Jangan Asal Beli! Ini Tips Pilih Cryptocurrency dari Mark Cuban

Jakarta, IDN Times – Berinvestasi di mata uang digital atau cryptocurrency, seperti Bitcoin ataupun Ethereum, telah menjadi salah satu hal yang banyak dilakukan belakangan ini. Apalagi sudah banyak bukti bahwa berinvestasi di dua cryptocurrency itu bisa membuat orang menjadi kaya dalam waktu singkat.
Namun, miliarder Mark Cuban menyarankan untuk tidak gegabah dalam memilih cryptocurrency mana untuk dibeli. Ia menyebut ada karakteristik spesifik dari cryptocurrency yang perlu diperhatikan sebelum berinvestasi.
“Kebanyakan orang melihat kecepatan dan biaya dibandingkan dengan BTC [Bitcoin] atau ETH [Ethereum],” kata Cuban kepada CNBC Make It, Jumat (28/5/2021).
1. Membandingkan blockchain

Hal utama yang dilakukan Cuban sebelum berinvestasi di Bitcoin ataupun Ethereum adalah dengan membandingkan kehebatan blockchain atau jaringan yang mendukung mata uang digital tersebut. Bukan hanya kecepatan dan biaya transaksi cryptocurrency.
Ini karena setiap blockchain, yang merupakan buku besar digital terdesentralisasi yang mendokumentasikan transaksi cryptocurrency dan informasi lainnya, memiliki keunikan masing-masing.
“Meskipun hal-hal itu (kecepatan dan biaya transaksi) penting, saya melihat blockchain sebagai jaringan dengan platform pengembangan melalui kontrak pintar,” katanya.
2. Keunikan blockchain

Adapun keunikan blockchain misalnya blockchain Ethereum yang dapat menjalankan kontrak pintar (smart contracts), yang mendukung aplikasi terdesentralisasi seperti DeFi (keuangan terdesentralisasi) dan NFT (token yang tidak dapat dipertukarkan).
Di sisi lain, blockchain Ethereum tidak hanya menampilkan cryptocurrencynya yang disebut Ether, tetapi juga dapat berfungsi sebagai platform untuk koin digital lainnya.
Cuban pernah mengatakan aspek Ethereum ini menarik baginya. Karena kontrak cerdasnya itulah Cuban menyamakan blockchain ini dengan internet, di mana platform yang berbeda, mulai dari hal-hal seperti DeFi hingga situs media sosial, dapat dibangun di atasnya.
3. Ethereum lebih unggul dari Bitcoin

Sejalan dengan Cuban, Kathy Lien dari BK Asset Management baru-baru ini mengatakan kepada CNBC bahwa blockchain perlu diperhitungkan. Ia juga menyebut bahwa Ethereum tampaknya lebih unggul ketimbang Bitcoin.
“Ethereum [sedang] mencari cara untuk menjadi platform infrastruktur yang berfungsi penuh,” kata Lien. “Ethereum sendiri dapat melakukan sejumlah tugas ekonomi, sehingga melampaui Bitcoin, yang dikenal sebagai sistem uang elektronik peer-to-peer.”
Cuban sendiri telah berinvestasi di banyak perusahaan blockchain tahun ini, yang semuanya berpusat pada kemampuan kontrak pintar. Portofolionya mencakup platform NFT, perusahaan DeFi, dan solusi penskalaan Ethereum.
Cuban juga telah berinvestasi dalam cryptocurrency seperti Ethereum, Bitcoin, dan lainnya.