Bank Investasi Eropa Siapkan Rp15 Triliun untuk Pembangunan Indonesia

Jakarta, IDN Times - Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan bersama dengan Duta Besar Uni Eropa H.E Vincent Piket dan Wakil Presiden Bank Investasi Eropa Kris Peeters dan jajarannya mengunjungi MRT Jakarta, Selasa (19/7/2022).
Dalam pertemuan, Wakil Presiden EIB, Kris Peeters mengungkapkan, Bank Investasi Eropa (EIB) memiliki dana sebesar satu miliar euro atau setara dengan Rp15 triliun yang siap untuk dialokasikan ke Indonesia, untuk mendukung proyek-proyek pembangunan yang berkelanjutan, proyek yang dapat mendukung pengurangan emisi, dan penggunaan energi terbarukan.
"EIB juga memiliki perhatian khusus terhadap proyek urban mobility dan urban regeneration sehingga proyek-proyek yang dimiliki oleh MRT Jakarta sangat relevan untuk dapat di biayai EIB," ungkap Kris Peeters.
1. Nilai terbesar yang dikomitmenkan EIB untuk area di luar Uni Eropa

Nilai satu miliar euro merupakan nilai terbesar yang pernah dikomitmenkan oleh EIB untuk area di luar Uni Eropa.
"Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan PT MRT Jakarta (Perseroda) berharap dapat merealisasikan suatu kerja sama nyata dalam kegiatan U20 dan Jakarta Investment forum 2022 mendatang," kata Kris Peeters.
2. Bahas investasi pengembangan transportasi umum di Jakarta

Kedatangan rombongan disambut langsung oleh Direktur Utama PT MRT Jakarta (Perseroda) William Sabandar. Rombongan menikmati suasana lalu lalang pejalan kaki di sekitar Taman Dukuh Atas dan Terowongan Kendal.
Sebelumnya, sudah melakukan pertemuan di MRT Jakarta Business Space di Stasiun Bundaran HI untuk membahas investasi pengembangan transporatsi umum di Jakarta, terutama untuk MRT Jakarta fase berikutnya.
“Dua bulan lalu saya pergi ke Luxembourg bertemu dengan beliau membahas tentang investasi untuk pengembangan transportasi umum di Jakarta. Hari ini, beliau membalas kunjungan tersebut,” ujar Anies.
"Tadi kami rapat terkait rencana pembiayaan MRT Jakarta fase-fase berikutnya dan sesudah itu mencoba naik MRT Jakarta dan menyaksikan Terowongan Kendal yang sebelumnya menjadi tempat lalu lintas mobil dan sekarang menjadi akses pejalan kaki,” tambah Anies.
Selain itu, rombongan juga berkesempatan menikmati kopi di salah satu gerai milik penyandang disabilitas tuli.
3. Pertemuan dengan Anies dinilai sangat penting

Kris Peeters menyebutkan, pertemuan dengan Gubernur Anies merupakan hal yang sangat penting.
“Kami berharap dapat mengerjakan banyak hal bersama-sama karena nilai-nilai yang gubernur sampaikan terkait pembangunan juga sangat penting bagi EIB. Kami sangat senang bisa bekerja sama dengan Gubernur Anies,” katanya.