya hanya berlaku selama 24 jam, cara ini sangat efektif untuk digunakan. Kamu juga bisa memanfaatkan fitur “hitung mundur” yang disediakan oleh instagram.
Misalnya, menggunakan kalimat, “Hallo buyers, kami sedang mengadakan promo pashmina buy 1 get 1 yang hanya berlaku sampai pukul 13.00 WIB sejak konten ini di-upload. Buruan check out and happy shopping all!”.
Melalui promosi yang terbatas, calon pelanggan tergerak untuk segera membeli produknya, bahkan membagikan link produk tersebut ke teman atau keluarganya. Cara itu bisa membantu meningkatkan penjualan toko kamu.
2.Dapat membangun customer loyalty melalui instastory
Instastory merupakan cara yang efektif untuk membangun hubungan pelanggan karena fokus cakupannya hanya pada followers. Artinya, apabila mengunggah promosi yang hanya diketahui oleh pengikut instagram, mereka akan merasa bahwa tawaran produk itu eksklusif dan hanya diketahui oleh masyarakat yang mengikuti serta menonton postingan tersebut.
3.Gunakan reels untuk meningkatkan brand awareness
Kamu juga bisa menggunakan reels sebagai sarana branding produk karena memiliki durasi yang lebih lama ketimbang instastory, konten dapat dilihat sepanjang waktu, dan orang yang menonton bisa berasal dari followers atau non followers.
Supaya video kamu tidak hanya di scroll oleh penonton, sebaiknya konten tersebut bersifat informatif. Biasanya video yang dibuat berupa tutorial menggunakan produk, manfaat suatu produk, atau cara melakukan sesuatu. Misalnya, “Tips Memilih Warna Hijab Sesuai Tone Kulit”.
4.Manfaatkan 3 detik krusial dalam video konten kamu
Seperti yang diketahui bahwa yang namanya first impression itu sangatlah penting. Hal tersebut juga berlaku saat kita membuat video promosi di instastory atau reels. Pastikan video yang kamu buat itu tidak terlalu berisi iklan. Artinya, kamu bisa gunakan cerita, tips, atau berupa video lucu yang nantinya dihubungkan dengan produk yang dipromosikan.
5.Pilih waktu yang tepat
Kamu seharusnya bisa memantau aktivitas pengunjung melalui fitur insight untuk menentukan waktu yang tepat dalam mengunggah konten. Pastinya jangan upload konten terlalu malam atau di luar jam kerja supaya promosi produk bisa tersampaikan ke penonton secara luas.
Misalnya, level tertinggi pengunjung instagram tokomu adalah pada hari Rabu pukul 11.00 WIB. Maka dari itu, kamu bisa menggunakan waktu tersebut untuk mengunggah konten tentang promosi produk atau memberikan penawaran menarik kepada pelanggan.
Demikian tips strategi marketing yang bisa kamu lakukan melalui fitur reels dan instastory untuk meningkatkan penjualan produk tokomu. Perlu diingat bahwa dalam berbisnis tetap harus konsisten dan lakukan strategi-strategi khusus untuk membagun kesadaran brand kamu.
