Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan bersama Duta Besar China untuk Indonesia, Lu Kang meninjau proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung pada Rabu (30/3/2022). (dok. Kemenko Marves)

Jakarta, IDN Times - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan kemarin, meninjau proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) pada Rabu (30/3/2022). Uji coba Kereta Cepat ditargetkan Februari 2023.

Luhut datang bersama Duta Besar China untuk Indonesia, Lu Kang; Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), Dwiyana Slamet Riyadi; dan Direktur Operasi WIKA, Hananto Aji. Kunjungan dilakukan untuk mengecek perkembangan pembangunan tepatnya di Subgrade #33 dan Tunnel #6.

1. Luhut klaim pengerjaan proyek KCJB berjalan dengan baik

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan bersama Duta Besar China untuk Indonesia, Lu Kang meninjau proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung pada Rabu (30/3/2022). (dok. Kemenko Marves)

Menurut Luhut, pengerjaan pembangunan Kereta Cepat masih terjadwal dengan baik dan akan segera dikejar untuk dapat melakukan uji coba. Rencana uji coba akan dilakukan dari Stasiun Padalarang sampai Stasiun Tegalluar.

“Sejauh ini semua perkembangan dari pekerjaan Kereta Cepat Jakarta – Bandung dapat berjalan dengan baik dan memuaskan, kerja sama antara Indonesia dan Tiongkok juga terjalin dengan baik. Semoga pembangunan cepat selesai dan dapat kita nikmati bersama manfaatnya,” kata Luhut seperti yang dikutip dari keterangan resmi, Kamis (31/3/2022).

2. Pengerjaan tunnel sempat tertunda beberapa bulan karena longsor

(Proyek kereta cepat Jakarta Bandung, investasi China di Indonesia) Dok.Kemenhub

Saat meninjau ke subgrade dan tunnel, Luhut mengatakan proses pengerjaan di lokasi tersebut sempat tertunda beberapa bulan karena longsor. Namun, dia mengatakan saat ii sudah dimulai kembali pengerjaannya.

“Sebelumnya memang ada longsor yang membuat pengerjaan menjadi tertunda beberapa bulan, tetapi setelah peninjauan ini kita sudah bisa bergerak lagi untuk menyelesaikan pembangunan utamanya di Tunnel #6,” kata Luhut.

3. Luhut minta ke kontraktor China buat tingkatkan progres pekerjaan per bulan

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan bersama Duta Besar China untuk Indonesia, Lu Kang meninjau proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung pada Rabu (30/3/2022). (dok. Kemenko Marves)

Kepada Dubes Lu Kang, Luhut minta dibantu komunikasi dengan kontraktor China agar progres pengerjaan per bulan bisa ditingkatkan.

“Saya minta kepada Dubes Lu Kang untuk membantu komunikasikan kepada kontraktor dari Cina bahwa diperlukan adanya percepatan untuk mengejar penyelesaian pembangunan. Percepatan perlu segera dilakukan mengingat comercial operation date rencananya akan dilakukan pada Juni 2023,” ujar Luhut.

Progres pekerjaan diharapkan dapat ditingkatkan dari yang awalnya hanya 1,6 persen, dapat menjadi 2 persen setiap bulannya. Menanggapi permintaan itu, Dubes Lu Kang mengatakan akan berkomunikasi dengan kontraktor China dan mencari solusi atas kendala yang dihadapi.

“Setelah agenda kunjungan ini kami akan berkomunikasi dengan kontraktor dari Cina dan menanyakan apakah ada pekerjaan yang masih terkendala dan tertunda serta akan segera dicarikan solusinya,” tutur Dubes Lu Kang.

Selain itu, Luhut juga meminta kepada PT WIKA selaku kontraktor dari pihak Indonesia untuk dapat memberikan kualitas terbaiknya demi menunjang keamanan dan keselamatan proyek kereta cepat ini.

“Saya minta juga seluruh isu yang masih tertahan dapat kita bahas pada pertemuan yang akan diagendakan dalam dua minggu kedepan agar semua masalah dapat terselesaikan dengan baik,” kata Luhut.

Editorial Team