Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Dirut Pastikan Pembangunan MRT Tak Terpengaruh Pemilu

Penumpang MRT Jakarta (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)
Penumpang MRT Jakarta (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)

Jakarta, IDN Times - PT MRT Jakarta (Perseroda) memastikan, pembangunan MRT  akan terus berlanjut, meski tahun depan ada pesta demokrasi atau pemilu.

Direktur Utama PT MRT Jakarta (Perseroda), Tuhiyat menegaskan bahwa proyek pembangunan MRT tidak akan mengalami gangguan. 

"Terkait dengan tahun politik. MRT Jakarta itu memang 100 persen dimiliki Jakarta jadi itu pure BUMD, namun kami pastikan bahwa lembaga ini berjalan secara profesional," tuturnya dalam Forum Jurnalis, di Wisma Nusantara, Jakarta Pusat, Rabu (31/5/2023).

1. Pembangunan MRT masih sesuai rencana awal

Ilustrasi Pemilu (IDN Times/Arief Rahmat)
Ilustrasi Pemilu (IDN Times/Arief Rahmat)

Ia menjelaskan bahwa,  pembangunan MRT Jakarta akan dilakukan seperti biasanya dan sesuai dengan perencanaan yang sudah ditentukan.

"Kami pastikan PT MRT Jakarta tidak akan terganggu dengan itu walaupun dinamika politik sedikit banyak akan mempengaruhi, tapi kami tidak akan pengaruh dengan itu di dalam proses pembangunan dan pengerjaan karena kita lakukan seperti yang biasanya saja," katanya.

2. Progress pembangunan fase 2A

Logo MRT (Dok. Istimewa)
Logo MRT (Dok. Istimewa)

Direktur Konstruksi MRT Jakarta, Weni Maulina, mengatakan per 25 Mei 2023, progres pembangunan MRT Jakarta, fase 2A (Bundaran HI-Kota) secara keseluruhan sudah 23,33 persen.

Rinciannya, untuk progres CP201 (Stasiun Thamrin-Monas) yaitu 57,40 persen,  CP 202 (Stasiun Harmoni-Sawah Besar-Mangga Besar) progressnya 13,99 persen, dan CP203 (Mangga Besar-Kota) sudah 34,54 persen.

"Saat ini sda beberapa paket pengadaan yakni CP 205 sedang dikakukan internasional competitive bidding," ucapnya.

3. Proyek PSN bakal tetap lanjut

Ilustrasi infrastruktur (IDN Times/Arief Rahmat)
Ilustrasi infrastruktur (IDN Times/Arief Rahmat)

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, memastikan bahwa Proyek Strategis Nasional (PSN) akan terus lanjut meski masuk tahun politik 2024.

Bahkan hingga Mei, Pemerintah telah mengakselerasi pembangunan sebanyak 156 PSN dengan total investasi sebesar Rp1.080,2 triliun

“Ada beberapa proyek PSN yang sudah financial closing dan tentunya akan dilanjutkan. PSN telah terbukti menyelesaikan berbagai proyek-proyek strategis nasional, dan Pemerintah memberikan fasilitas,” kata Airlangga dalam keterangan yang dikutip, Rabu  (31/5).

Menurutnya, PSN yang sudah berjalan delapan tahun telah  memberikan manfaat dan dampak nyata yang berkelanjutan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.

"Kegiatan ini menunjukkan komitmen Pemerintah untuk terus mendorong pembangunan infrastruktur dan percepatan penyelesaian PSN yang inklusif, berkelanjutan, dan merata di seluruh wilayah Indonesia. Ini semua untuk mewujudkan visi Indonesia Emas 2045 yang berdaulat, maju, adil, dan makmur," ungkapnya.

 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Triyan Pangastuti
EditorTriyan Pangastuti
Follow Us