Dear Penumpang Mudik Lebaran, KCIC Terapkan Reschedule 15 Menit

- KCIC menerapkan kebijakan reschedule 15 menit setelah jadwal keberangkatan untuk memudahkan penumpang mudik.
- Kebijakan ini sudah disosialisasikan sejak Februari 2025 dan berlaku ke depannya, tanpa perubahan fasilitas di Stasiun Halim.
Jakarta, IDN Times - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) menerapkan kebijakan baru pada periode mudik Lebaran tahun ini, yakni reschedule 15 menit setelah jadwal keberangkatan kereta untuk memudahkan penumpang mudik.
"Yang berbeda dari tahun lalu, yakni adanya kebijakan rechedule hingga 15 menit setelah jadwal keberangkatan. Baru Lebaran tahun ini," kata Manager Komunikasi Perusahaan KCIC, Emir Monti di Stasiun Kereta Cepat Halim Jakarta, dikutipdari ANTARA, Selasa (25/3/2025).
"Jadi, penumpang yang datang melebihi jadwal keberangkatan, masih bisa reschedule," sambungnya.
1. Sudah diluncurkan Februari 2025

Emir menjelaskan, kebijakan ini sudah disosialisasikan kepada masyarakat melalui media sosial sejak diluncurkan pada Februari 2025 lalu. Kebijakan ini berlaku untuk ke depannya.
Mengenai fasilitas di di Stasiun Halim selama Lebaran, Emir mengungkapkan, tidak ada perubahan. Pasalnya, menurut dia, fasilitas yang tersedia sudah lengkap.
"Fasilitas di sini sudah cukup lengkap. Sudah ada juga posko pengamanan dan kesehatan," ujarnya.
2. Jumlah penumpang Whoosh

Mengenai jumlah penumpang, Emir mengatakan, masih normal untuk saat ini. Adapun kebijakan pemerintah untuk memajukan libur sekolah dan penerapan Work From Anywhere (WFA) bagi ASN tidak berdampak pada jumlah penumpang.
"Hingga kini jumlah penumpang Whoosh masih normal dan belum ada peningkatan. Masih di sekitar 16 ribu orang per hari," ucapnya.
3. Beri diskon dan tambah perjalanan

Sementara itu, KCIC pada momen libur mudik Lebaran tahun ini memberikan diskon sebesar 10-20 persen bagi rombongan minimal 10 orang yang melakukan perjalanan dengan Whoosh, dengan keberangkatan 15-31 Maret 2025.
Terkait hal tersebut, KCIC telah menambah jumlah perjalanan kereta sejak awal Maret menjadi 62 perjalanan per hari. Jumlah ini naik 20 persen dibandingkan Lebaran 2024.
KCIC juga telah menyiapkan 808.946 kursi dalam 1.346 perjalanan Whoosh selama periode Angkutan Lebaran 2025.
Selain itu, KCIC pun menyiagakan sebanyak 530 personel keamanan yang terdiri atas petugas internal KCIC, TNI, dan Polri dalam rangka menyukseskan angkutan Lebaran 2025.