Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

ASDP Layani 311 Lintasan hingga September

Ilustrasi kapal
Intinya sih...
  • ASDP Indonesia Ferry mengoperasikan 220 kapal untuk melayani 311 lintasan di Indonesia, dengan 208 lintasan sebagai jalur perintis.
  • Layanan perintis ASDP membantu mobilitas lebih dari 779 ribu penumpang dan 722 ribu unit kendaraan logistik di wilayah terpencil.
  • ASDP juga mendukung distribusi logistik ke wilayah terpencil, stabilkan harga kebutuhan pokok, dan berperan dalam perekonomian daerah.

Jakarta, IDN Times - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) telah mengoperasikan 220 kapal yang melayani 311 lintasan di seluruh Indonesia hingga September 2024. Adapun 208 lintasan di antaranya merupakan jalur perintis.

Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin mengatakan, sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN), ASDP tidak hanya berorientasi pada profit, tetapi juga memiliki tanggung jawab untuk membangun konektivitas yang berkelanjutan di seluruh Indonesia.

"Kami meyakini bahwa menghadirkan akses transportasi hingga ke pelosok negeri adalah salah satu bentuk kontribusi nyata ASDP dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” jelas Shelvy dalam keterangan resmi, Senin (11/11/2024).

1. ASDP mudahkan mobilitas masyarakat

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) telah mengoperasikan 220 kapal yang melayani 311 lintasan di seluruh Indonesia hingga September 2024. (Dok/Istimewa).

Melalui layanan ini, ASDP telah mendukung mobilitas lebih dari 779 ribu penumpang dan 722 ribu unit kendaraan logistik, menjadikan ASDP sebagai penggerak utama transportasi di wilayah dengan keterbatasan infrastruktur.

"Layanan perintis ASDP membantu masyarakat di wilayah 3T agar dapat terhubung dengan pusat-pusat ekonomi, pendidikan, dan layanan kesehatan," ucapnya.

Akses ini sangat penting, terutama bagi masyarakat yang tinggal di daerah dengan keterbatasan transportasi dan aksesibilitas. 

2. ASDP hubungkan pulau-pulau kecil

Pelabuhan penyeberangan Merak. (dok. ASDP Indonesia Ferry)

Menurut Shelvy, tanpa adanya layanan perintis ini, masyarakat di banyak pulau kecil dan wilayah terpencil mungkin sulit mendapatkan akses terhadap kebutuhan pokok dan layanan dasar lainnya, seperti distribusi logistik bahan pangan dan barang kebutuhan harian.

"Bagi ASDP, melayani daerah 3T bukan sekedar menjalankan operasional, tetapi juga menjadi bagian dari upaya untuk menyetarakan peluang bagi seluruh warga negara, tanpa memandang lokasi geografis," tegasnya.

Shelvy mencontohkan, beberapa lintasan perintis yang dikelola ASDP, seperti yang menghubungkan pulau-pulau kecil di wilayah Indonesia timur, telah menjadi lifeline bagi masyarakat setempat. Layanan ini memberikan kemudahan mobilitas, serta mendukung peningkatan ekonomi dan kualitas hidup warga sekitar.

3. Jamin distribusi logistik ke wilayah terpencil

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mengoptimalkan layanan kapal perintis di Sorong menuju destinasi wisata dunia Raja Ampat, Papua Barat Daya guna menunjang kepariwisataan Indonesia. (Dok/Istimewa).

Selain itu, ASDP juga memiliki peran penting dalam mendukung kelancaran distribusi logistik ke wilayah-wilayah terpencil.

Keberadaan layanan penyeberangan ASDP di jalur perintis memungkinkan pasokan bahan baku dan kebutuhan pokok dapat didistribusikan dengan lancar, sehingga harga kebutuhan di wilayah tersebut tetap stabil dan masyarakat dapat hidup lebih sejahtera.

"Melalui konektivitas yang andal ini, ASDP turut mendukung perekonomian daerah serta membantu pemerintah dalam upaya menyeimbangkan kesejahteraan antarwilayah," imbuh Shelvy.

Di era digitalisasi ini, ASDP juga berusaha menerapkan teknologi yang memudahkan masyarakat untuk mengakses layanan penyeberangan dengan lebih cepat dan efisien.

"Di (momen) Hari Pahlawan ini, kami berupaya mempertegas komitmen itu. ASDP tidak hanya sekadar menyediakan akses, tetapi juga berperan sebagai jembatan yang menyatukan wilayah nusantara, menghubungkan Indonesia,” tutur Shelvy.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
Rochmanudin Wijaya
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us