Dapat Kucuran Rp16,6 Triliun, Bulog Bakal Serap 3 Juta Ton Beras

- Perum Bulog menerima anggaran Rp16,6 triliun untuk penyerapan beras di puncak panen raya April 2025.
- Bulog akan menyerap 3 juta ton beras dan membayar langsung kepada petani dengan harga Rp6.500 per kilogram.
- Bulog memberangkatkan 650 pemudik gratis ke 13 kota tujuan beserta fasilitas pendukung perjalanan.
Jakarta, IDN Times - Perum Bulog telah menerima anggaran Rp16,6 triliun dari pemerintah untuk membiayai penyerapan beras di musim panen raya April 2025 mendatang. Wakil Direktur Utama Perum Bulog, Marga Taufiq mengatakan anggaran tersebut sudah cair sejak pertengahan bulan ini.
“Oh sudah (anggaran Rp 16,6 Triliun), dananya sudah cair tanggal 10 Maret,” kata Marga, Kamis (27/3/2025).
1. Bakal serap 3 juta ton beras

Dengan dana tersebut, Bulog akan menyerap 3 juta ton beras di puncak panen raya. Marga memastikan, dalam prosesnya Bulog akan langsung membayar beras yang diserap dari petani.
“Pokoknya dananya sudah siap, jadi kita dengan petani, cash and carry, bayar di sawah kan gitu ya Rp6.500 per kilogram (kg),” tutur Marga.
2. Bulog ikut berangkatkan peserta mudik bersama BUMN

Selain penyerapan beras, Bulog juga berpartisipasi dalam program Mudik Bersama BUMN 2025 alias mudik gratis BUMN. Tahun ini, Bulog memberangkatkan 650 pemudik menggunakan 13 unit bus ke 13 kota tujuan di Indonesia. Adapun tujuannya, sebagai berikut:
- Semarang
- Purwokerto
- Wonosari
- Cilacap
- Yogyakarta
- Klaten
- Wonosobo
- Purwantoro
- Ponorogo
- Lamongan
- Malang
- Metro Lampung
- Palembang.
“Program ini terbuka untuk masyarakat umum dan merupakan bagian dari tanggung jawab sosial dan lingkungan Perum Bulog,” tutur Marga.
3. Peserta mudik gratis dapat sembako hingga travel kit

Para peserta mudik gratis tersebut memperoleh berbagai fasilitas pendukung dalam perjalanan, seperti kaos mudik, topi mudik, paket sembako, travel kit, obat-obatan perjalanan, serta konsumsi berupa snack dan makan/minuman berbuka puasa.
“Kami pastikan bus yang kami sediakan adalah bus-bus baru, yang tujuannya untuk memberikan kenyamanan dan keamanan bagi para pemudik,” ucap Marga.