Kecelakaan Kerja Berulang, Wamenaker Tinjau Smelter IMIP Sulteng

- Wamenaker Immanuel Ebenezer kunjungi IMIP Sulawesi Tengah, pertemukan serikat buruh dan perusahaan untuk samakan persepsi terkait keselamatan kerja.
- Immanuel menekankan pentingnya mitigasi kecelakaan kerja dan implementasi SMK3 di smelter, negara harus hadir melindungi harkat martabat warga negaranya.
- Pemerintah akan terus melakukan pembinaan untuk memastikan kepatuhan terhadap norma ketenagakerjaan dan SMK3 di industri smelter, serta mendorong pengembangan forum dialog antara serikat pekerja dengan perusahaan.
Jakarta, IDN Times - Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker), Immanuel Ebenezer melakukan kunjungan kerja ke kawasan industri smelter Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) di Sulawesi Tengah (Sulteng).
Dalam kunjungan tersebut, Wamenaker mempertemukan perwakilan serikat buruh dan perwakilan perusahaan untuk berdialog guna menyamakan persepsi terkait mitigasi kecelakaan kerja dan implementasi Sistem Managemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja (SMK3) yang ketat di lingkungan smelter. Hal ini sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 50 Tahun 2012 tentang Penerapan SMK3 di Perusahaan.
1. Wamenaker jembatani aspirasi buruh dan perusahaan

Immanuel menjelaskan, kehadiran di kawasan industri smelter IMIP ialah untuk menjembatani aspirasi buruh dan perusahaan.
“Saya ingin menggunakan kesempatan ini sebagai jembatan yang mengakomodir aspirasi buruh dan perusahaan, sehingga tercapai kesepahaman antara keduanya," ujarnya.
"Tidak ada pihak yang ingin kecelakaan terjadi, namun memastikan mitigasi yang adil dan berprikemanusiaan adalah tanggung jawab negara. Negara harus hadir melindungi harkat martabat dan hajat hidup warga negaranya," sambung Immanuel.
2. Perusahaan harus berbenah mematuhi regulasi serta SOP yang berlaku

Ia juga mengingatkan bahwa insiden kecelakaan kerja yang terjadi di smelter beberapa waktu lalu harus menjadi pelajaran penting. Menurutnya, perusahaan harus berbenah dan mematuhi regulasi serta SOP yang berlaku.
"Keselamatan kerja adalah segalanya. Sehingga kami membutuhkan audit dan laporan investigasi terkait kecelakaan kerja ini. Tidak boleh ada lagi nyawa pekerja yang melayang karena kelalaian," tegas Immanuel.
3. Pemerintah akan terus melakukan pembinaan

Immanuel juga menyampaikan bahwa pemerintah, di bawah arahan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli, akan terus melakukan pembinaan untuk memastikan kepatuhan terhadap norma ketenagakerjaan dan SMK3 di industri smelter.
Ia mendorong, perusahaan berkontribusi dalam penyediaan tenaga kerja yang kompeten melalui pelatihan kerja untuk skilling, upskilling, dan reskilling. Selain itu, Immanuel mendorong pengembangan forum dialog antara serikat pekerja dengan perusahaan.
"Serikat pekerja harus dilibatkan dalam proses pengawasan dan penerapan SMK3, hal ini untuk menjamin transparansi dan hubungan kerja yang harmonis dan sinergis," imbuh dia.